Halodoc, Jakarta - Selama masa kehamilan, kebutuhan akan asam amino esensial dan protein akan meningkat. Apalagi ketika kehamilan menginjak trimester ketiga. Pasalnya, kandungan asam amino esensial dan protein mampu membentuk komponen penting untuk mendukung pertumbuhan janin.

Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, rekomendasi asupan asam amino pada makanan harus didasarkan pada perkiraan faktorial. Pasalnya, metode tradisional untuk menentukan kebutuhan protein dan keseimbangan nitrogen bersifat invasif. Nah, untuk memenuhinya, bumil bisa mengonsumsi beberapa makanan berikut yang kaya akan asam amino esensial.

1. Biji-bijian Utuh

Roti dan sereal gandum kaya akan asam amino esensial, asam folat, dan zat besi. Selain itu, roti dan gandum sereal memiliki lebih banyak serat daripada roti putih dan nasi. Masukkan gandum utuh ke dalam menu makanan bumil sehari-hari. Misalnya oatmeal untuk sarapan, sandwich roti gandum untuk makan siang, dan pasta gandum atau nasi merah untuk makan malam.

Baca juga: Manfaat Asam Amino Esensial untuk Ibu Hamil

2. Kacang-kacangan

Tambahkan kacang hitam, kacang putih, kacang pinto, lentil, kacang polong, dan kacang kedelai ke dalam menu makanan. Ibu bisa mencoba mencampurkannya ke dalam sup, salad, dan hidangan pasta. Selain menyediakan protein dan serat, kacang-kacangan juga merupakan sumber nutrisi penting yang baik, seperti zat besi, folat, kalsium, asam amino esensial, dan seng.

3. Ikan Salmon

Asam lemak omega-3 baik untuk perkembangan otak dan mata janin. Untuk memenuhinya, bumil bisa mengonsumsi salmon. Diketahui daging salmon kaya akan kandungan protein dan vitamin B. Di samping itu, salmon juga relatif rendah merkuri dibandingkan ikan lainnya. Ibu bisa memasaknya dengan cara dipanggang atau dimasukkan ke dalam salad.

4. Telur

Telur adalah bahan makanan serba guna dan sumber protein yang baik yang menyediakan asam amino yang ibu dan bayi butuhkan. Telur mengandung lebih dari selusin vitamin dan mineral, termasuk kolin, yang baik untuk perkembangan otak bayi. Namun, pastikan untuk tidak memakan telur mentah atau setengah matang.

Baca juga: Makanan Terbaik untuk Kehamilan Trimester Pertama

5. Beri

Blueberry, raspberry, dan blackberry adalah camilan lezat dan cocok untuk disajikan bersama pancake atau sereal. Buah beri dikemas dengan vitamin C, potasium, folat, dan serat.

6. Yoghurt Rendah Lemak

Satu cangkir yoghurt tawar dan rendah lemak memiliki lebih banyak kalsium daripada susu, tinggi protein, dan tidak memiliki tambahan gula. Supaya lebih nikmat, ibu bisa mencampurkannya dengan buah-buahan segar atau sereal gandum renyah.

Waspada Asam Amino dari Suplemen Kehamilan

Asam amino adalah fondasi protein dan tubuh untuk memecah protein dari sumber hewani dan nabati dalam makanan. Gunanya adalah untuk menyediakan asam amino yang diperlukan untuk sel dan bayi yang sedang tumbuh. Karenanya, selama masa kehamilan, kebutuhan akan protein pun akan meningkat.

Meskipun asam amino ada dalam makanan yang mengandung protein, jumlah yang ditemukan dalam suplemen asam amino jauh lebih besar daripada yang ditemukan dalam makanan normal. Selain mengonsumsi makanan yang kaya kandungan asam amino esensial, kebutuhan asam amino pada ibu hamil biasanya dapat didapatkan juga melalui suplemen asam amino.

Baca juga: 5 Jenis Makanan Sehat untuk Ibu Hamil

Namun, penggunaan suplemen asam amino esensial untuk ibu hamil masih belum diuji keamanannya. Dalam beberapa kasus, produk tersebut dapat memberikan dosis yang berbeda dari jumlah yang ditentukan untuk setiap racikan. Dalam kasus lain, produk suplemen mungkin terkontaminasi dengan zat lain seperti logam. Untuk memastikannya, ibu bisa bertanya langsung pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Tanpa repot, ibu bisa bertanya pada dokter kapan dan di mana saja. Dengan aplikasi ini, ibu juga bisa membeli obat tanpa perlu keluar rumah. Praktis kan?

Referensi: 

WebMD. Diakses pada 2019. 6 Must-Eat Foods for Pregnancy