Agar Lebih Sehat, Saatnya Mulai Konsumsi Infused Water

Ditinjau oleh  dr. Verury Verona Handayani   02 April 2020
Agar Lebih Sehat, Saatnya Mulai Konsumsi Infused WaterAgar Lebih Sehat, Saatnya Mulai Konsumsi Infused Water

Halodoc, Jakarta - Beberapa waktu belakangan, infused water menjadi populer karena dianggap sebagai minuman yang sehat dan kaya manfaat. Cara membuatnya pun mudah. Cukup tambahkan beberapa irisan buah atau sayuran segar yang kamu sukai ke dalam wadah berisi air minum. Manfaat infused water diklaim mampu membantu detoksifikasi tubuh, menurunkan berat badan, hingga meningkatkan kesehatan tubuh.

Agar lebih menyegarkan, infused water kerap disimpan di dalam botol air mineral dan didinginkan di dalam lemari es setidaknya 1-12 jam, agar sari buah atau sayuran lebih menyatu dengan air. Setelah didiamkan lama, potongan buah atau sayuran dalam infused water biasanya akan menjadi lembek. Banyak orang yang kemudian membuang irisan buah atau sayur itu, dan menikmati airnya saja.

Manfaat Konsumsi Infused Water

Terlepas bagaimana cara kamu mengonsumsinya, infused water diklaim sebagai salah satu minuman menyehatkan yang memiliki banyak manfaat. Padahal sebenarnya, sampai saat ini berbagai klaim yang ada belum terbukti secara ilmiah kebenarannya. Namun, jika melihat bahan bakunya yang hanya air putih dan irisan buah atau sayur yang menyehatkan, tidak ada salahnya untuk coba mulai konsumsi infused water.

Baca juga: Perut Rata dengan Infused Water Lemon, Benarkah?

Soal manfaatnya, berikut beberapa klaim manfaat infused water beserta faktanya:

1. Menurunkan Berat Badan

Manfaat ini bisa didapat jika kamu menggunakan irisan lemon dalam infused water buatanmu. Seperti diketahui, lemon merupakan salah satu buah yang paling sering dikonsumsi orang yang sedang menjalankan program diet untuk menurunkan berat badan. Tak heran jika berbagai campuran lemon dalam makanan atau minuman kini dipahami banyak orang sebagai ramuan yang baik dikonsumsi untuk diet, salah satunya adalah infused water.

Sari buah lemon dipercaya bisa menurunkan berat badan karena mengandung pektin, yaitu jenis serat yang bisa memberikan rasa kenyang lebih lama. Banyak orang yang menganggap bahwa kandungan pektin dalam lemon dapat mengurangi asupan kalori dalam satu hari karena membuat tubuh jadi tak gampang lapar. 

Padahal faktanya, kandungan pektin dalam lemon tidak sebanyak yang dikira, hingga mampu untuk menurunkan berat badan. Jason Ewoldt, RDN, LD seorang ahli gizi dari Mayo Clinic Healthy Living Program setuju dengan anggapan bahwa lemon adalah buah rendah kalori dan baik untuk mengontrol kalori jika sedang berniat menurunkan berat badan.

Namun, bukan berarti lemon mampu menurunkan berat badan, lho. Satu buah lemon berukuran sedang hanya mengandung 2 gram serat. Jika diperas atau dipotong-potong untuk diolah menjadi minuman, kandungan serat yang masuk ke dalam tubuh pun jadi lebih sedikit lagi. Namun, jika dibandingkan dengan teh atau kopi, infused water dengan irisan lemon memang bisa jadi pilihan minuman yang jauh lebih menyehatkan.

Baca juga: Waktu Paling Baik Mengonsumsi Infused Water

2. Mencegah Penuaan Kulit

Banyak orang memilih buah jeruk, lemon, stroberi, kiwi, apel dan lain sebagainya untuk campuran infused water. Karena selain rasanya yang menyegarkan, buah-buahan tersebut memiliki kandungan antioksidan dan vitamin C yang baik bagi tubuh, termasuk kulit. Ya, kedua senyawa tersebut memang terbukti membantu tubuh untuk memproduksi lebih banyak kolagen guna mengencangkan kulit. 

Namun, bukan berarti dengan minum infused water dengan buah-buahan tersebut secara otomatis bisa mencegah atau menghentikan proses penuaan yang telah terjadi, lho. Untuk menjaga kesehatan kulit secara keseluruhan, kamu juga harus mencukupi kebutuhan gizi dengan banyak mengonsumsi buah-buahan, sayuran, biji-bijian, serta sumber protein rendah lemak.

3. Untuk Detoksifikasi Tubuh

Manfaat infused water satu ini tak kalah populer. Banyak orang yang percaya bahwa infused water bermanfaat untuk detoksifikasi alias membuang racun dalam tubuh. Faktanya, istilah detoks dan racun yang digunakan untuk klaim manfaat infused water ini sebenarnya masih terdengar samar. Hingga saat ini, tidak ada bukti yang cukup kuat yang menyatakan bahwa ada satu produk atau cara diet yang mampu mempercepat proses detoksifikasi tubuh.

Sebab, tubuh memiliki cara tersendiri untuk menghilangkan racun yang menumpuk dalam tubuh. Peran ini diemban oleh organ ginjal dan hati yang berperan penting untuk mengeluarkan racun dalam tubuh lewat urine, feses, dan keringat. Untuk membantu merangsang mekanisme tersebut supaya tetap berjalan lancar, kamu memang disarankan untuk memperbanyak minum air putih juga makan lebih banyak sayur dan buah.

Namun bukan berarti hanya dengan minum infused water banyak-banyak saja cukup, lho. Kamu tetap perlu mengimbanginya dengan menerapkan pola makan sehat, agar fungsi organ-organ yang berperan sebagai alat detoks tubuh tetap optimal. Dengan begitu tubuh akan secara alami membersihkan semua racun dan produk yang sudah tidak digunakan lagi.

Baca juga: Adakah Efek Samping dari Minum Infused Water?

Itulah beberapa klaim manfaat infused water yang perlu diketahui. Meski ada beberapa klaim yang hingga sekarang belum terbukti secara ilmiah, bukan berarti infused water tidak memiliki manfaat sama sekali, lho. Minuman ini bisa menjadi alternatif minuman bagi orang yang malas minum air putih atau tidak suka makan buah dan sayur.

Dibandingkan mengonsumsi kopi, teh, atau minuman manis lainnya, infused water bisa dijadikan pilihan minuman yang lebih sehat. Dengan mengonsumsi infused water, setidaknya ada 2 manfaat yang kamu peroleh, yaitu asupan cairan tubuh terpenuhi dan kebutuhan vitamin dan sayur juga didapatkan. Jangan lupa juga untuk memperhatikan kebersihan dengan selalu mencuci buah dan sayur yang akan digunakan, ya. Jika butuh saran pola makan sehat yang tepat, kamu bisa download aplikasi Halodoc untuk membicarakannya dengan dokter gizi, kapan dan di mana saja.

Referensi:
Best Food Facts. Diakses pada 2020. To Infuse or Not to Infuse? 
Harvard T.H. Chan School of Public Health. Diakses pada 2020. Healthy Drinks.
Diakses pada 2020. Healthy Drink May Not 'Detox' The Body, But Do Have Many Benefits.
Mayo Clinic. Diakses pada 2020. Water: The Forgotten Nutrient. 
WebMD. Diakses pada 2020. Super Waters: Health or Hype?
 

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan