5 Trik Atasi Masalah Mata Kering Akibat Laptop

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   24 Januari 2019
5 Trik Atasi Masalah Mata Kering Akibat Laptop 5 Trik Atasi Masalah Mata Kering Akibat Laptop

Halodoc, Jakarta - Sebagai pekerja kantor, sebagian besar waktu pasti dihabiskan untuk menatap layar laptop. Hampir 8 jam perhari, para pekerja menyelesaikan semua pekerjaan dengan bantuan laptop. Sayangnya kebiasaan ini bukan hal yang memiliki efek baik untuk mata. Menatap layar laptop yang terang ditambah dengan suhu ruangan kantor yang dingin pasti membuat mata rentan menjadi kering. Bukan hanya bikin tidak nyaman, lama-lama keluhan kesehatan ini dapat menyebabkan produktivitas kerja merosot tajam. Ada cara untuk mengatasi mata kering tersebut, perhatikan trik mudah yang bisa kamu ikuti:

  • Modifikasi Tempat Kerja

Langkah awal untuk mengatasi mata kering akibat layar laptop adalah memodifikasi tempat kerja atau spesifiknya meja kerja. Jika kamu perlu melihat bolak-balik antara kertas dan layar komputer maka kamu bisa menempatkan kertas tersebut bersebelahan dengan monitor. Selain itu, jika kamu memiliki lampu meja, maka pastikan arah lampu tersebut tidak langsung mengenai mata atau ke layar komputer karena hal ini membuat silau dan membuat mata cepat lelah. Atur meja kerja sedemikian mungkin, seperti membuat pencahayaan menjadi lebih nyaman. Pilih perlengkapan ergonomis sehingga kamu dapat memposisikan layar komputer kamu 50-60 cm dari mata. Kurangi cahaya dari luar dengan menutup tirai. Jika memungkinkan, posisikan layar laptop di samping jendela, bukan di depan atau di belakangnya.

Baca Juga: 6 Cara untuk Mengatasi Mata Lelah

  • Pejamkan Mata untuk Beberapa Waktu

Salah satu cara yang ampuh untuk mengatasi mata kering adalah memejamkan mata meski sebentar saja. Cara ini berguna untuk mengistirahatkan mata yang sudah terpapar cahaya terang dari laptop.

  • Lebih Sering Berkedip

Berkedip adalah cara tepat mengatasi mata kering. Berkedip dapat membuat mata dibasahi sehingga mata kering dan iritasi teratasi. Selain itu, biasanya orang yang bekerja di depan laptop lebih jarang berkedip, sehingga risiko mata kering sulit dihindari. Cara mengurangi risiko tersebut adalah cobalah untuk berlatih: setiap 20 menit, berkedip 10 kali dan memejamkan mata untuk beberapa waktu.

Baca Juga: Cara Sederhana Tingkatkan Kemampuan Mata

  • Teteskan Air Mata Buatan

Cara mengatasi mata kering selanjutnya adalah menggunakan air mata buatan. Metode ini bisa diterapkan pada penyakit mata kering yang ringan hingga parah. Air mata buatan diberikan dalam bentuk obat tetes, salep, hingga gel. Obat mata ini dapat meningkatkan cairan pelembap (lubrikasi) pada mata dan mengurangi penguapan air mata, sehingga mata tak mudah kering.

Obat tetes mata lebih sering dipilih karena mudah dan nyaman ketika digunakan. Obat dalam bentuk tetes bisa digunakan sampai 4 kali dalam sehari, sesuai anjuran dokter. Namun, jika kamu memilih obat dalam bentuk gel atau salep, maka disarankan untuk dipakai saat malam hari saja sebab teksturnya lebih kental sehingga jika dipakai saat bekerja bisa membuat penglihatan sedikit kabur.

  • Konsumsi Asam Lemak Omega-3

Pada tahun 2013 silam, penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Ophthalmology mengatakan peningkatan konsumsi asam lemak esensial omega-3 selama satu bulan membantu meningkatkan produksi air mata dan menurunkan penguapan.

Asam lemak omega-3 didapatkan dalam bentuk suplemen ataupun melalui makanan sehari-hari. Beberapa jenis makanan yang mengandung omega-3 yaitu sayuran berdaun hijau, minyak zaitun, ikan tuna, salmon, sarden, kacang-kacangan, telur omega-3, alpukat.

Baca Juga: Seputar Kelainan Ektropion pada Kelopak Mata

Itu tadi beberapa cara mengatasi mata kering yang bisa dicoba. Jangan sampai kebiasan buruk yang kamu lakukan malah membuat mata kamu menjadi kering bahkan iritasi, ya. Kalau ingin bertanya seputar masalah mata pada dokter, coba download aplikasi Halodoc dan pilih layanan Tanya Dokter. Tak perlu khawatir, aplikasi Halodoc sudah tersedia di App Store maupun Google Play Store, kok!

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan