Bagaimana Cara Menghadapi Pengidap Gangguan Narsistik?

Ditinjau oleh  dr. Verury Verona Handayani   16 September 2020
Bagaimana Cara Menghadapi Pengidap Gangguan Narsistik? Bagaimana Cara Menghadapi Pengidap Gangguan Narsistik?

 Halodoc, Jakarta - Istilah narsis biasanya digunakan untuk menggambarkan seseorang yang egois dan kurang empati. Namun, penting untuk diingat bahwa gangguan kepribadian narsistik (NPD) adalah kondisi kesehatan mental yang tidak bisa didiagnosis sendiri. Diagnosis oleh ahli kesehatan mental sangat diperlukan untuk menentukan apakah seseorang memiliki gangguan ini atau tidak.

Namun, orang dapat menunjukkan beberapa karakteristik narsistik seperti: 

  • Memiliki rasa percaya diri yang meningkat.
  • Membutuhkan pujian terus-menerus.
  • Memanfaatkan orang lain.
  • Tidak mengenali atau peduli tentang kebutuhan orang lain.

Lebih rumit lagi, orang dengan NPD atau kecenderungan narsistik sering kali sangat sensitif terhadap kritik, meskipun harga diri mereka tinggi. Berikut beberapa cara praktis untuk menangani seseorang yang memiliki NPD atau kecenderungan narsistik yang mungkin bermanfaat buatmu. 

Baca juga: 12 Ciri Pengidap Gangguan Kepribadian Narsistik 

Menghadapi Pengidap Gangguan Narsistik

Ada beberapa trik yang bisa kamu lakukan untuk menghadapi orang dengan gangguan narsistik, antara lain: 

Lihat Siapa Mereka Sebenarnya

Ketika mereka mau, mereka yang memiliki kepribadian narsistik cukup pandai menyalakan pesona. Kamu mungkin tertarik pada ide dan janji besar mereka. Ini juga dapat membuatnya sangat populer di lingkungan kerja. Namun, sebelum kamu tertarik, perhatikan bagaimana mereka memperlakukan orang ketika mereka tidak "di atas panggung". Jika kamu melihat mereka berbohong, memanipulasi, atau secara terang-terangan tidak menghormati orang lain, tidak ada alasan untuk percaya bahwa mereka tidak akan melakukan hal yang sama kepadamu. 

Terlepas dari apa yang mungkin dilakukan seseorang dengan kepribadian narsistik, keinginan dan kebutuhan kamu kemungkinan besar tidak penting bagi mereka. Selain itu, jika kamu mencoba mengungkit masalah ini, kamu mungkin akan menemui hambatan.

Langkah pertama dalam berurusan dengan seseorang yang memiliki kepribadian narsistik adalah dengan menerima bahwa ini adalah diri mereka dan tidak banyak yang dapat kamu lakukan untuk mengubahnya.

Berhenti Fokus pada Mereka

Ketika ada kepribadian narsistik dalam lingkunganmu, perhatian tampaknya mengarah ke mereka. Itu memang disengaja, apakah itu perhatian negatif atau positif, mereka yang memiliki kepribadian narsistik bekerja keras untuk tetap menjadi sorotan. Kamu mungkin terbelit taktik mereka dan mengesampingkan kebutuhan kamu sendiri agar mereka tetap puas.

Jika kamu harus menghadapi kepribadian narsistik, jangan biarkan mereka menyusup ke dalam dirimu atau mendefinisikan duniamu. Dirimu sendiri juga penting. Ingatkan dirimu secara teratur tentang kekuatan, keinginan, dan tujuan kamu. Ambil kendali dan buatlah me time. Jaga diri dan ingatlah bahwa bukan tugas kamu untuk menyenangkannya. 

Baca juga: Narsisistik Lebih Dari Sekadar Suka Selfie, Ketahui Faktanya

Bicaralah untuk Membela Diri 

Ada kalanya mengabaikan sesuatu atau pergi begitu saja adalah respons yang tepat daripada adu mulut dengan mereka. Namun, banyak hal tergantung pada hubungannya. Misalnya, berurusan dengan atasan, orangtua, atau pasangan mungkin memerlukan strategi yang berbeda daripada berurusan dengan rekan kerja, saudara, atau anak.

Beberapa orang dengan kepribadian narsistik senang membuat orang lain tidak berdaya. Jika itu masalahnya, cobalah untuk tidak terlihat bingung atau menunjukkan kekesalan, karena itu hanya akan mendorong mereka untuk melanjutkan. Jika seseorang ingin tetap dekat dalam hidupmu, kamu perlu bicara dengannya. Coba lakukan ini dengan tenang dan lembut.

Kamu harus memberi tahu mereka bagaimana kata-kata dan perilaku mereka memengaruhi kehidupanmu. Bersikaplah spesifik dan konsisten tentang apa yang tidak dapat diterima dan bagaimana kamu mengharapkan untuk diperlakukan. Namun, persiapkan diri untuk fakta bahwa mereka mungkin tidak mengerti atau bahkan tidak peduli.

Tetapkan Batasan yang Jelas

Seseorang dengan kepribadian narsistik seringkali sangat mementingkan diri sendiri. Mereka mungkin berpikir bahwa mereka berhak pergi ke tempat yang mereka inginkan, mengintip barang-barang pribadimu, atau memberi tahumu bagaimana seharusnya perasaan kamu. Mungkin mereka memberi nasihat yang tidak diminta dan menghargai hal-hal yang telah kamu lakukan. Atau menekan kamu untuk membicarakan hal-hal pribadi di tempat umum.

Mereka mungkin juga memiliki sedikit rasa ruang pribadi, sehingga mereka cenderung melewati banyak batasan. Itulah mengapa kamu harus sangat jelas tentang batasan yang penting bagi kamu. 

Baca juga: Percaya Diri atau Narsistik? Ketahui Bedanya

Itulah beberapa tips menghadapi orang dengan gangguan kepribadian narsistik. Kamu juga bisa tanyakan pada psikolog di Halodoc mengenai cara lain untuk menghadapi orang dengan gangguan narsistik. Psikolog di Halodoc akan memberikan semua saran yang kamu butuhkan kapan dan di mana saja.

Referensi:
Good Therapy. Diakses pada 2020. How to Deal with a Narcissist.
Healthline. Diakses pada 2020. Tips for Dealing with a Narcissistic Personality.
Help Guide. Diakses pada 2020. Narcissistic Personality Disorder.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan