Halodoc, Jakarta – Kondisi kesehatan anak tentunya menjadi perhatian orangtuanya. Sebaiknya jangan remehkan demam dan konstipasi yang dialami oleh anak. Bisa jadi kondisi tersebut gejala dari gangguan kesehatan pada ginjal anak.

Ada berbagai gangguan kesehatan yang menyerang ginjal anak, salah satunya adalah tumor wilms. Ibu, sebaiknya ketahui informasi mengenai penyakit tumor wilms lebih banyak agar kondisi ini bisa ditangani lebih dini.

Baca juga: Kenali Tumor Wilms, Penyakit yang Menyerang Ginjal Anak

Anak-anak Dapat Mengalami Gangguan Ginjal

Tidak hanya pada orang dewasa, anak-anak juga rentan mengalami gangguan pada kesehatan ginjal. Tumor wilms, dikenal juga dengan nefroblastoma adalah jenis tumor pada ginjal yang menyerang anak-anak yang memiliki rentan usia antara 3-4 tahun. Tumor wilms lebih sering dialami oleh anak laki-laki dibandingkan anak perempuan. 

Ada beberapa kondisi yang menyebabkan seorang anak mengalami kondisi tumor wilms pada kesehatannya, seperti faktor genetik. Ketika seorang anak memiliki riwayat keluarga dengan tumor wilms, maka seorang anak memiliki risiko tinggi untuk mengalami kondisi yang sama.

Tidak hanya itu, seorang anak yang dilahirkan dengan kelainan bawaan seperti kondisi aniridia, hipospadia, kriptorkismus dan hemihypertrophy juga rentan mengalami gangguan pada ginjal seperti tumor wilms.

Penyakit tertentu seperti sindrom WAGR, sindrom beckwith wiedemann dan sindrom denys drash juga meningkatkan risiko seorang anak mengalami penyakit tumor wilms. Meskipun kondisi ini jarang terjadi, namun tumor yang paling sering dialami oleh anak-anak adalah tumor wilms.

Ketahui Gejala dari Tumor Wilms

Umumnya, seorang anak yang mengalami tumor wilms mengalami pembengkakan pada bagian perut serta rasa nyeri pada perutnya. Selain itu, gejala yang berkembang pun akan berbeda tiap anak dan tingkat keparahan yang dialami oleh anak.

Demam, rasa lemas yang berlebihan, menurunnya nafsu makan, konstipasi, mual dan muntah menjadi gejala lain yang akan dialami oleh anak dengan kondisi tumor wilms. Tidak hanya itu, biasanya anak mengalami gangguan pada pernapasan seperti sesak napas. Perubahan pada tekanan darah juga dialami oleh anak dengan kondisi tumor wilms.

Baca juga: 9 Tanda Anak Mengalami Tumor Wilms

Hematuria atau kondisi urine yang bercampur dengan darah juga menjadi gejala anak mengalami kondisi tumor wilms. Sebaiknya lakukan pemeriksaan untuk memastikan kondisi kesehatan anak. Jika gejala yang dialami anak cukup mengganggu, segera periksakan ke rumah sakit terdekat untuk memastikan penyebab gejala yang dialami.

Pemeriksaan dapat menunjukkan seberapa parah kondisi tumors wilms yang dialami oleh anak. Berikut adalah tahapan penyakit tumor wilms, yaitu:

Stadium 1

Pada stadium ini, tumor berada pada satu ginjal. Operasi dapat dilakukan untuk mengatasi tumor wilms pada stadium ini.

Stadium 2

Pada stadium ini, biasanya tumor telah menyebar ke jaringan di sekitar ginjal. Operasi masih bisa menjadi pilihan untuk menangani kondisi ini.

Stadium 3

Pada stadium ini, tumor telah menyebar ke organ lainnya dalam tubuh.

Stadium 4

Tumor telah menyebar pada bagian yang cukup vital untuk kesehatan, seperti jantung dan paru-paru.

Stadium 5

Pada tahap ini, biasanya tumor telah menyerang kedua ginjal.

Baca juga: Bisakah Penyakit Tumor Wilms Dicegah?

Ada beberapa pengobatan yang bisa dilakukan selain operasi, seperti kemoterapi dan terapi radiasi. Pengobatan yang dilakukan sejak dini dapat menghindari pengidap tumor wilms dari komplikasi kesehatan, seperti gangguan fungsi ginjal, gagal jantung serta gangguan perkembangan.