Awas, Demam Tinggi pada Anak Menandai 4 Penyakit Ini

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   17 Januari 2019
Awas, Demam Tinggi pada Anak Menandai 4 Penyakit IniAwas, Demam Tinggi pada Anak Menandai 4 Penyakit Ini

Halodoc, Jakarta - Tubuh anak yang sedang mengalami tumbuh kembang rentan terserang gangguan dari luar. Tidak heran jika ia lebih sering sakit, terlebih karena imunitasnya belum terbentuk dengan sempurna. Demam menjadi salah satu gangguan kesehatan yang paling sering menyerang.

Namun, jangan sepelekan, karena pada dasarnya, demam bukan menjadi jenis penyakit. Lebih dari itu, demam mengacu pada gejala dari penyakit yang bisa jadi lebih serius. Inilah alasannya memberikan obat penurun panas bukan menjadi solusi supaya anak lekas sembuh dari demam yang ia alami. Ibu perlu tahu penyakit apa yang sedang menyerang tubuh sang buah hati.

Pada dasarnya, setiap anak yang terkena demam di atas 38 derajat Celsius dan berlangsung selama lebih dari 72 jam harus segera ditangani. Ibu harus mengetahui gejala lain yang turut hadir bersamaan dengan demam pada anak. Beda gejala yang menyertai, beda pula diagnosis penyakit untuk demam yang dialami. Ini beberapa jenis penyakit dengan gejala demam yang sering menyerang anak:

  • Demam Berdarah

Demam berdarah adalah penyakit menular yang disebabkan karena gigitan nyamuk. Gangguan kesehatan ini lebih sering terjadi di wilayah tropis dan beberapa daerah subtropis. Penyakit ini muncul dengan gejala demam tinggi yang diikuti dengan munculnya ruam pada kulit, nyeri otot, dan nyeri pada sendi.

Baca juga: 5 Pertolongan Pertama pada Anak Demam

Tidak adanya penanganan bisa menyebabkan komplikasi serius dari penyakit ini. Demam berdarah dengue merupakan tahapan akut dari penyakit virus ini, yang menimbulkan perdarahan hebat dan penurunan tekanan darah atau syok secara tiba-tiba, dapat berujung pada kematian.

  • Demam Tifoid

Demam berikutnya yang dapat terjadi pada anak adalah demam tifoid atau tifus. Penyakit ini terjadi akibat infeksi bakteri yang menyebar ke seluruh tubuh dan memengaruhi banyak organ. Demam ini menular, dengan cara penularan melalui kotoran atau urine, meski jarang terjadi. Jika orang lain memakan atau meminum makanan atau air yang telah terkontaminasi, infeksi bisa terjadi dengan cepat.

Baca juga: Anak Demam, Kompres Air Hangat atau Dingin?

  • Demam Flu Singapura

Flu Singapura, yang disebut penyakit tangan, kaki, dan mulut lebih sering terjadi pada anak, terlebih dengan imunitas tubuh yang rendah. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus. Gangguan kesehatan ini memang tidak serius, biasanya menghilang dalam waktu 7 hingga 10 hari tanpa perawatan medis. Jangan sepelekan komplikasi yang terjadi meski jarang, seperti polio atau radang otak.

Baca juga: Jangan Asal Kompres, Kenali Demam pada Anak

  • Cacar Air

Chicken pox, cacar air, atau varicella merupakan penyakit menular yang ditandai demam dan kulit melepuh, memerah, dan gatal pada hampir seluruh bagian tubuh. Penyakit yang terjadi akibat virus ini sering menyerang anak-anak, dan dapat diatasi dengan pemberian vaksin untuk pencegahan penularan kembali di masa mendatang.

Itu tadi beberapa penyakit serius yang ditandai dengan demam tinggi. Jangan sepelekan demam pada anak, terlebih jika demam terjadi lebih dari 3 hari. Perhatikan semua gejala lain yang muncul bersamaan dengan demamnya, dan tanyakan pada dokter jenis penyakit yang mungkin menyerang sang buah hati. Pakai aplikasi Halodoc untuk memudahkan ibu bertanya jawab dengan dokter spesialis anak. Caranya, download aplikasi Halodoc dan daftar, pilih layanan Tanya Dokter, dan pilih dokter ahli anak yang ibu kehendaki. Semoga bermanfaat.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan