5 Efek Samping dari Pil KB yang Sering Ditemui

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   08 Juli 2021
5 Efek Samping dari Pil KB yang Sering Ditemui5 Efek Samping dari Pil KB yang Sering Ditemui

“Pil KB merupakan salah satu jenis alat kontrasepsi yang terbilang praktis dalam penggunaannya. Kamu hanya perlu mengonsumsi pil KB secara teratur dan rutin setiap harinya. Namun, tidak ada salahnya ketahui beberapa efek samping dari pil KB yang cukup sering ditemui oleh wanita yang menggunakan alat kontrasepsi ini.”

Halodoc, Jakarta – Pil kontrasepsi atau yang dikenal juga sebagai Pil KB adalah salah satu metode yang banyak dilakukan untuk pencegahan kehamilan. Pil KB sendiri bekerja dengan cara memengaruhi indung telur dan rahim sehingga mencegah terjadinya proses pembuahan.

Baca juga: Sebelum Pakai, Kenali Dulu Plus Minus Pil KB

Pil KB merupakan jenis alat kontrasepsi hormonal yang perlu dikonsumsi secara teratur pada waktu yang sama setiap harinya agar efektif. Namun, beberapa wanita nyatanya mengalami efek samping akibat mengonsumsi pil KB. Yuk, cari tahu beberapa kondisi yang sering dialami oleh wanita sebagai efek samping dari pil KB!

Efek Samping dari Pil KB yang Sering Dialami Oleh Wanita

Pil KB nyatanya dapat memengaruhi kadar hormon seseorang sehingga menyebabkan berbagai efek samping pada penggunanya. Pada beberapa wanita, efek ini akan berangsur menghilang setelah 2–3 bulan, tetapi pada pengguna lainnya efek samping dari pil KB dapat berlangsung dalam jangka waktu yang cukup panjang.

Tidak ada salahnya untuk segera melakukan pemeriksaan pada dokter mengenai efek samping dari pil KB yang dirasakan. Tidak perlu repot, kamu bisa gunakan Halodoc dan tanyakan langsung pada dokter mengenai kondisi kesehatan yang kamu alami.

Berikut ini beberapa efek samping dari pil KB yang sering dialami oleh para wanita:

  1. Flek di Luar Siklus Menstruasi

Munculnya flek atau bercak darah dinilai sebagai salah satu efek samping dari penggunaan pil KB. Hal ini terjadi akibat kondisi rahim yang meluruhkan diri agar tidak terjadi pembuahan. Biasanya, kondisi ini akan terjadi di awal penggunaan pil KB. Meskipun begitu, pil KB akan tetap efektif untuk mencegah kehamilan.

Jangan lupa untuk tetap gunakan pil KB secara rutin dan teratur. Kamu bisa menekan risiko munculnya efek samping ini dengan mengonsumsi pil KB di waktu yang sama setiap harinya. Dengan begitu, kamu bisa menjaga konsistensi kadar hormon di dalam tubuh.

Baca juga: Tips Memilih Kontrasepsi untuk Wanita

  1. Mual

Beberapa wanita juga mengalami kondisi mual ringan saat pertama kali mengonsumsi pil KB. Untuk mengurangi mual, kamu bisa pastikan mengonsumsi pil KB sesaat sebelum waktu tidur kamu. Namun, jika kondisi mual yang dialami semakin parah, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan pada rumah sakit terdekat.

  1. Sakit Kepala dan Migrain

Kandungan hormon dalam pil KB nyatanya dapat memicu sakit kepala atau migrain. Tingkat keparahan sakit kepala dan migrain yang dialami akan tergantung dari dosis dan jenis pil KB yang digunakan. 

  1. Kenaikan Berat Badan

Kenaikan berat badan adalah salah satu efek samping dari pil KB yang cukup banyak dialami oleh para wanita. Secara teori, pil KB dinilai dapat meningkatkan resistensi cairan atau berat air. Tidak hanya itu, pil KB juga dapat menyebabkan peningkatan lemak atau massa otot.

Meskipun belum ada penelitian yang tepat mengenai efek samping, tetapi tidak ada salahnya untuk selalu melakukan pola makan tepat dan rutin berolahraga selama menggunakan pil KB. Dengan begitu, kamu juga dapat mengontrol berat badan dengan baik.

  1. Keputihan

Keputihan menjadi efek samping dari pil KB. Kondisi keputihan umumnya tidak membahayakan. Namun, saat keputihan yang kamu mulai mengalami perubahan warna, aroma, dan menyebabkan rasa gatal atau sensasi panas pada vagina, tidak ada salahnya untuk segera melakukan pemeriksaan kesehatan.

Baca juga: Seberapa Efektifkah Penggunaan Kondom?

Itulah beberapa efek samping dari pil KB yang perlu diketahui oleh para wanita. Mengonsumsi pil KB memang menjadi alat kontrasepsi yang terbilang praktis. Namun, tidak ada salahnya untuk berkonsultasi dengan dokter mengenai rencana penggunaan alat kontrasepsi yang tepat. Jika pil KB tidak cocok untuk kamu gunakan, pastinya dokter akan menyarankan jenis alat kontrasepsi lainnya yang cocok dengan kesehatan kamu.

Referensi:
Medical News Today. Diakses pada 2021. 10 Most Common Birth Control Pill Side Effects.
Healthline. Diakses pada 2021. What Are The Side Effects of Birth Control Pills?

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan