Halodoc, Jakarta – Hipertensi atau penyakit tekanan darah tinggi, merupakan kondisi ketika tekanan darah mencapai angka 130/89 mmHg (milimeter air raksa) atau lebih. Perlu diingat bahwa hipertensi dapat meningkatkan risiko berbagai macam komplikasi kesehatan yang fatal, jika dibiarkan tanpa penanganan. Misalnya seperti penyakit stroke, penyakit jantung, hingga mengancam keselamatan jiwa pengidapnya. 

Karena itu, penting bagi pengidap hipertensi untuk senantiasa mengendalikan tekanan darahnya, demi mencegah risiko komplikasi. Nah, salah satu cara untuk mengelola tekanan darah pengidap hipertensi adalah dengan mengonsumsi obat-obatan penurun darah tinggi, seperti nicardipine. 

Namun, efektifkah nicardipine dalam mengatasi hipertensi? Yuk, simak penjelasannya di sini!

Efektivitas Nicardipine

Nicardipine merupakan obat yang masuk ke dalam golongan antagonis kalsium. Obat ini digunakan dengan atau tanpa obat lain untuk mengobati tekanan darah tinggi (hipertensi). Menurunkan tekanan darah tinggi membantu mencegah stroke, serangan jantung, dan masalah ginjal. Perlu diketahui bahwa obat ini bekerja dengan cara mengendalikan atau menghambat masuknya aliran kalsium ke dalam sel jantung dan pembuluh darah. 

Berdasarkan cara kerjanya, nicardipine dapat membuat pembuluh darah menjadi lebih rileks. Alhasil, aliran darah pada tubuh dapat berjalan lebih lancar. Dengan demikian, pasokan darah yang mengalir ke jantung akan semakin meningkat, sehingga beban kerja jantung berkurang. 

Hingga saat ini, nicardipine diketahui efektif untuk menurunkan tekanan darah pada pengidap hipertensi. Tekanan darah yang terkendali tentunya dapat meminimalkan risiko komplikasi hipertensi. Misalnya seperti gagal jantung, serangan jantung, gagal ginjal dan stroke.

Efektivitas obat ini juga telah didukung oleh banyak penelitian. Salah satunya adalah penelitian terbaru yang dipublikasikan pada U.S. National Library of Medicine. Penelitian ini menjelaskan bahwa Nicardipine mungkin lebih efektif daripada nitrogliserin untuk mengobati hipertensi. Selain itu, karena nicardipine bertindak dengan cepat dan aman, obat ini juga kerap digunakan untuk pengobatan darurat hipertensi atau hipertensi pasca operasi. 

Bagaimana Nicardipine Dipergunakan?

Nicardipine hadir sebagai kapsul biasa dan sebagai kapsul extended-release (long-acting) untuk diminum. Jenis kapsul biasa umumnya diminum tiga kali sehari, sedangkan kapsul jenis extended-release biasanya diminum dua kali sehari. Kapsul nicardipine biasa dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan. 

Kapsul extended-release harus dikonsumsi dengan makanan, tetapi hindari makanan tinggi lemak atau makanan tinggi lemak. Jenis kapsul extended release juga perlu untuk ditelan seluruhnya. Sebab, jenis kapsul nicardipine ini tidak seharusnya dipotong, dikunyah, atau dihancurkan menjadi bubuk. 

Hal yang Perlu Diperhatikan 

Penting bagi pengidap hipertensi untuk mengikuti petunjuk label kemasan dan resep dokter secara hati-hati. Konsumsi nicardipine persis seperti yang dianjurkan dokter, dan hindarilah mengonsumsinya lebih atau kurang, atau meminumnya lebih sering dari yang ditentukan dokter. Di sisi lain, pengidap hipertensi perlu melanjutkan minum obat ini bahkan jika dirinya merasa sehat. Maka dari itu, pastikan untuk tidak menghentikan penggunaannya sebelum berdiskusi dengan dokter terlebih dahulu. 

Jika diminum secara teratur, nicardipine dapat mengontrol nyeri dada, tetapi tidak menghentikan nyeri dada begitu dimulai. Dokter mungkin akan meresepkan obat yang berbeda untuk diminum saat pengidap hipertensi mengalami nyeri dada. 

Itulah penjelasan terkait efektivitas nicardipine dalam mengatasi hipertensi.  Hingga saat ini, obat ini diketahui efektif untuk menurunkan tekanan darah pada pengidap hipertensi. Efektivitas obat ini juga telah didukung oleh banyak penelitian. Selain itu, penting bagi pengidap hipertensi untuk menjaga pola makan dan rutin berolahraga, agar tekanan darah dapat terjaga secara optimal. 

Jika kamu masih memiliki pertanyaan seputar nicardipine atau memiliki keluhan kesehatan, segeralah hubungi dokter. Nah, melalui aplikasi Halodoc, kamu bisa tanya dokter tepercaya untuk mendapatkan informasi kesehatan yang dibutuhkan. Tentunya melalui fitur chat/video call secara langsung pada aplikasinya. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, download Halodoc sekarang juga! 

Referensi: 

Medline Plus. Diakses pada 2022. Nicardipine. 

Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Nicardipine (Oral Route).

NIH. Diakses pada 2022. Nicardipine versus nitroglycerin for hypertensive acute heart failure syndrome: a single-center observational study.