5 Cedera yang Butuh Perawatan Fisioterapi

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   29 Januari 2019
5 Cedera yang Butuh Perawatan Fisioterapi5 Cedera yang Butuh Perawatan Fisioterapi

Halodoc, Jakarta - Perawatan fisioterapi dapat membantu untuk memulihkan gerakan dan fungsi ketika seseorang mengalami cedera, sakit atau cacat. Hal tersebut juga dapat membantu untuk mengurangi risiko cedera atau sakit di masa yang akan datang. Fisioterapi adalah proses untuk pemulihan seseorang agar tidak mengidap kelainan dari gangguan fisik pada tubuh akibat cedera ataupun karena penyakit.

Ketika seseorang mengalami cedera akibat kecelakaan atau pun hal lainnya, dapat menyebabkan traumatik pada orang tersebut. Pada seorang atlet atau yang gemar berolahraga, cedera dapat diminimalisir dengan cara latihan yang teratur karena gerakan yang benar dan baik tidak akan menimbulkan beban yang berlebih sehingga terhindar dari cedera yang berulang.

Baca Juga: 5 Gangguan Kesehatan yang Diatasi dengan Fisioterapi

Masalah yang terbesar terjadi ketika cedera adalah karena trauma yang terjadi dapat menyebabkan kerusakan jaringan yang lebih besar dan lebih parah karena trauma yang berulang. Pada suatu kejadian trauma, jaringan mungkin akan mengalami perdarahan hingga robekan. Apabila terjadi robekan pada jaringan, maka proses pemulihannya akan membutuhkan proses yang panjang dan butuh perawatan fisioterapi.

Berikut adalah beberapa cedera yang butuh perawatan fisioterapi:

  1. Achilles Tendonitis

Achilles tendonitis adalah sebuah kondisi yang dapat menyebabkan rasa sakit di bagian belakang kaki di atas tumit. Hal tersebut umumnya terjadi karena cedera pada tendon Achilles. Tendon adalah pita jaringan yang berfungsi untuk menghubungkan otot dan tulang, khususnya otot betis ke tulang tumit. hal ini umumnya terjadi karena peningkatan tiba-tiba ketika berolahraga atau beraktivitas, kurang pemanasan, dan sebagainya. Achilles tendonitis adalah salah satu kondisi yang dapat diobati dengan perawatan fisioterapi.

  1. Artritis

Perawatan fisioterapi adalah sebuah pengobatan efektif yang berguna untuk pengidap artritis yang disebabkan oleh sendi yang meradang. Hal ini terjadi karena sendi terlalu "dipaksa" sehingga mengalami kerusakan. Artritis dapat terjadi pada semua sendi di tubuh tetapi umumnya menyerang tangan, lutut, pinggul, dan tulang belakang. Penyakit tersebut dapat memburuk lama-kelamaan tetapi pengobatan dan perawatan fisioterapi dapat mengurangi gejala yang ada.

Baca Juga: Kenali Tendinitis yang Dapat Terjadi pada Atlet Karena Cedera

  1. Nyeri Punggung dan Leher

Nyeri punggung dan leher juga dapat diobati secara efektif dengan perawatan fisioterapi. Nyeri pada punggung dan leher adalah hal yang umum terjadi pada seseorang. Nyeri tersebut dapat terasa sangat sakit dan sering kali memengaruhi aktivitas selama masih terasa sakit. Sebagian besar nyeri punggung dan leher dapat diminimalisir hingga diobati dengan perawatan fisioterapi yang membuat kembali ke aktivitas semula.

  1. Patah Tulang dan Dislokasi

Patah tulang dan dislokasi juga dapat disembuhkan dengan perawatan fisioterapi. Fraktur atau patah tulang adalah ketika tulang mengalami tekanan berlebihan sehingga patah. Diskolasi adalah ketika satu tulang copot dari porosnya sehingga menyebabkan pemisahan. Fisioterapi yang tepat waktu akan mengurangi rasa sakit, gejala, dan mengembalikan ke semula.

Baca Juga: Inilah Cedera yang Sering Menimpa Atlet Basket Profesional

  1. Nyeri Lutut

Sangat direkomendasikan untuk seseorang yang mengidap nyeri lutut untuk melakukan perawatan fisioterapi. Kunci untuk menyembuhkan nyeri lutut dengan fisioterapi adalah diagnosis yang tepat dari lokasi nyeri. Hal tersebut dapat disebabkan oleh banyak diagnosis yang berbeda dan rencana untuk perawatan harus disesuaikan dari hasil diagnosis yang keluar pada tiap pengidapnya.

Berikut adalah beberapa cedera yang membutuhkan perawatan fisioterapi. Jika kamu mempunyai pertanyaan perihal fisioterapi, dokter dari Halodoc siap membantu. Caranya yaitu dengan download aplikasi Halodoc di smartphone kamu!

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan