Halodoc, Jakarta - Setiap ibu hamil wajib memperhatikan asupan makanan sehari-harinya agar dapat mencukupi nutrisi harian dirinya dan bayi yang berada di dalam kandungan. Beberapa nutrisi benar-benar harus dicukupi, salah satunya adalah hemoglobin. Kandungan ini mempunyai peranan penting, yaitu untuk mengangkut oksigen ke seluruh tubuh. Bayangkan jika tubuh seseorang kekurangan oksigen karena Hb yang rendah.

Hb yang rendah pada ibu hamil dapat menyebabkan terjadinya anemia. Tentu saja setiap wanita yang sedang mengandung harus menghindari gangguan tersebut dengan cara mengonsumsi makanan yang sehat. Meski begitu, ibu hamil mungkin ingin tahu dampak buruk apa saja yang dapat terjadi jika Hb rendah terjadi. Berikut beberapa dampak buruk yang dapat timbul saat mengalami masalah tersebut!

Baca juga: Ini Kondisi yang Bisa Sebabkan Hemoglobin Rendah

Dampak Buruk dari Hb Rendah pada Ibu Hamil

Saat hamil, tubuh menghasilkan lebih banyak darah untuk mendukung pertumbuhan bayi. Jika tubuh kekurangan zat besi atau nutrisi lainnya, maka produksi yang berguna untuk menghasilkan sel darah merah yang dibutuhkan. Selain itu, gangguan ini juga dapat menyebabkan tubuh tidak dapat memproduksi hemoglobin yang terkandung di dalam sel darah merah untuk jumlah yang cukup. Meski begitu, hal ini memang terbilang umum terjadi saat wanita mengalami kehamilan.

Maka dari itu, sangat penting untuk menjaga kandungan hemoglobin di dalam tubuh agar pertumbuhan dan perkembangan bayi tetap normal. Saat tubuh terus-menerus mengalami kekurangan zat besi, maka kamu dapat mengalami anemia. Namun, dampak buruk apa saja yang dapat terjadi pada ibu hamil dengan hb yang rendah? Berikut ini beberapa dampak buruk terkait gangguan tersebut:

1. Tubuh yang Mudah Lemas

Hb rendah pada ibu hamil juga dapat menyebabkan tubuh lebih mudah untuk menjadi lemas. Hal ini terjadi akibat tubuh yang kekurangan oksigen, sehingga tubuh menjadi kekurangan energi. Gangguan ini dapat mengurangi produktivitas harian karena tubuh sulit untuk digunakan secara maksimal. Maka dari itu, masalah ini perlu segera diatasi agar ibu hamil dapat melakukan aktivitas dengan normal.

Baca juga: Ini Penyebab dan Cara Mengatasi HB yang Rendah

2. Sesak Napas

Ibu hamil yang mengalami Hb rendah juga dapat merasakan sesak napas. Masalah ini timbul akibat kandungan oksigen yang kurang pada paru-paru. Dengan begitu, seseorang akan bernapas lebih cepat agar kebutuhan oksigennya terpenuhi. Nah, jika ibu kerap mengalami napas yang terbilang cepat dari biasanya dan mengalami sesak napas, ada baiknya untuk segera memeriksakan ke dokter terkait risiko Hb yang rendah.

3. Berat Badan Lahir Rendah

Selain dirasakan oleh ibu hamil, janin juga dapat terdampak oleh masalah Hb tersebut. Disebutkan jika gangguan anemia defisiensi zat besi jika tidak segera diatasi dan menjadi lebih parah saat kehamilan, terutama di dua trimester pertama, maka peningkatan risiko bayi lahir dengan berat badan yang rendah bisa terjadi. Maka dari itu, pastikan ibu selalu mengonsumsi makanan yang kaya akan kandungan zat besi.

Itulah beberapa dampak buruk yang dapat terjadi pada ibu hamil dengan Hb rendah. Maka dari itu, setiap ibu hamil wajib memeriksakan kandungan secara rutin paling tidak sebulan sekali untuk memastikan tidak ada gangguan berbahaya yang mengintai. Dengan begitu, diri sendiri dan bayi yang berada di dalam kandungan tetap sehat hingga persalinan dan seterusnya.

Baca juga: Ini Hal yang Jadi Penyebab HB Rendah

Jika ibu masih memiliki pertanyaan terkait kehamilan, dokter kandungan dari Halodoc siap membantu kapan saja dan dimana saja. Untuk mendapatkan kemudahan tersebut, ibu hanya perlu download aplikasi Halodoc dan dapatkan fitur-fitur berupa Chat atau Voice/Video Call, untuk langsung berinteraksi dengan ahli medis kapan dan di mana saja tanpa harus ke luar rumah. Unduh aplikasinya sekarang juga!

Referensi:

Baby Center. Diakses pada 2020. Iron-deficiency anemia in pregnancy.

Web MD. Diakses pada 2020. Anemia in Pregnancy.