Halodoc, Jakarta - Asinan adalah suatu makanan yang dibuat melalui fermentasi anaerob atau dengan cara merendamnya ke dalam cuka. Fermentasi dalam air asin dapat menghasilkan makanan, sehingga disebut dengan asinan. Bahkan, prosedur fermentasi tersebut menghasilkan perubahan tekstur makanan dan rasanya juga.

Prosedur pengawetan mengurangi pH bahan makanan yang mencapai 4,6 atau bahkan lebih rendah untuk membunuh bakteri. Prosedur ini bahkan dapat mengawetkan makanan yang mudah rusak atau busuk.

Untuk membuat asinan atau untuk memfasilitasi prosedur pengawetan, bumbu dan rempah-rempah seperti kayu manis, cengkeh, bawang putih, dan biji sesawi ditambahkan. Jika kadar air dalam makanan cukup, garam kering dapat digunakan untuk menghasilkan asinan tersebut.

Baca Juga : Amankah Makan Asinan Setiap Hari?

Bahaya Terlalu Banyak Mengonsumsi Asinan

Seseorang yang terlalu banyak makan asinan, tubuhnya akan mengalami kelebihan garam. Hal tersebut dapat menyebabkan organ ginjal dapat kesulitan untuk menjaga kadar garam di dalam aliran darah. Garam yang terlalu banyak akan membuat jumlah cairan yang mengelilingi sel dan volume darah menjadi naik.

Hal tersebut dapat membuat darah harus bekerja keras untuk memompa ke jantung dan membuat tekanan lebih tinggi pada pembuluh darah. Berikut adalah beberapa bahaya dari terlalu banyak mengonsumsi asinan bagi tubuh kamu:

1. Dampak Terhadap Kulit

Ketika tubuh kamu mengalami efek negatif dari mengonsumsi terlalu banyak natrium, kulit kamu juga mungkin dapat terpengaruh. Wajah kamu mungkin menjadi tampak membengkak karena retensi air yang disebabkan oleh terlalu banyak garam dalam makanan. Selain itu, kamu mungkin memiliki kantung di bawah mata.

Kulit bisa menjadi kering dan pecah-pecah, atau mungkin mengembangkan produksi minyak berlebih saat kelenjar minyak berusaha mengkompensasi dehidrasi kulit. Selain itu, kamu dapat menyebabkan kulit wajah menjadi berjerawat.

2. Tekanan Darah Tinggi

Asinan adalah salah satu makanan yang harus dihindari oleh kebanyakan orang, terutama seseorang yang mempunyai masalah terkait tekanan darah tinggi. Seseorang yang tubuhnya kerap mengalami tekanan darah tinggi dapat berkembang menjadi penyakit parah, seperti penyakit jantung dan stroke. Hal tersebut dikarenakan kandungan natrium dari tubuh meningkat yang membuat volume darah meningkat.

Baca Juga : Perlu Konsumsi Ini Setelah Makan Junk Food

3. Menyebabkan Kanker Perut

Terlalu banyak mengonsumsi asinan yang kaya akan kandungan garam dapat menyebabkan seseorang mengalami kanker perut dalam jangka waktu yang lama. Garam kaya akan kandungan nitrat, yang jika dikonsumsi terlalu banyak dapat mengiritasi lambung. Jika hal tersebut terus terulang, tidak menutup kemungkinan kamu dapat mengidap kanker perut.

4. Retensi Cairan

Dampak lainnya akibat terlalu banyak makan asinan adalah terjadinya retensi cairan di dalam tubuh. Hal tersebut merupakan terjadinya kelebihan cairan yang menumpuk di dalam tubuh. Hal tersebut dikarenakan keseimbangan cairan dalam tubuh diatur oleh kandungan natrium. Jika berlebih, cairan semakin menumpuk dan membuat ginjal sulit untuk mengolah kandungan garam yang masuk ke tubuh.

5. Berdampak Buruk bagi Tulang

Disebutkan juga bahwa terlalu banyak mengonsumsi asinan dapat berdampak buruk bagi kesehatan tulang. Garam yang dihasilkan oleh makanan yang bersifat asin dapat menyebabkan kalsium terbuang keluar tubuh melalui ginjal. Jika ingin mengonsumsi makanan yang asin, sebaiknya tidak berlebihan, yaitu sekitar 2.300 miligram per hari.

Baca Juga : Ini Bahayanya Konsumsi Makanan dalam Kemasan

Itulah beberapa dampak terlalu banyak mengonsumsi asinan bagi tubuh. Jika kamu mempunyai pertanyaan perihal masalah tersebut, dokter dari Halodoc siap membantu. Caranya yaitu dengan download aplikasi Halodoc di smartphone kamu!