4 Obat Alami untuk Menurunkan Hipertensi

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   03 Januari 2021
4 Obat Alami untuk Menurunkan Hipertensi 4 Obat Alami untuk Menurunkan Hipertensi

Halodoc, Jakarta - Yakin masih mau memandang sebelah mata masalah darah tinggi atau hipertensi? Hati-hati, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), hipertensi adalah salah satu penyebab kematian dini di seluruh dunia. Tuh, cukup mengkhawatirkan, bukan?

Banyaknya pengidap darah tinggi di dunia pun sangat banyak. Berdasarkan data WHO sekitar 1,13 miliar orang harus berhadapan dengan penyakit ini. Pertanyaannya, bagaimana cara menurunkan darah tinggi?

Ingat, cara mengatasi darah tinggi tidak harus selalu melalui konsumsi obat-obatan. Sebab terdapat beberapa bahan alami yang dapat membantu untuk menurunkan tekanan darah. Nah, berikut ini beberapa cara menurunkan tekanan darah tinggi secara alami.

Baca juga: Tekanan Darah Lansia Tinggi, Apa Bahayanya?

1.Basil

Cara menurunkan darah tinggi secara alami bisa melalui asupan daun basil (Ocimum basilicum). Daun ini cukup populer dalam pengobatan alternatif karena kaya akan berbagai senyawa kuat. Daun ini mengandung eugenol yang cukup tinggi. Menurut penelitian antioksidan nabati ini memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk menurunkan tekanan darah.

Studi menunjukkan, eugenol membantu mengurangi tekanan darah dengan bertindak sebagai penghambat saluran kalsium alami (natural calcium channel blocker). Penghambat saluran kalsium ini mencegah pergerakan kalsium ke dalam sel jantung dan arteri, dan memungkinkan pembuluh darah untuk rileks.

Menurut penelitian pada hewan, ekstrak daun basil dapat membantu mengendurkan pembuluh darah dan mengencerkan darah, yang pada gilirannya membantu menurunkan tekanan darah tinggi.

2.Peterseli

Peterseli atau parsley (Petroselinum crispum) merupakan ramuan herbal yang populer dalam masakan Amerika, Eropa, dan Timur Tengah. Peterseli mengandung berbagai senyawa, seperti vitamin C dan karotenoid yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi.

Menurut penelitian berjudul “Carotenoids: potential allies of cardiovascular health?”, antioksidan karotenoid dapat mengurangi tekanan darah dan kolesterol LDL (jahat), sehingga dapat menurunkan risiko terserang penyakit jantung. 

Penelitian pada hewan menunjukkan, peterseli dapat mengurangi tekanan darah sistolik dan diastolik dengan bertindak seperti penghambat saluran kalsium (sejenis obat yang membantu rileks dan melebarkan pembuluh darah). Meski begitu, penelitian pada manusia tentang peterseli dan tekanan darah tinggi masih terbatas. 

Baca juga: 3 Tips Olahraga untuk Pengidap Hipertensi

3.Bawang Putih

Cara menurunkan tekanan darah tinggi secara alami bisa melalui bawang putih. Bawang putih kaya berbagai senyawa yang dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung. Bawang putih mengandung senyawa sulfur, seperti allicin, yang dapat membantu meningkatkan aliran darah dan melemaskan pembuluh darah. Nah, hal ini yang membantu menurunkan tekanan darah.

Menurut 12 penelitian dengan lebih dari 550 orang dengan hipertensi mengatakan, mengonsumsi bawang putih dapat mengurangi tekanan darah sistolik dan diastolik rata-rata masing-masing 8,3 mm Hg dan 5,5 mm Hg.

4.Kayu Manis

Kayu manis adalah rempah-rempah aromatik yang berasal dari bagian dalam kulit pohon genus Cinnamomum. Kayu manis telah digunakan selama berabad-abad lamanya dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi masalah jantung, termasuk tekanan darah tinggi.

Baca juga: Tekanan Darah Rendah atau Tinggi, Manakah yang Lebih Berbahaya?

Cara kerja kayu manis yang mampu menurunkan tekanan tinggi belum sepenuhnya dipahami. Namun, penelitian pada hewan menunjukkan bahwa kayu manis dapat membantu melebarkan dan mengendurkan pembuluh darah. 

Lalu, bagaimana dengan penelitian pada manusia? Menurut penelitian pada 641 subjek penelitian, asupan kayu manis mampu mengurangi tekanan darah sistolik 6,2 mmHg dan diastolik 3,9 mm Hg. Efek ini lebih efektif ketika seseorang mengonsumsi kayu manis secara konsisten selama 12 minggu.

Mau tahu lebih jauh mengenai cara menurunkan tekanan darah tinggi secara alami? Atau memiliki keluhan kesehatan lainnya? Kamu bisa kok bertanya langsung pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Tidak perlu keluar rumah, kamu bisa menghubungi dokter ahli kapan saja dan di mana saja. Praktis, kan?

 

Referensi:
WHO. Diakses pada Januari 2020. Hypertension - Key facts.
Healthline. Diakses pada 2020. 10 Herbs That May Help Lower High Blood Pressure
US National Library of Medicine National Institutes of Health - Pub Med. Diakses pada 2020. Carotenoids: potential allies of cardiovascular health?

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan