5 Penyebab Katarak yang Harus Diketahui

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   30 Mei 2018
5 Penyebab Katarak yang Harus Diketahui5 Penyebab Katarak yang Harus Diketahui

Halodoc, Jakarta - Salah satu gangguan kesehatan yang banyak terjadi di Indonesia adalah katarak. Ini merupakan sebuah gangguan di mana fungsi mata mengalami penurunan. Secara khusus, katarak membuat lensa mata berubah menjadi keruh atau kabur. Kaburnya penglihatan terjadi akibat adanya tumpukan protein pada lensa sehingga sinar atau cahaya yang masuk melewati lensa menjadi buyar.

Katarak umumnya dialami oleh orang yang berusia 60 tahun ke atas. Namun, tidak menutup kemungkinan jika gangguan ini terjadi pada orang yang berusia muda, termasuk anak-anak. Jumlah pengidap katarak di Indonesia sendiri sudah mencapai angka 50 persen pada rentang usia 65-75 tahun. Untuk kasus seperti tersebut, penuaan menjadi salah satu faktor penyebab katarak.

Penyebab Katarak

Berikut adalah beberapa penyebab katarak yang harus kamu ketahui:

  1. Faktor Diabetes

Ketika seseorang mengidap diabetes tipe 1 dan tipe 2, maka, ia berisiko lebih besar untuk mengidap katarak. Sehingga pengidap diabetes perlu mengontrol kadar gula darah secara rutin. Sebab, kadar gula darah yang tinggi dalam waktu lama bisa menyebabkan komplikasi ke seluruh organ, termasuk lensa mata.

  1. Katarak Bawaan

Jika seorang ibu terinfeksi kuman saat hamil, maka, janin yang ada di dalam kandungan berisiko mengidap katarak kongenital. Kondisi tersebut umumnya baru terasa saat anak mulai memasuki usia remaja. Beberapa jenis kuman yang rentan bagi ibu hamil antara lain virus rubella, virus herpes simpleks, virus varicella zoster, cytomegalovirus, serta parasit toksoplasma.

  1. Masalah Genetika

Selain infeksi kuman, masalah genetika juga bisa menjadi penyebab katarak. Hal ini dikenal sebagai galaktosemia, yaitu kondisi di mana tubuh tidak dapat mengubah galaktosa menjadi glukosa. Dampaknya, galaktosa akan bertumpuk di dalam darah, berubah menjadi galaktitol, dan menumpuk di lensa mata yang berujung pada terjadinya katarak.

  1. Adanya Trauma Fisik

Trauma fisik seperti benturan, tusukan, serta tekanan berlebih di sekitar kepala dan mata bisa menjadi penyebab terjadinya katarak. Trauma tersebut bisa merusak jaringan pada lensa mata, sehingga bisa meningkatkan risiko katarak.

  1. Infeksi Cacing Gelang

Toxocara merupakan salah satu jenis cacing gelang yang berasal dari binatang (seperti kucing atau anjing) dan bisa ditularkan ke manusia. Infeksi ini disebut sebagai Toxocariasis. Ketika seseorang terinfeksi cacing ini dan bertelur di tubuhnya, maka secara perlahan akan menyebar ke seluruh organ tubuh, termasuk mata. Apabila hal ini terjadi, cacing gelang berpotensi untuk mengeruhkan lensa mata dan menyebabkan katarak.

Jika kamu memiliki keluhan pada mata, segeralah bicara dengan dokter Halodoc. Sebab melalui aplikasi Halodoc, kamu bisa bicara pada dokter kapan saja dan dimana saja melalui Chat, dan Video/Voice Call di layanan Contact Doctor. Yuk, download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play sekarang juga.

Baca juga: 7 Cara Mudah Dalam Menjaga Kesehatan Mata

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan