3 Gangguan Kepribadian Berdasarkan Perilaku Aneh

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   26 Oktober 2018
3 Gangguan Kepribadian Berdasarkan Perilaku Aneh3 Gangguan Kepribadian Berdasarkan Perilaku Aneh

Halodoc, Jakarta - Jika kamu mengenal seseorang yang suasana hatinya suka berubah-ubah, mungkin saja ia mengalami gangguan kepribadian atau personality disorder. Gangguan kepribadian sendiri adalah suatu kondisi yang membuat seseorang memiliki pola pikir dan perilaku yang berbeda dari orang normal.

Selain itu, sebuah kondisi yang masuk dalam kategori penyakit mental adalah ketika pengidapnya sulit untuk memahami dan berinteraksi dengan orang lain di lingkungannya. Kondisi ini dapat membuat seseorang yang mengidapnya mengalami masalah di lingkungan sosial sekitarnya. Maka dari itu, pengidap gangguan kepribadian memiliki sedikit teman karena kondisi yang mereka alami.

Pengidap gangguan kepribadian dapat dilihat dengan ciri-ciri, seperti menghindar dari interaksi sosial, sulit menjalin hubungan dengan orang lain, mempunyai perilaku aneh, dan sulit untuk mengendalikan pikiran yang akhirnya selalu berprasangka buruk.

Personality disorder atau gangguan kepribadian mempunyai perilaku aneh. Perilaku tersebut seperti selalu cemas, tidak nyaman ketika berkumpul dengan orang banyak, dan sering berkhayal. Seseorang dengan gangguan ini memiliki emosi yang tidak stabil. Berikut adalah beberapa jenis-jenis gangguan kepribadian:

  1. Gangguan Kepribadian Paranoid

Seseorang yang mengidap gangguan kepribadian paranoid selalu menaruh rasa curiga dan tidak percaya pada orang lain tanpa alasan yang jelas dan berlebihan. Pengidapnya selalu merasa takut bahwa orang lain akan memanfaatkan dan bahkan merugikan dirinya. Selain itu, pengidap gangguan ini merasa dirinya seperti dieksploitasi oleh orang lain, sehingga ia selalu waspada akan segala hal.

Pada tipe ini, pengidapnya sering berbuat atau berkata kasar dan emosinya langsung naik jika merasakan suatu hal sebagai penghinaan. Seseorang dengan gangguan ini sulit untuk memercayai orang lain dan memilih untuk menyalahkan orang sekitar, serta menyimpan dendam yang berlebih.

Orang dengan gangguan kepribadian paranoid sangat sensitif dan pencemburu pada pasangannya dan sering mempertanyakan kesetiaan pasangannya. Gangguan kepribadian paranoid kebanyakan menyerang pria dan biasanya dialami bersamaan dengan gangguan kepribadian lainnya.

  1. Gangguan Kepribadian Skizoid

Pengidap gangguan kepribadian skizoid merasakan seperti tidak menginginkan dan/atau menikmati hubungan sosial. Pengidap gangguan ini biasanya tidak memiliki teman akrab, terlihat datar, dan selalu menyendiri. Seseorang dengan gangguan skizoid tidak mempunyai perasaan yang tulus pada orang lain di sekitarnya. Selain itu, pengidapnya juga tidak tertarik pada hubungan intim dan hanya melakukan sedikit aktivitas yang menyenangkan.

Mereka yang mempunyai gangguan ini akan bersikap tidak peduli jika mendapat pujian, kritikan, maupun pada perasaan orang lain. Seseorang yang mengalami kondisi ini adalah orang yang terbiasa menyendiri, suka dengan aktivitas yang dilakukan sendiri, dan selalu bersifat dingin.

  1. Gangguan Kepribadian Skizotipal

Seseorang yang mengidap penyakit gangguan kepribadian skizotipal biasanya mengalami kesulitan pada hubungan interpersonal dan kecemasan sosial akut yang tidak berkurang walaupun sudah mempunyai seseorang yang dekat dengannya. Pengidapnya sering terlihat tidak nyaman ketika berada di antara keramaian atau sebuah situasi sosial.

Orang dengan gangguan ini sering berkhayal yang tidak wajar. Khayalan seperti memiliki kekuatan telepati atau ilusi yang membuat mereka berkata dapat merasakan suatu kekuatan atau suatu makhluk yang tidak kasat mata. Biasanya, perilaku dan penampilan pengidap gangguan ini terlihat eksentrik. Ciri-ciri yang paling umum terjadi yaitu bahwa suatu kejadian mempunyai arti khusus dan punya kaitan dengan dirinya.

Itulah 3 gangguan berdasarkan perilaku aneh. Apabila kamu melihat seseorang di sekitarmu mengalami gangguan tersebut, coba diskusikan dengan dokter-dokter dari Halodoc. Hanya dengan download aplikasi Halodoc, kamu sudah dapat mengobrol langsung!

Baca Juga:

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan