Bahayakah Makanan Pedas Bagi Tubuh?

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   25 November 2017
Bahayakah Makanan Pedas Bagi Tubuh?Bahayakah Makanan Pedas Bagi Tubuh?

Halodoc, Jakarta - Pasti kamu sering mendengar jika makanan terasa kurang enak atau kurang berselera kalau tidak pedas. Banyak orang yang mengganggap bahwa makanan pedas dapat meningkatkan nafsu makan. Mulai dari makanan ringan hingga makanan berat seperti keripik, rujak, rendang, dan lainnya. Untuk mendapatkan cita rasa pedas pada makanan, masyarakat Indonesia paling sering menggunakan  cabai. Dalam  cabai terkandung zat capsaicin yang menyebabkan rasa pedas. Lalu apa saja manfaat cabai bagi tubuh?

Zat capsaicin pada cabai bermanfaat dalam menstimulasi otak untuk memproduksi endorphin, senyawa kimia yang membuat seseorang merasa senang dan juga dipercaya untuk kekebalan tubuh. Zat tersebut diproduksi oleh tubuh kita yaitu pada saat kita merasa bahagia dan pada saat kita istirahat yang cukup. Selain itu, capsaicin juga dapat menurunkan gula darah, kolesterol, dan menstimulasi produksi sel mukosa dalam sistem pencernaan.

Cabai juga mengandung vitamin C, dimana tiap 100 gr cabai mengandung sekitar 143,6 mikrogram vitamin C. Vitamin C dapat berperan sebagai antioksidan yang larut dalam air, sintesis kolagen, mencegah kulit kasar, dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Lalu bahayakah makanan pedas bagi tubuh? Makanan pedas yang dikonsumsi secara berlebihan dapat berdampak negatif bagi kesehatan tubuh. Rasa pedas pada cabai dapat mengiritasi mukosa mata, bibir, dan saluran pencernaan. Ketahuilah jika cabai sebenarnya tidak menyebabkan penyakit maag tetapi dapat berdampak negatif pada maag yang diidap  seseorang, karena dapat menimbulkan rasa nyeri. Jika kamu ingin tetap mengonsumsi makanan pedas, sebaiknya kamu mencampurkannya dengan makanan lain supaya efek pedasnya menjadi berkurang.

Efek cabai lainnya yaitu dapat menyebabkan sindrom tangan hunan, yaitu suatu reaksi dermatitis kontak yang dapat membuat pengidapnya mengalami pembengkakan, nyeri dan kemerahan pada kulit. Semakin pedas cabai yang kamu pegang, maka iritasi kulit atau rasa seperti terbakar pada tangan pun akan semakin berat. Hati-hati jika cabai mengenai mata, karena dapat membuat mata kamu menjadi bengkak dan terasa nyeri baik di dalam maupun di daerah sekitar mata. Untuk mengatasinya, kamu bisa menggunakan handuk basah untuk membersihkan mata.

Konsumsilah cabai dengan takaran yang pas, sehingga kamu bisa mendapatkan berbagai manfaatnya dan bukan efek negatifnya. Jika setelah mengonsumsi makanan pedas kamu mengalami masalah pencernaan atau masalah lainnya, kamu bisa berdiskusi langsung dengan dokter di Halodoc via chat, video call atau voice call. Selain itu dengan layanan Pharmacy Delivery di Halodoc, kamu bisa membeli obat maag, vitamin dan lain sebagainya dengan cepat, aman dan nyaman.Download segera aplikasinya di App Store dan Google Play di smartphone kamu sekarang juga.

BACA JUGA: Sembuhkan Asam Lambung dengan 5 Makanan Ini

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan