11 Manfaat Vitamin C Bagi Tubuh dan Kulit yang Jarang Diketahui

8 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   14 Maret 2024

"Vitamin C termasuk antioksidan yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Beberapa di antaranya, yaitu menangkal radikal bebas dan mencegah penuaan dini. Selain itu, kesehatan jantung menjadi terjaga berkat zat vitamin C.”

11 Manfaat Vitamin C Bagi Tubuh dan Kulit yang Jarang Diketahui11 Manfaat Vitamin C Bagi Tubuh dan Kulit yang Jarang Diketahui

DAFTAR ISI

  1. Berbagai Manfaat Vitamin C untuk Kesehatan
  2. Kapan Waktu Terbaik Mengonsumsi Vitamin C?
  3. Tingkatkan Imun dengan Booster Vitamin C di Rumah Pakai Halodoc

Halodoc, Jakarta – Salah satu manfaat vitamin C yang terkenal adalah menjaga daya tahan tubuh dan kesehatan kulit. 

Nutrisi yang punya nama lain asam askorbat ini tidak tubuh produksi tubuh secara alami sehingga kamu perlu memenuhinya dari asupan makanan maupun suplemen. 

Mengetahui berbagai manfaat vitamin C dapat menjadi tambahan penting dalam menjaga kesehatan dan kecantikan kulit secara optimal. 

Lalu, apa saja berbagai manfaat vitamin C untuk kesehatan? Simak informasi berikut!

Berbagai Manfaat Vitamin C untuk Kesehatan

Vitamin C dikenal sebagai nutrisi yang berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh. Dengan kandungan antioksidannya, vitamin C memiliki berbagai manfaat yang vital bagi sistem kekebalan tubuh dan kesehatan kulit.

Nah, berikut berbagai manfaat vitamin C untuk tubuh:

1. Meningkatkan kekebalan tubuh

Salah satu manfaat utama vitamin C adalah meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Khasiat ini efektif dalam melawan flu dan berbagai jenis infeksi lainnya. 

Dalam sebuah studi berjudul Vitamin C and Immune Function, menunjukkan bahwa suplementasi vitamin C dengan dosis 200 mg setiap hari, efektif dalam mengatasi flu biasa dan gejala lainnya yang memengaruhi kondisi fisik.

Pemberian dosis vitamin C yang tepat selama mengidap flu juga bisa memperbaiki kadar leukosit sehingga dapat mengoptimalkan proses pemulihan.

2. Menjaga kesehatan penglihatan

Memenuhi kebutuhan vitamin C dan mengombinasikannya dengan vitamin E bisa menjaga kesehatan mata. Fakta menunjukkan bahwa sebagian besar orang yang rutin mengonsumsi vitamin ini memiliki penglihatan yang lebih tajam dan jelas. 

Selain itu, menurut studi dengan judul Vitamin C and the Lens: New Insights into Delaying the Onset of Cataract dalam Nutrient, vitamin C memiliki kandungan antioksidan yang sangat baik bagi mata. 

Hal ini mampu mencegah timbulnya gejala penyakit katarak akibat yang sering disebabkan oleh pertambahan usia.

Seiring bertambahnya usia, jumlah vitamin C pada mata akan menurun. Asupan vitamin C dari makanan bisa meningkatkan jumlah vitamin C pada lensa mata sehingga meminimalisir risiko terkena katarak. 

Gangguan katarak memang lebih banyak terjadi pada orang dengan jumlah vitamin C yang lebih rendah.

Nah, itu artinya suplementasi vitamin C mampu mengembalikan atau memulihkan kadar vitamin C seiring bertambahnya usia. 

Selain mengonsumsi berbagai jenis makanan sehat mengandung vitamin C tinggi, kamu juga bisa mengonsumsi suplemen vitamin C. Nah, Inilah 11 Rekomendasi Vitamin C yang Bagus dan Mudah Didapatkan.

3. Menjaga kesehatan jantung

Banyak faktor yang meningkatkan risiko penyakit jantung. Contohnya tekanan darah tinggi, kadar trigliserida atau kolesterol jahat yang tinggi, hingga rendahnya kadar kolesterol baik dalam tubuh.

Nah, rutin mengonsumsi vitamin C mampu menurunkan faktor risiko yang dapat memicu penyakit jantung.

Hal ini terdapat dalam sebuah penelitian milik The American Journal of Clinical Nutrition, dengan judul Antioxidant Vitamins and Coronary Heart Disease Risk: a Pooled Analysis of 9 Cohorts.

Penelitian tersebut menganalisis 9 penelitian dengan peserta gabungan sebanyak 293.172 selama 10 tahun. 

Hasilnya, kelompok yang rutin mengonsumsi vitamin C setiap hari memiliki risiko untuk terserang penyakit jantung lebih rendah 25 persen daripada kelompok yang tidak mengonsumsi vitamin C.

4. Menangkal radikal bebas

Radikal bebas adalah sel-sel rusak yang bisa membuat tubuh semakin stres apabila jumlahnya semakin menumpuk. Lambat laun, senyawa tersebut bisa mengembangkan penyakit dan mempercepat penuaan dini. 

Mengutip dari jurnal Antioxidants dengan judul Therapeutic Perspective of Vitamin C and Its Derivatives, vitamin C adalah antioksidan alami yang sangat kuat dan mampu menangkal setiap radikal bebas yang masuk ke dalam tubuh. 

Antioksidan pada tubuh juga dapat mencegah kerusakan oksidatif pada lipid dan makromolekul lainnya. Cara kerjanya dengan mendonorkan elektron untuk menetralisir radikal bebas.

5. Mencegah perkembangan penyakit kronis 

Manfaat vitamin C selanjutnya adalah mencegah penyakit kronis. Efek ini tentu saja berasal dari sifat antioksidannya. 

Beberapa penyakit yang disinyalir bisa kamu cegah lewat nutrisi ini, yaitu kanker, penyakit jantung, diabetes dan hipertensi. 

6. Membantu mencegah kekurangan zat besi

Zat besi merupakan nutrisi penting untuk membantu fungsi organ dalam tubuh. Mineral tersebut dapat memproduksi sel darah merah dan mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.

Terpenuhinya kebutuhan vitamin C mampu meningkatkan penyerapan zat besi dalam tubuh. Hasilnya, kamu akan terhindar dari kondisi kekurangan zat besi. 

Faktanya, mengonsumsi 100 mg vitamin C mampu meningkatkan penyerapan zat besi sebesar 67 persen.

Kondisi ini bisa menurunkan risiko anemia akibat kekurangan zat besi. Terdapat sebuah studi di Biomedical and Environmental Science, dengan judul Effect of Vitamin C Supplementations on Iron Deficiency Anemia in Chinese Children yang membahas hubungan vitamin C dengan zat besi.

Studi yang melibatkan 65 anak tersebut mengatakan bahwa risiko anemia pada subjek penelitian dapat terkontrol dengan baik ketika mengonsumsi suplemen vitamin C.

Rutin mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin C juga dapat membantu meningkatkan penyerapan zat besi dari makanan. 

Vitamin ini membantu mengubah zat besi yang sulit tubuh serap, seperti sumber zat besi nabati menjadi bentuk yang lebih mudah diserap. Manfaat vitamin C yang satu ini tentu saja berguna untuk seseorang yang menerapkan pola makan vegetarian. 

Umumnya, dokter juga merekomendasikan suplemen vitamin C untuk mengobati anemia defisiensi besi

7. Vitamin C dapat mengatasi hiperpigmentasi

Produk perawatan kulit berbasis vitamin C dapat mencerahkan bercak yang lebih gelap dari bagian kulit lainnya atau hiperpigmentasi.

Dalam sebuah penelitian, vitamin C yang kamu oleskan ke kulit selama 16 minggu secara signifikan mengurangi bintik-bintik tersebut. 

8. Menyamarkan garis-garis halus

Vitamin C juga sering terkandung dalam produk anti-penuaan. Sebab, beberapa penelitian juga membuktikan manfaat vitamin C untuk menyamarkan kerutan. Efek ini baru terlihat setelah 12 minggu pemakaian.

Mengonsumsi makanan yang kaya vitamin C juga bisa memberikan efek yang serupa. Beberapa makanan tersebut, yaitu brokoli, paprika merah, dan bayam.

9. Meningkatkan produksi kolagen

Tubuh memproduksi protein ini secara alami. Manfaat kolagen yaitu untuk mencegah kulit menjadi kendur. Namun, sayangnya produksi kolagen menurun seiring bertambahnya usia.

Vitamin C yang kamu oleskan ke kulit dapat mendorong pertumbuhan kolagen baru. Nutrisi ini juga membantu menjaga kolagen di dalam tubuh supaya tidak mudah rusak. 

10. Mempercepat penyembuhan luka jerawat

manfaat vitamin C untuk kulit lainnya yaitu membantu luka sembuh lebih cepat. Untuk mendapatkan manfaat ini, kamu bisa mengonsumsi makanan yang kaya vitamin C atau mengonsumsi suplemen.

Selain menggunakan vitamin C, sebenarnya ada beberapa hal lain yang perlu kamu lakukan untuk menghilangkan jerawat.

11. Menyamarkan bekas luka

Menurut penelitian dalam jurnal Aesthetic Plastic Surgery yang berjudul Improved scar appearance with combined use of silicone gel and vitamin C for Asian patients: a comparative case series, gel vitamin C yang dioleskan pada kulit membuat bekas luka operasi tidak terlalu terlihat. 

Percobaan tersebut melibatkan 80 orang. Setengah dari subjek penelitian mengoleskan gel silikon yang mengandung vitamin C, pada luka setiap harinya setelah jahitan dilepas selama enam bulan. 

Setelah itu, bekas luka mereka juga kurang terlihat dibandingkan dengan orang yang tidak menggunakan produk tersebut.

Kapan Waktu Terbaik Mengonsumsi Vitamin C?

Vitamin C memiliki banyak peran dalam tubuh. Mulai dari sumber antioksidan, mengoptimalkan kekebalan tubuh, hingga sintesis kolagen dan neurotransmitter.

Lalu, kapan waktu yang tepat untuk mengonsumsinya? Sebenarnya kamu bisa mengonsumsi vitamin C kapan saja. Baik pada pagi hari sebelum aktivitas maupun malam hari sebelum beristirahat.

Kamu bisa menyesuaikan asupan vitamin C dengan kondisi kesehatan. Jika pengonsumsian vitamin C pada malam hari memicu gangguan tidur, maka sebaiknya konsumsi pada pagi hari.

Vitamin C juga bisa dikonsumsi sebelum maupun sesudah makan. Namun, asupan jika vitamin C sebelum makan menyebabkan mual, muntah, hingga diare, sebaiknya konsumsi vitamin setelah makan.

Jika ingin mengonsumsi vitamin C setelah makan, sebaiknya berikan jeda 30-40 menit agar vitamin terserap optimal oleh tubuh.

Kamu bisa mengonsumsi suplemen vitamin C berupa tablet kunyah, tablet yang dilarutkan dalam air pil, permen, maupun dalam bentuk suntikan. Namun untuk suplemen ini, harus mengikuti dosis yang tepat sesuai saran dari dokter.

Dosis suplemen vitamin C yang para ahli anjurkan yakni 75-90 miligram. Mengonsumsi vitamin C dengan dosis 500 miligram per hari dinilai aman, dan cukup untuk menjaga kesehatan.

Penting, ini Ini 6 Aturan Minum Vitamin yang Perlu Diketahui.

Untuk mengetahui lebih jauh terkait manfaat dan dosis vitamin C, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter tepercaya di Halodoc.

