Ajari Anak Ambil Keputusan Sejak Balita, Ini Triknya

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   30 Juli 2020
Ajari Anak Ambil Keputusan Sejak Balita, Ini TriknyaAjari Anak Ambil Keputusan Sejak Balita, Ini Triknya

Halodoc, Jakarta – Anak-anak tidak akan selamanya menjadi anak-anak. Seiring bertambahnya usia, anak akan tumbuh dan mulai harus bertanggung jawab terhadap hidupnya sendiri, bahkan hidup orang yang ada di sekitarnya. Maka dari itu, belajar mengambil keputusan adalah hal yang perlu dilakukan segera, agar Si Kecil lebih terbiasa dan tumbuh menjadi pribadi yang lebih bertanggung jawab. 

Sebenarnya, mengajarkan kemandirian dan kebiasaan mengambil keputusan pada anak adalah hal yang susah-susah gampang untuk dilakukan. Ibu dan ayah bisa memulainya dari hal yang kecil, seperti menanyakan “hari ini mau pakai baju yang warna merah atau biru?” Atau sekadar menanyakan buah apa yang sedang ingin dimakan. Dengan begitu, anak akan mulai terasah dan terbiasa untuk mengambil keputusan, setidaknya untuk diri sendiri. 

Baca juga: Begini Cara Melatih Anak untuk Membuat Keputusan

Tips Agar Anak Lebih Mandiri 

Peran orangtua sangat penting dalam perkembangan anak, termasuk dalam menumbuhkan sikap tanggung jawab dan bisa mengambil keputusan. Ada berbagai trik yang bisa ayah dan ibu lakukan untuk melatih hal ini, di antaranya: 

  1. Mulai dari Hal Kecil 

Untuk melatih anak lebih mandiri dan bisa membuat keputusan sendiri, bisa dimulai dari hal yang kecil. Saat tiba waktu makan malam, ibu bisa meminta anak untuk memilih makanan yang ingin dikonsumsi bersama keluarga. Atau pada saat membereskan rumah, orangtua bisa mengajak serta anak. Ajarkan dia membuat keputusan dengan meminta Si Kecil memilih, misalnya pekerjaan mana yang ingin ia lakukan antara membersihkan kasur atau menyapu kamar. 

  1. Biarkan Anak Memilih 

Hal yang penting dari pelajaran ini adalah membantu anak terbiasa membuat keputusan sendiri, maka dari itu biarkan Si Kecil memilih. Semakin lama, anak akan semakin mandiri dan tidak lagi bergantung pada orang lain saat harus mengambil keputusan. Orangtua sebaiknya tidak memaksakan kehendak, tetapi ayah dan ibu bisa mendampingi dan memberi masukan saat anak akan mengambil keputusan yang berharga. 

Baca juga: Anak Pemalu, Begini Cara Tingkatkan Rasa Percaya Dirinya

  1. Jangan Selalu Membantu

Tentu orangtua ingin yang terbaik untuk anaknya, tetapi anak juga perlu dibiarkan belajar dan mengetahui bahwa ada hal yang tidak bisa dibantu oleh orang lain. Sesekali, biarkan anak menjalani apa yang menjadi pilihannya tanpa perlu dibantu. Hal ini juga bisa membantu mengajarkan pada Si Kecil bahwa akan ada konsekuensi dari setiap keputusan yang diambil. 

  1. Hargai Usahanya

Jangan pernah mengecilkan perasaan anak, termasuk atas keputusan yang diambil. Sebab, hal itu tidak akan baik untuk perkembangannya yang bisa menyebabkan anak tumbuh dengan tidak percaya diri. Selalu hargai apa yang menjadi usaha anak dan buat dia tahu bahwa apapun yang terjadi, keluarga akan selalu ada untuk membantu. 

Nyatanya, anak-anak yang sudah memasuki usia 2 tahun sudah bisa diajarkan untuk mandiri atau mengambil keputusan sendiri. Semakin cepat kebiasaan ini ditanamkan, kemampuan anak dalam membuat keputusan dan belajar terhadap hal-hal yang penting akan berkembang dengan baik pula. Orangtua dan keluarga dekat berperan untuk memastikan anak tetap melakukan hal yang tepat dan tidak hilang arah saat keputusan yang dibuatnya mungkin keliru. 

Baca juga: Ketahui Bahaya Sering Membandingkan Anak Kembar

Kalau anak sakit dan butuh dokter, pilihannya adalah aplikasi Halodoc. Ayah dan ibu bisa dengan mudah menghubungi dokter melalui Video/Voice Call dan Chat, kapan dan di mana saja tanpa perlu ke luar rumah. Dapatkan informasi seputar kesehatan dan tips hidup sehat dari dokter terpercaya. Yuk, download Halodoc sekarang di App Store dan Google Play! 

Referensi:
Parents. Diakses pada 2020. Brave New Child: 8 Smart Ways to Teach Independence, Self-Confidence & Resilience.
Baby Centre UK. Diakses pada 2020. Helping Your Child to be Independent.
Psychology Today. Diakses pada 2020. Parenting: Raise Independent Children.


Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan