Halodoc, Jakarta - Bulan suci Ramadan adalah bulan yang mewajibkan setiap muslim untuk berpuasa. Pada bulan tersebut, setiap orang harus menahan haus dan lapar dari sebelum matahari terbit hingga matahari terbenam. Pada pagi hari sebelum azan subuh, orang yang berpuasa akan melakukan sahur supaya menjalani ibadah puasa dengan baik.

Walau begitu, ketika sahur kamu harus tetap memilih makanan yang menyehatkan. Selain itu, kamu juga harus menghindari makanan yang dapat menyebabkan sakit perut setelah sahur. Hal tersebut dapat menyebabkan tubuh kamu kekurangan asupan makanan yang dapat digunakan untuk menahan haus dan lapar di siang hari.

Baca Juga : Mendadak Sakit Perut Setelah Sahur, Ini Penyebabnya

Makanan yang Bikin Sakit Perut setelah Sahur

Seseorang yang berpuasa harus menahan rasa lapar dan haus. Selain itu, berpuasa dapat memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti meningkatkan kinerja sistem pencernaan pada tubuh. Walau begitu, terdapat beberapa makanan yang dapat membuat seseorang sakit perut setelah sahur. Berikut adalah beberapa makanan tersebut:

1. Mengonsumsi Minuman Berkafein selama Sahur

Salah satu hal yang dapat menyebabkan sakit perut setelah sahur adalah mengonsumsi minuman yang mengandung kafein ketika waktunya sahur, seperti teh dan kopi. Selain menyebabkan sakit perut, minuman tersebut juga dapat menyebabkan dehidrasi dan membuat perut lebih cepat lapar.

Selain itu, kafein yang terkandung dalam teh dan kopi juga bisa menyebabkan sakit kepala. Maka dari itu, lebih baik memiliki asupan air yang baik selama sahur untuk mengurangi dehidrasi. Namun, minum terlalu banyak air sekaligus juga tidak baik, karena akan melarutkan asam lambung, menyebabkan kembung dan mengganggu pencernaan.

2. Makanan yang Digoreng

Makanan berminyak dan yang digoreng disebut-sebut juga dapat menyebabkan sakit perut setelah sahur. Maka dari itu, kamu harus menghindari makanan yang penuh dengan lemak. Selain itu, hal tersebut juga dapat disimpan dalam tubuh sebagai jaringan lemak. Makan makanan berlemak setelah berjam-jam puasa meningkatkan keasaman dan gangguan pencernaan.

Baca Juga : 2 Hal yang Terjadi pada Tubuh Jika Tidur Setelah Sahur

3. Minuman Berkarbonasi

Hindari minum minuman olahan dan minuman berkarbonasi, yang biasanya tinggi gula, karena dapat menyebabkan sakit perut. Selain itu, minuman tersebut juga dapat meningkatkan risiko kelebihan berat badan dan obesitas, serta menyebabkan kembung dan gas. Pada akhirnya, konsumsi minuman berkarbonasi dapat menyebabkan gangguan pencernaan. Minumlah air biasa atau air kelapa untuk memuaskan dahaga ketika berbuka dan sahur.

4. Makan terlalu Banyak Karbohidrat Selama Sahur

Makan terlalu banyak mengonsumsi karbohidrat selama sahur dapat menyebabkan sakit perut. Karbohidrat akan berubah menjadi gula dan akan menyebabkan reaksi dalam tubuh segera setelah selesai makan. Mengandalkan makanan karbohidrat olahan untuk sumber energi, terutama saat puasa, dapat menyebabkan lonjakan insulin dan kenaikan berat badan, serta sensasi terbakar di perut.

Hal lainnya yang dapat menyebabkan sakit perut pada pagi hari adalah jika kamu melewati makan ketika sahur. Melewati jam sahur saat puasa dapat menyebabkan kamu mengalami dehidrasi, pernapasan yang tidak sedap, dan masalah pada pencernaan. Selain itu, tidak makan saat sahur dapat menyebabkan energi tubuh kamu menipis untuk satu hari penuh.

Baca Juga : Tidur Setelah Sahur Bikin Sakit Perut, Kok Bisa?

Itulah beberapa makanan yang dapat membuat kamu sakit perut setelah sahur. Jika kamu mempunyai pertanyaan perihal gangguan tersebut, dokter dari Halodoc siap membantu. Caranya yaitu dengan download aplikasi Halodoc di smartphone kamu!