Kabar baiknya, kini kamu bisa melakukan injeksi vitamin C melalui layanan Halodoc Home Lab dengan mudah dan praktis!

Tingkatkan Imun dengan Booster Vitamin C di Rumah Pakai Halodoc

Untuk mendapatkan berbagai manfaat dari vitamin C, seperti meningkatkan kekebalan tubuh, mencegah kekurangan zat besi, hingga mencegah perkembangan penyakit kronis, kamu tak perlu lagi pergi ke klinik atau antre di rumah sakit, lho!

Sebab, kamu bisa melakukan Injeksi Vitamin C atau Infus Drip Vitamin C dengan mudah hanya dari rumah dengan layanan Halodoc Home Lab (tersedia di Jabodetabek dan Surabaya).

Layanan dari Halodoc Home Lab akan mendatangkan tenaga medis profesional ke rumah atau lokasi mana pun yang kamu pilih untuk mendapatkan vitamin booster. 

Ada beberapa keunggulan dari layanan vitamin booster di Halodoc:

✔ Injeksi Vitamin diberikan 100% oleh tenaga medis profesional. 

✔ Vitamin yang diberikan terdaftar di BPOM.

✔ Vitamin diberikan sesuai dosis harian.

✔ Petugas profesional dan responnya cepat. 

✔ Protokol kesehatan ketat. 

✔ Vitamin diberikan secara aman dan steril. 

✔ Peralatan yang digunakan berkualitas, aman, tersegel, dan sesuai standarisasi. 

✔ Tak perlu antre dan menunggu lama.

✔ Hemat waktu dan biaya. 

✔ Aman, nyaman dan praktis.

Jadi, kapan saja kamu atau keluarga hendak mendapatkan asupan vitamin C tambahan, cukup pesan langsung melalui aplikasi Halodoc.

Caranya, buka layanan Home Lab di Halodoc, lalu, pilih menu Injeksi Vitamin C atau Infus Drip Vitamin C.

Setelah memilih profil yang hendak mendapatkan injeksi vitamin C, admin Home Lab akan menghubungi melalui WhatsApp untuk mengonfirmasi jadwal dan alamat. 

Booking Injeksi Vitamin C di Rumah Lebih Mudah Lewat Halodoc.

Booking Infus Drip Vitamin C di Rumah Lebih Mudah Lewat Halodoc.

Selain melalui aplikasi, kamu juga bisa order dengan cara menghubungi langsung nomor WhatsApp 0888-0999-9226.

Yuk, pakai Halodoc sekarang juga!

Kamu juga bisa download aplikasi Halodoc dengan klik gambar di bawah ini untuk temukan layanan Suntik Vitamin C dan layanan Home Lab lainnya.

infus kegunaan vitamin c di homelab halodoc dengan mudah tanpa antre dan bisa dilakukan di rumah
Referensi:
WebMD. Diakses pada 2024. The Benefits of Vitamin C.
NCBI. Diakses pada 2024. The Roles of Vitamin C in Skin Health.
Healthline. Diakses pada 2024. 7 Impressive Ways Vitamin C Benefits Your Body.
Nutrient. Diakses pada 2024. Vitamin C and the Lens: New Insights into Delaying the Onset of Cataract.
The American Journal of Clinical Nutrition. Diakses pada 2024. Antioxidant Vitamins and Coronary Heart Disease Risk: a Pooled Analysis of 9 Cohorts.
Biomedical and Environmental Science. Diakses pada 2024. Effect of Vitamin C Supplementations on Iron Deficiency Anemia in Chinese Children.
Aesthetic Plastic Surgery. Diakses pada 2024. Improved scar appearance with combined use of silicone gel and vitamin C for Asian patients: a comparative case series.
Nutrient. Diakses pada 2024. Vitamin C and Immune Function.
Healthline. Diakses pada 2024. When Is the Best Time to Take Vitamins?
Antioxidants. Diakses pada 2024. Therapeutic Perspective of Vitamin C and Its Derivatives.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan