Anak Lebih Fasih Bahasa Inggris, Baik atau Tidak?

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   05 September 2018
Anak Lebih Fasih Bahasa Inggris, Baik atau Tidak?Anak Lebih Fasih Bahasa Inggris, Baik atau Tidak?

Halodoc, Jakarta – Penguasaan bahasa asing memang menjadi satu komponen yang tidak boleh ditinggalkan dalam tumbuh-kembang anak saat ini. Anak pintar bahasa Inggris memang sesuatu yang menjanjikan untuk masa depan serta kemajuannya untuk pendidikan serta karirnya kelak. Namun, ada satu hal yang perlu disadari oleh ibu dimana anak tetap wajib menguasai bahasa ibunya.

Mengapa demikian? Sebenarnya ini lebih kepada perasaan nasionalisme dan supaya anak tidak melupakan tanah kelahirannya. Coba bayangkan kalau semua anak Indonesia sudah tidak menggunakan bahasa Indonesia lagi? Bisa-bisa kebudayaan kita akan mengalami kepunahan. Karena itu, anak pintar bahasa Inggris tidak selamanya sesuatu yang baik, tapi perlu ada penyeimbangan  antara penguasaan bahasa asing dan juga bahasa nasional.

Berikut adalah tips yang bisa ibu terapkan supaya anak bisa menguasai bahasa Inggris, tetapi tetap menjunjung tinggi lokalitas.

  1. Menggunakan Bahasa Indonesia di Rumah

Kebanyakan orangtua di era modern saat ini menggunakan bahasa Inggris atau bahasa asing lainnya di rumah. Namun, percakapan bahasa Inggris mendominasi setiap percakapan sehari penuh. Sebenarnya ibu bisa membuat anak tetap menggunakan bahasa Inggris tanpa melupakan bahasa Indonesia, caranya dengan menerapkan aturan penggunaan kedua bahasa tersebut. Jadi, pada waktu-waktu tertentu ada masanya anak menggunakan bahasa Indonesia atau bahasa Inggris sehingga kedua bahasa digunakan secara maksimal.

  1. Menyetok Buku-buku Berbahasa Indonesia

Membelikan anak buku berbahasa Inggris baik, tapi ada baiknya ibu juga menyetok buku-buku berbahasa Indonesia sehingga belajar kedua bahasa bisa seimbang. Supaya penggunaan kedua bahasa anak lebih baik lagi, ada baiknya ibu mengajak anak berdiskusi mengenai bacaan tersebut, ajak anak untuk menggunakan kedua bahasa bergantian untuk mengungkapkan apa yang dirasakannya mengenai bacaan tersebut.

  1. Menonton Film Indonesia

Sekarang ini kita lebih senang mengonsumsi film-film luar. Ada baiknya ibu membiasakan anak untuk menonton film Indonesia juga supaya penguasaan bahasa lokal anak semakin maksimal. Jangan hanya bahasa asingnya saja yang digenjot, tapi bahasa Indonesia-nya ditinggalkan. Bisa-bisa anak jadi kehilangan jati dirinya karena tidak ada yang mengajarkannya untuk tetap mengingat budaya lokalnya.

Sebenarnya baik atau tidak anak lebih fasih bahasa Inggris tergantung apakah dengan berbahasa Inggris anak melupakan budaya lokalnya atau tidak. Kalau anak fasih bahasa Inggris, tapi tetap bisa berbahasa Indonesia justru ini adalah sebuah kemajuan. Memang tidak dapat disangkal, bahasa Inggris adalah bahasa universal yang sudah menjadi percakapan sehari-hari orang pada umumnya.

Bahkan, ada banyak kemudahan yang bisa diperoleh dari penguasaan bahasa asing sehingga memang membekali anak dengan kemampuan bahasa asing memang menjadi salah satu kewajiban yang tidak bisa dianggap remeh.

Globalisasi serta masuknya perusahaan-perusahaan asing serta penerapan pendidikan bertaraf internasional telah membuat penguasaan bahasa asing menjadi keharusan untuk kemajuan. Namun, jangan sampai penggunaan bahasa asing malah membuat anak melupakan akar budayanya. Ini yang perlu tetap dijaga oleh para orangtua.

Kalau ingin mengetahui lebih banyak mengenai apakah anak lebih fasih menggunakan bahasa Inggris baik atau tidak, serta polah asuh terbaik untuk anak yang seperti apa, bisa tanyakan langsung ke Halodoc. Dokter-dokter yang ahli di bidangnya akan berusaha memberikan solusi terbaik untukmu. Caranya, cukup download aplikasi Halodoc lewat Google Play atau App Store. Melalui fitur Contact Doctor ibu bisa memilih mengobrol lewat Video/Voice Call atau Chat.

 Baca juga:

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan