7 Kebiasaan Sederhana yang Ajarkan Anak Lebih Mandiri

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   08 September 2021

“Ingin ajarkan anak lebih mandiri? Sebenarnya mudah saja kok. Ibu bisa memulainya dengan kebiasaan sederhana, dan tidak kalah penting adalah komunikasi. Bicarakan pada anak, apa yang ibu harap ia bisa lakukan, minta anak beritahu bila ada yang sulit ia lakukan, dan beri pujian pada pencapaian sekecil apapun.”

7 Kebiasaan Sederhana yang Ajarkan Anak Lebih Mandiri7 Kebiasaan Sederhana yang Ajarkan Anak Lebih Mandiri

Halodoc, Jakarta – Ibu, pernahkah membayangkan betapa lebih mudahnya hidup jika anak-anak bisa lebih mandiri? Mengambil minum sendiri, menyiapkan camilan sendiri, bahkan mengemas tas sekolahnya sendiri. Ibu bisa ajarkan anak lebih mandiri, tak hanya agar hidup terasa mudah, tetapi juga menjadi pembelajaran bagi Si kecil untuk bertanggung jawab. 

Jadi, meski awalnya mungkin terasa sulit, mengajarkan anak bagaimana cara lebih mandiri sangat penting. Sebab, anak akan tumbuh menjadi dewasa, dan mengurus dirinya sendiri. Dengan bekal pembelajaran yang cukup dari orangtua, anak lebih siap menjadi orang yang bertanggung jawab dan mandiri.

Baca juga: 2 Cara Mengajarkan Anak untuk Makan Sendiri

Tips Ajarkan Anak Lebih Mandiri

Bila ibu ingin ajarkan anak lebih mandiri, beberapa tips berikut ini mungkin bisa membantu:

  1. Beritahu Harapan Ibu pada Si Kecil

Anak-anak biasanya berusaha bangkit untuk memenuhi harapan dari orang dewasa, asalkan harapan itu jelas dan masuk akal. Jika ibu berharap terlalu banyak, mereka cenderung menyerah. Jadi, berusahalah untuk menciptakan ekspektasi yang masuk akal sambil menyadari bahwa prosesnya mungkin memerlukan sedikit coba-coba.

Jelaskan harapan ibu pada Si Kecil dengan mengatakan hal-hal seperti, “Ibu harap kamu bisa berpakaian dalam waktu kurang dari lima menit, nak” atau “Ibu berharap kamu bisa meletakkan piring di wastafel setiap selesai makan.”

  1. Tetapkan Rutinitas

Kebanyakan anak melakukan yang terbaik ketika mereka memiliki rutinitas. Rutinitas yang baik membantu mereka mengetahui apa yang harus mereka lakukan dalam urutan tertentu. 

Baca juga: 3 Tips untuk Mengajarkan Anak Tentang Mindfulness

  1. Identifikasi Peluang

Buatlah daftar hal-hal yang bisa Si Kecil lakukan sendiri. Diskusikan hal ini dengannya, tanyakan tugas mana yang ia rasa cukup sulit untuk dilakukan. Hal ini juga kemungkinan akan meningkatkan keinginannya untuk mencoba.

  1. Investasikan Waktu untuk Mengajar

Lebih mudah melakukan sebagian besar tugas sendiri daripada mengajari anak cara melakukannya. Bila menyiapkan bekal hanya membutuhkan waktu 15 menit, anak-anak mungkin butuh waktu hingga 30 menit. 

Tidak pernah mudah untuk melihat anak berjuang untuk melakukan sesuatu yang dapat IBU lakukan sendiri dengan mudah. Namun, anggaplah waktu yang ibu habiskan untuk ajarkan anak lebih mandiri sebagai investasi. 

  1. Lupakan Kesempurnaan

Terimalah bahwa Si Kecil tidak akan melakukan tugas sebaik ibu. Jika susu tumpah, tunjukkan padanya cara membersihkannya tanpa kritik dan yakinkan ia bahwa itu terjadi pada semua orang.

  1. Berikan Pujian

Meski Si Kecil melakukan banyak kesalahan, fokuslah pada hal-hal kecil yang berhasil dan beri ia pujian. Hal ini akan membuatnya semakin semangat untuk melakukan yang lebih baik lagi esok. 

Baca juga: Kapan Sebaiknya Mulai Mengajarkan Anak Tanggung Jawab?

  1. Biarkan Anak Menerima Konsekuensi

Misalnya, jika anak lupa mengemas sepatu bolanya, jangan mengantarkan sepatu yang terlupa itu agar anak bisa ikut latihan. Sebaliknya, biarkan anak menerima konsekuensi dari hal yang lupa ia lakukan. Dengan begitu, anak akan merasa bertanggung jawab dan ingat untuk berbuat lebih baik lagi esok harinya.

Itulah beberapa tips untuk ajarkan anak lebih mandiri yang bisa ibu coba. Dalam prosesnya, jangan terburu-buru untuk menyelesaikan masalah kecil saat muncul. Beri anak waktu dan kesempatan untuk memecahkan masalah kecil, atau ajak ia berdiskusi tentang apa yang bisa dan tidak bisa ia lakukan.

Masih asing dengan sifat childish pada anak-anak yang sudah beranjak remaja atau dewasa? Baca selengkapnya di artikel ini: “Mengenal Sifat Childish: Ciri-Ciri dan Cara Mengatasinya“.

Dukung juga tumbuh kembang anak dengan memastikan asupan nutrisinya tercukupi dari makanan dan minuman. Bila ibu butuh beli susu atau vitamin untuk anak, ibu bisa gunakan aplikasi Halodoc, lho.

This image has an empty alt attribute; its file name is HD-RANS-Banner-Web-Artikel_Spouse.jpg
Referensi:
Today’s Parent. Diakses pada 2021. Help Yourself! 8 Tips For Teaching Kids To Be More Independent.
Very Well Family. Diakses pada 2021. How to Teach Your Kids to Be More Independent.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan