3 Penanganan untuk Atasi Anemia Pernisiosa

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   12 September 2022
3 Penanganan untuk Atasi Anemia Pernisiosa3 Penanganan untuk Atasi Anemia Pernisiosa

"Anemia pernisiosa adalah anemia yang disebabkan karena kekurangan vitamin B12. Untuk mengatasi kondisi ini ada beberapa hal yang perlu kamu lakukan, seperti memenuhi kebutuhan vitamin B12."

Halodoc, Jakarta – Bila berbicara tentang anemia, pasti yang terbayang di pikiranmu adalah gangguan kesehatan yang membuat tubuh terasa lemas dan lesu. Anggapan itu tidak sepenuhnya salah. Nyatanya, anemia merupakan kondisi di mana tubuh kekurangan sel darah merah yang memang bisa menyebabkan pengidapnya mudah merasa letih dan lemas, bahkan pingsan.

Ada berbagai hal yang bisa menyebabkan tubuh kekurangan sel darah merah, salah satunya adalah kurangnya asupan vitamin B12. Anemia yang disebabkan karena kekurangan vitamin B12 disebut juga anemia pernisiosa. Yuk, cari tahu berbagai penanganan yang bisa kamu lakukan untuk atasi anemia pernisiosa.

Mengenal Anemia Pernisiosa

Anemia pernisiosa adalah kondisi medis yang disebabkan karena kekurangan vitamin B12, sehingga tubuh tidak bisa menghasilkan sel darah merah yang sehat. Selain zat besi, nutrisi lainnya yang tidak kalah penting dan juga dibutuhkan oleh tubuh untuk membentuk sel darah merah adalah vitamin B12.

Bila kebutuhan akan nutrisi tersebut tidak terpenuhi, maka tubuh akan kesulitan untuk menghasilkan sel darah merah yang sehat dalam jumlah yang cukup, sehingga terjadi lah anemia pernisiosa. Walaupun termasuk kondisi yang langka, namun anemia pernisiosa tetap perlu diwaspadai.

Pasalnya, bila tubuh tidak memiliki pasokan sel darah merah yang cukup untuk menghantarkan oksigen ke seluruh tubuh, maka tidak bisa bekerja dengan baik. Akibatnya, anemia pernisiosa bisa menyebabkan komplikasi yang parah.

Penyebab Anemia Defisiensi Vitamin B12

Penyebab utama anemia pernisiosa adalah karena kurangnya faktor intrinsik, yaitu protein yang dihasilkan oleh lambung yang bermanfaat untuk mengikat vitamin B12 agar bisa diserap usus halus. Bila faktor intrinsik ini tidak ada, maka vitamin B12 tidak bisa diserap oleh tubuh dan akan langsung terbuang. Selain kekurangan faktor intrinsik, beberapa hal berikut juga bisa membuat kamu kekurangan vitamin B12:

Pengobatan Anemia Pernisiosa

Sebenarnya vitamin B12 bisa didapatkan dalam beberapa jenis makanan, seperti daging, telur, dan susu. Bila kamu kurang mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, khususnya yang kaya akan vitamin B12, maka kamu berisiko mengalami defisiensi vitamin B12.

Usus halus tidak mampu menyerap vitamin B12 dari makanan yang dikonsumsi dengan optimal. Penyebab kondisi ini antara lain karena adanya bakteri abnormal pada usus, dampak setelah menjalani operasi usus, ataupun karena mengidap penyakit usus, seperti penyakit Crohn atau penyakit celiac.

Terdapat cacing pita dalam makanan yang dikonsumsi. Pasalnya, jenis cacing ini dapat menyerap nutrisi dari tubuh, termasuk vitamin B12.

Pengobatan untuk anemia pernisiosa meliputi dua proses. Pertama, dokter akan mengobati kondisi defisiensi vitamin B12, kemudian akan dilakukan pemeriksaan untuk mengetahui adanya kondisi defisiensi zat besi. Berikut beberapa penanganan yang bisa dilakukan untuk mengatasi kekurangan vitamin B12:

1. Memberikan Suntikan Vitamin B12

Pengidap anemia pernisiosa dapat diberikan suntikan vitamin B12 per hari atau per minggu sampai kadar B12 kembali normal. Pengidap juga dianjurkan untuk membatasi aktivitas fisik selama menjalani perawatan pada beberapa minggu pertama.

Setelah kadar vitamin B12 kembali normal, pengidap bisa menurunkan dosis suntikan vitamin B12 menjadi sekali suntik saja selama sebulan. Pengidap bisa memberi suntikan sendiri atau meminta orang lain di rumah.

2. Mengonsumsi Suplemen Vitamin B12

Setelah kadar B12 dalam tubuh mulai normal, dokter bisa menganjurkan pengidap untuk mengonsumsi suplemen B12 secara rutin sebagai pengganti suntikan. Suplemen dapat berupa pil atau semprotan.

3. Perbanyak Mengonsumsi Makanan Mengandung Vitamin B12

Selain dari suntikan dan suplemen, pengidap juga bisa meningkatkan kadar B12 dalam tubuhnya dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi tersebut. Makanan yang dapat menjadi sumber vitamin B12 adalah telur, daging, daging ayam, kerang, dan susu.

Itulah beberapa penanganan untuk atasi anemia pernisiosa. Cek kebutuhan suplemen vitamin B12 yang kamu perlukan melalui aplikasi Halodoc. Enggak usah repot-repot keluar rumah, tinggal pesan melalui aplikasi dan obat pesanan kamu akan diantarkan dalam waktu satu jam. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.

Referensi:
Healthline. Diakses pada 2022. Pernicious Anemia.
Verywell Health. Diakses pada 2022. Pernicious Anemia.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan