Ada Benjolan di dalam Vagina, Pertanda Kondisi Apa?

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   24 November 2021

“Benjolan di dalam vagina bisa menjadi tanda beberapa kondisi kesehatan. Benjolan pada dasarnya tidak membahayakan, namun tetap perlu waspada apabila benjolan tersebut tidak menghilang, atau bahkan justru membesar.”

Ada Benjolan di dalam Vagina, Pertanda Kondisi Apa?Ada Benjolan di dalam Vagina, Pertanda Kondisi Apa?

Halodoc, Jakarta – Benjolan di area kelamin wanita bisa muncul pada vagina atau area sekitar vulva. Vagina sendiri merupakan organ reproduksi dengan bentuk seperti tabung yang memiliki fungsi untuk menghubungkan rahim dan leher rahim atau serviks. Sementara itu, vulva termasuk organ kelamin di bagian luar yang terdiri atas labia minora, labia mayor, dan sebuah kelenjar yang disebut kelenjar Skene. 

Tidak hanya menimbulkan rasa tidak nyaman, benjolan di dalam kemaluan wanita juga pasti menimbulkan rasa cemas. Terlebih jika kemunculannya diikuti dengan banyak gejala lainnya, bisa iritasi, ruam, gatal, nyeri, hingga perdarahan pada organ tersebut. 

Apa Sebab Munculnya Benjolan di dalam Vagina?

Meski bisa dibilang tidak membahayakan, kamu tetap perlu mengetahui penyebab pasti munculnya benjolan di dalam vagina, yaitu: 

  • Kista pada Vagina

Benjolan yang muncul dalam vagina bisa menjadi salah gejala kista. Teksturnya bisa lunak atau keras dengan ukuran yang sangat beragam. Namun, sebagian besar kasus kista pada kemaluan wanita memiliki ukuran kecil.

Kista pada kemaluan wanita sendiri banyak jenisnya, seperti kista inklusi, kista Bartholin, kista Mullerian, dan kista Gartner. Kista Inklusi menjadi jenis kista vagina yang paling banyak ditemui. 

Sebenarnya, kista pada vagina cenderung tidak menimbulkan rasa sakit. Namun, apabila ukurannya bertambah besar, tentu akan memicu rasa tidak nyaman ketika berjalan, berhubungan intim, berolahraga, hingga menggunakan pembalut berjenis tampon. Pun, apabila kamu merasakan sakit, artinya telah terjadi infeksi dan kamu perlu segera buat janji bertemu dengan dokter.

  • Kista pada Vulva

Benjolan di dalam organ reproduksi wanita ini juga bisa mengindikasikan adanya kista pada vulva. Masalah kesehatan tersebut muncul saat kelenjar yang berada di sekitar area vulva mengalami penyumbatan.

Ukurannya juga terbilang beragam, tetapi biasanya berupa benjolan kecil, keras, dan tidak menyakitkan kecuali telah terjadi infeksi. Kista yang terjadi pada vulva biasanya akan sembuh dengan sendirinya tanpa harus diobati. Namun, apabila terjadi infeksi, tentu kamu membutuhkan bantuan medis. 

  • Kutil Kelamin

Menjadi salah satu masalah kesehatan yang termasuk dalam penyakit menular seksual, munculnya kutil kelamin ditandai dengan adanya benjolan kecil yang muncul di area sekitar bibir vagina, leher rahim, sekitar anus, dan bagian dalam vagina.

Kondisi ini terjadi karena virus kelompok Human papillomavirus atau HPV, penyebarannya sangat mudah terjadi melalui hubungan intim, baik secara vaginal, anal, atau oral. 

Biasanya, benjolan kutil kelamin akan tampak berupa kumpulan dengan warna coklat kemerahan atau merah muda. Beberapa kasus penyakit ini tidak memicu rasa sakit, tetapi ada pula yang merasa perih dan gatal.

Segera diskusikan dengan dokter jika kamu mengalami gejalanya. Diskusi dengan dokter di Halodoc bisa dilakukan dengan mudah, klik gambar di bawah ini:

chat dokter halodoc
  • Herpes Genital

Seperti halnya kutil kelamin, herpes genital juga termasuk dalam penyakit menular seksual. Gangguan kesehatan ini terjadi karena virus Herpes simplex atau HSV yang ditandai dengan kesemutan, gatal, dan munculnya benjolan atau lepuhan yang di dalamnya seperti berisi cairan berwarna bening pada area kelamin. 

Gejala lainnya yang biasa terjadi adalah demam dan rasa sakit pada area kelamin maupun pantat. Lagi-lagi, penularan masalah kesehatan ini terjadi melalui hubungan intim, baik melalui anus, oral, atau vaginal.

Sampai sekarang, belum ada obat yang mampu mengatasi herpes genital secara efektif. Meski begitu, lamanya gejala dan keparahan penyakitnya bisa menjadi lebih ringan dengan konsumsi obat antivirus. 

Baca lebih lanjut: Ciri-ciri Herpes Genital

  • Kanker Vulva dan Vagina

Meski menjadi kondisi yang jarang terjadi, kamu tetap tidak boleh menganggap remeh kanker vulva dan vagina. Seringnya, masalah kesehatan ini menyerang wanita berusia lanjut, memiliki kebiasaan merokok, atau ada riwayat infeksi virus HPV pada vagina.

Selain munculnya benjolan di dalam vagina, kanker vulva maupun vagina juga menimbulkan banyak gejala lainnya, yaitu: 

  • Terjadi perubahan warna dan penebalan pada kulit kelamin.
  • Area kelamin terasa nyeri, terbakar, dan gatal.
  • Muncul luka yang tidak kunjung sembuh.
  • Perdarahan pada vagina atau terjadi keputihan abnormal.
  • Terasa nyeri dan terjadi perdarahan ketika melakukan hubungan intim.

Waspada jika benjolan di dalam vagina tidak kunjung hilang dan kamu merasakan berbagai kondisi lain yang sangat mengganggu.

Referensi: 

Healthline. Diakses pada 2021. What to Do If You Feel a Hard Lump Inside Your Vagina.
Patient. Diakses pada 2021. What To Do About Lumps on the Vagina or Vulva.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan