3 Kebiasaan yang Bisa Memicu Kolesterol Tinggi pada Remaja

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   20 Januari 2022

“Kebanyakan orang memandang kolesterol tinggi sebagai kondisi yang hanya menyerang orang dewasa. Namun, kadar kolesterol tinggi juga dapat terjadi pada remaja, dan memicu penyakit seperti penyakit jantung dan stroke. Lantas, kebiasaan apa yang menjadi pemicunya?”

3 Kebiasaan yang Bisa Memicu Kolesterol Tinggi pada Remaja3 Kebiasaan yang Bisa Memicu Kolesterol Tinggi pada Remaja

Halodoc, Jakarta – Kolesterol adalah zat lemak yang berasal dari hati, juga makanan tertentu yang dikonsumsi. Tubuh menggunakannya dalam produksi sel, vitamin, dan hormon. Namun, jika kadar kolesterol terlalu tinggi, hal tersebut dapat menyebabkan masalah bagi semua orang dari segala usia.

Lalu, kebiasaan seperti apa sih yang bisa memicu kolesterol tinggi pada remaja?

Macam-Macam Kolesterol dalam Tubuh

Sebelum mengetahui kebiasaan yang menjadi pemicu kolesterol tinggi, sebaiknya kamu lebih dulu mengetahui jenisnya. Kolesterol membutuhkan protein untuk melakukan perjalanan melalui aliran darah ke seluruh bagian tubuh. Kolesterol dan protein yang berjalan bersamaan disebut dengan lipoprotein.

Ada dua jenis utama kolesterol, yaitu:

  1. Kolesterol LDL (low-density lipoprotein) atau kolesterol jahat. Kolesterol jenis ini dapat bergabung dengan protein dan zat lain dalam darah untuk membentuk plak. Plak tersebut dapat menumpuk dan menyebabkan pembuluh darah menjadi kaku, menyempit, atau tersumbat.
  2. Kolesterol HDL (high-density lipoprotein) atau kolesterol baik. Kolesterol jenis ini tidak menyumbat arteri. Kolesterol HDL menghilangkan kolesterol LDL dari pembuluh darah dan membawanya kembali ke hati. Kemudian, kolesterol LDL ia dipecah dan dikeluarkan dari dalam tubuh.

Tingginya kadar kolesterol LDL dan rendahnya kadar kolesterol HDL meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit jantung. Setelah mengetahui jenis umum kolesterol, kamu disarankan untuk tidak melakukan beberapa kebiasaan berikut ini agar tidak memicu peningkatan kadar kolesterol jahat.

Kebiasaan yang Memicu Kolesterol Tinggi

Kolesterol ada di setiap sel dalam tubuh. Kandungannya dibutuhkan untuk membuat hormon dan membantu otak, kulit, serta organ lain agar dapat bekerja sebagaimana mestinya. Namun, jika kadarnya terlalu banyak dalam darah, kolesterol dapat menyumbat arteri yang bertugas membawa darah ke seluruh tubuh.

Kolesterol yang menumpuk di pembuluh darah seseorang selama bertahun-tahun dapat menyebabkan:

  • Serangan jantung yang memicu kerusakan jantung.
  • Stroke yang memicu kerusakan otak.

Kolesterol mulai menumpuk di masa kanak-kanak dan remaja. Berikut ini beberapa kebiasaan yang perlu dihindari:

1. Konsumsi Makanan Tidak Sehat

Kebiasaan pemicu kolesterol tinggi yang pertama adalah konsumsi makanan tidak sehat. Makanan dengan kandungan tinggi lemak jenuh, lemak trans, atau gula dapat memicu peningkatan kadar kolesterol jahat dan penurunan kadar kolesterol baik. Agar kadar kolesterol selalu normal, sebaiknya jauhi makanan jenis ini, ya!

2. Memiliki Kondisi Medis Tertentu

Beberapa kondisi medis dapat mempengaruhi kadar kolesterol dalam tubuh, terutama bila kamu tidak mendapatkan perawatan yang memadai. Kondisi tersebut diperparah dengan riwayat penyakit dari kedua orangtua, seperti:

  • Diabetes.
  • Prediabetes.
  • Resistensi insulin.
  • Sindrom metabolik.
  • Kegemukan.
  • Hipotiroidisme.
  • Penyakit ginjal.

Dalam kebanyakan kasus, mengatasi kondisi medis yang mendasari dapat membuat kadar kolesterol kembali normal. Oleh karena itu, sebaiknya atasi berbagai gangguan kesehatan yang dialami. Dengan penanganan yang tepat kamu akan terhindar dari masalah kolesterol tinggi.

3. Sering Melakukan Kebiasaan Buruk

Pemicu ini paling sering dilakukan oleh remaja, dan menjadi faktor pemicu kolesterol paling tinggi. Berikut ini berbagai kebiasaan buruk yang sering dilakukan:

  • Tinggal atau bekerja di lingkungan toxic.
  • Jarang berolahraga.
  • Perokok aktif.
  • Kurang tidur.

Terakhir, kolesterol tinggi pada remaja juga dapat diturunkan dari salah satu atau kedua orang tua secara alami. Penelitian lebih lanjut dibutuhkan untuk mengidentifikasi gen cacat lain yang mungkin saja berperan dalam perkembangan kolesterol tinggi dan penyakit kardiovaskular lainnya.

Jika kamu memiliki riwayat keluarga dengan kolesterol tinggi atau penyakit kardiovaskular, sebaiknya tanyakan pada dokter lewat aplikasi Halodoc mengenai cara mengelola kadarnya agar tetap normal. Download Halodoc segera untuk membaca informasi kesehatan menarik lainnya!

Referensi:

Very Well Health. Diakses pada 2022. 5 Things That Could Adversely Affect Your Cholesterol Levels.
Kids Health. Diakses pada 2022. Cholesterol.
Medline Plus. Diakses pada 2022. High Cholesterol in Children and Teens.
Medical News Today. Diakses pada 2022. High cholesterol in children: Causes, treatment, and more.
Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Top 5 lifestyle changes to improve your cholesterol.

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan