“Apakah kamu memiliki anjing yang tengah hamil dan ingin melahirkan? Momen tersebut tentu sangat ditunggu-tunggu, mengingat memiliki puppies terasa seperti hiburan tersendiri bagi pecinta hewan. Oleh karena itu, kamu perlu mengetahui ciri-ciri anjing hamil, agar dapat membantu sebisa mungkin untuk mencegah terjadinya komplikasi melahirkan yang membahayakan.”

Halodoc, Jakarta – Kehamilan anjing kurang lebih terjadi selama 62-64 hari, atau sekitar dua bulan. Memprediksi kapan waktu lahir anjing memang menjadi hal sulit, karena tidak selalu sesuai dengan tanggal pembuahan. Proses melahirkannya sendiri akan tergantung pada jenis anjing dan kondisi tubuhnya masing-masing. Oleh karena itu, kamu disarankan untuk mengetahui ciri-ciri anjing hamil agar bisa selalu memantau kondisi kehamilan hewan peliharaan.

Baca juga: Ketahui Perbedaan Anjing Kampung dan Anjing Ras

Ciri-Ciri Anjing Hamil Menjelang Kelahiran

Jika manusia dapat mengetahui kehamilan dengan prosedur USG, anjing pun melakukan prosedur tersebut, yang disebut dengan tes diagnosis. Ketika positif mengalami kehamilan, berikut ini beberapa ciri yang tampak:

• Peningkatan nafsu makan.
• Peningkatan berat badan.
• Ukuran puting membesar.
• Puting kemerahan.
• Ukuran perut membesar.
• Lebih suka menyendiri.
• Lebih suka tidur.
• Lebih manja.
• Sensitif dan gampang marah.

Ketika waktu melahirkan semakin dekat, maka ada perbedaan ciri dari yang telah disebutkan sebelumnya. Berikut ini ciri-ciri anjing hamil saat mendekati waktu melahirkan:

1. Pembengkakan puting susu, yang diikuti dengan kerontokan bulu di area tersebut.
2. Anjing tampak gelisah, terengah-engah, dan anjing menggeram akibat sakit pada perutnya.
3. Mengalami penurunan nafsu makan karena sakit perut akibat kontraksi rahim. Kontraksi tersebut yang membuka jalan jahir.
4. Penurunan suhu tubuh anjing sebanyak 1-2 derajat Celsius. Normalnya, suhu tubuh anjing berada di angka 38-39 derajat Celsius.
5. Keluar cairan seperti lendir dari bagian vagina. Cairan ini berfungsi untuk mempermudah proses melahirkan, sekaligus menjadi tahap awal proses tersebut.
6. Di akhir kehamilan, gerakan anak-anak anjing di dalam tubuh induk akan lebih mudah terlihat.

Baca juga: Cara Melatih Anjing Kampung Agar Patuh dan Setia

Ketika ciri-ciri anjing hamil yang ingin melahirkan terlihat, hal pertama yang harus kamu lakukan adalah mempersiapkan diri untuk membantu sebisanya. Jika hal ini baru pertama kali kamu alami, sebaiknya diskusikan terlebih dulu dengan dokter hewan mengenai cara terbaik untuk membantu. Pelajari dan tanya sejelas-jelasnya mengenai suatu hal yang ingin kamu ketahui. Pasalnya, pemilik hewan peliharaan mau tidak mau harus ikut turun tangan saat proses persalinan tidak berjalan dengan lancar.

Baca juga: Ketahui 4 Kelebihan Memelihara Anjing Kampung

Ciri Proses Persalinan Tidak Lancar

Segera temui dokter hewan terdekat jika anjing mengalami sejumlah hal berikut ini saat persalinan:

• Tidak melahirkan dalam waktu 24 jam setelah suhunya turun di bawah 37.7 derajat Celsius.
• Anjing mengejan selama lebih dari 45 menit, dan tidak ada satu pun anak anjing yang lahir.
• Setengah badan anak anjing terlihat terjebak dalam lubang melahirkan. Kondisi ini menjadi ciri jika induk kelelahan, sehingga tidak mampu lagi mendorongnya keluar.
• Tidak ada kelahiran setelah lebih dari empat jam anak anjing terakhir lahir. Padahal, di dalam perut masih ada beberapa anak anjing lainnya.
• Anjing tampak sangat kesakitan.
• Masa kehamilan telah mencapai 70 hari.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, kamu perlu mengantongi ilmu sebanyak-banyaknya terkait dengan bagaimana proses melahirkan anjing. Jika terjadi hal-hal yang tidak beres, disarankan untuk segera memeriksakan anjing peliharaan ke dokter hewan terdekat. Kamu bisa bertanya langsung pada dokter hewan melalui aplikasi Halodoc. Yuk, download sekarang juga! 

Referensi:

The Spruce Pet. Diakses pada 2021. Helping a Dog in Labor.

American Kennel Club. Diakses pada 2021. Dog Pregnancy: Signs, Care, and Preparing for Puppies.