Halodoc, Jakarta – Selain nyeri perut, perubahan mood, dan perut kembung, munculnya jerawat juga merupakan salah satu tanda yang kerap muncul sebelum ataupun saat menstruasi. Namun, mengapa jerawat dapat tumbuh sebelum atau ketika masa menstruasi?

Sebenarnya, proses pembentukan jerawat sebelum menstruasi dengan jerawat pada umumnya tidaklah berbeda. Proses ini bermula dari produksi sebum (zat minyak yang berfungsi sebagai pelumas alami kulit) oleh kelenjar minyak dalam kulit. 

Normalnya setelah diproduksi oleh kelenjar minyak, sebum akan keluar dari folikel melalui pori-pori menuju permukaan kulit. Namun terkadang, sebum tidak dapat keluar dari folikel karena pori-pori tersumbat. Sumbatan pada pori-pori ini dapat terbentuk dari campuran sebum, sel kulit mati, dan rambut. 

Baca juga: 5 Fakta tentang Jerawat yang Jarang Orang Tahu

Nah, jerawat terbentuk ketika sumbatan tersebut terinfeksi bakteri dan sebum menumpuk di dalam folikel. Infeksi tersebut kemudian memicu reaksi peradangan, yang berupa pembengkakan, nyeri, dan kemerahan. Pada jerawat yang muncul sebelum menstruasi, prosesnya memang sama dengan jerawat pada umumnya, tetapi ada pengaruh dari hormon.

Seperti yang diketahui, selama siklus haid wanita akan mengalami beberapa perubahan hormon tubuh, terutama estrogen dan progesteron. Produksi hormon estrogen umumnya meningkat selama 14 hari pertama, sedangkan progesteron baru meningkat pada 14 hari setelahnya. Jumlah kedua hormon tersebut akan menurun mendekati waktu menstruasi. 

Pada saat yang sama, produksi hormon testosteron dalam tubuh tidak berubah. Perlu diketahui bahwa testosteron adalah hormon reproduksi pria, tetapi wanita juga memilikinya dalam jumlah sedikit. Namun meski sedikit, kadar testosteron selama menstruasi akan cenderung lebih tinggi dibanding estrogen dan progesteron, karena produksi kedua hormon itu sedang menurun.

Baca juga: Inilah Hormon Jerawat dan Cara Mengatasinya

Jumlah hormon testosteron yang tinggi itulah yang menjadi penyebab jerawat muncul sebelum menstruasi. Sebab, kadar hormon testosteron yang tinggi selama menstruasi dapat menyebabkan produksi sebum meningkat. Akibatnya, risiko pori-pori tersumbat oleh sebum yang berlebih pun semakin tinggi, dan memicu terjadinya jerawat.

Satu hal lagi, ketika jumlah hormon progesteron kembali meningkat, jerawat juga dapat muncul semakin banyak. Hal ini karena meningkatnya jumlah hormon progesteron dapat menyebabkan kulit membengkak dan pori-pori kulit semakin kecil, sehingga sebum lebih mudah terjebak dalam folikel.

Begitulah kira-kira penjelasan mengapa jerawat dapat muncul sebelum menstruasi. Jika kamu membutuhkan info lebih lanjut tentang jerawat atau masalah kulit lainnya, kamu bisa diskusikan dengan dokter spesialis kulit, atau lakukan pemeriksaan langsung dengan buat janji terlebih dahulu dengan dokter spesialis kulit di rumah sakit. Semua itu bisa kamu lakukan kapan dan di mana saja melalui aplikasi Halodoc, lho, Jadi, pastikan sudah download aplikasinya, ya!

Baca juga: Cegah Jerawat dengan Mengonsumsi Makanan Sehat

Cegah Jerawat Sebelum Menstruasi dengan Cara Ini

Sebenarnya, jenis kulit dan perubahan hormon setiap orang dapat berbeda-beda. Itulah sebabnya ada yang mudah berjerawat dan ada yang tidak. Sebab munculnya jerawat juga dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor lain, seperti stres dan kurang menjaga kebersihan wajah. 

Kendati demikian, kamu bisa kok cegah munculnya jerawat sebelum menstruasi dengan melakukan beberapa cara berikut ini:

• Membersihkan wajah secara rutin.
• Tidak menyentuh wajah dengan tangan.
• Membersihkan layar ponsel yang bersentuhan dengan wajah.
• Menghindari kosmetik yang mengandung minyak.
• Segera mandi setelah berkeringat atau berolahraga.
• Selalu membersihkan riasan setelah beraktivitas.
• Mengonsumsi makanan bergizi seimbang serta membatasi makanan tinggi lemak dan gula.

Referensi:

Verywell Health. Diakses pada 2019. How the Menstrual Cycle Affects Acne. 

WebMD. Diakses pada 2019. How Your Period Affects Acne.

Healthline. Diakses pada 2019. Hormonal Acne: Traditional Treatments, Natural Remedies, and More.