Belum Ada Obatnya, Apakah Fenomena Raynaud Berbahaya?

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   10 Oktober 2022
Belum Ada Obatnya, Apakah Fenomena Raynaud Berbahaya?Belum Ada Obatnya, Apakah Fenomena Raynaud Berbahaya?

“Fenomena Raynaud merupakan kondisi yang menyebabkan berkurangnya aliran darah ke jari-jari tangan, jari kaki, telinga, dan ujung hidung. Gejalanya dapat berupa jari yang kehilangan warna, hingga sensasi rasa nyeri dan kesemutan.”

Halodoc, Jakarta - Fenomena Raynaud bisa saja terjadi di segala usia. Penyakit ini biasanya akan timbul pada daerah yang mempunyai cuaca dingin. Namun, jangan khawatir, dengan menghindari faktor risikonya, kamu juga bisa menghindari terjadinya penyakit ini. Lantas, apakah fenomena Raynaud merupakan penyakit yang membahayakan? 


Fenomena Raynaud Bisa Terjadi Karena Suhu yang Dingin

Fenomena Raynaud merupakan kondisi yang menyebabkan berkurangnya aliran darah ke jari-jari tangan, jari kaki, telinga, dan ujung hidung. Kondisi ini biasanya terjadi karena paparan suhu dingin. Awalnya, kulit akan menjadi putih, kemudian membiru, lalu menjadi ungu atau merah.

Tanpa pengobatan, kondisi yang bisa berlangsung selama beberapa menit hingga beberapa jam ini, bisa berkembang menjadi luka atau borok yang dapat berkembang. Kulit di daerah yang terkena bisa saja mengalami kerusakan secara permanen, jika aliran darah dalam kondisi yang rendah dalam waktu yang lama. 


Ini Gejala yang Muncul pada Pengidap Fenomena Raynaud

Gejala yang muncul pada pengidap kondisi ini, yaitu:

  • Jari akan kehilangan warnanya.
  • Adanya pembengkakan, sensasi rasa hangat dan berdenyut pada daerah yang terkena.
  • Sensasi rasa nyeri, kesemutan dan mati rasa.
  • Selain jari-jari, area lain yang dapat terkena adalah kaki, hidung, dan telinga.


Ini Penyebab Terjadinya Fenomena Raynaud

Belum diketahui penyebab pasti fenomena Raynaud. Namun, dugaan sementara, fenomena ini terjadi karena pembuluh darah di jari kaki dan tangan bereaksi secara berlebihan terhadap suhu dingin. Akibatnya, terjadi penyempitan pembuluh darah arteri. Alhasil, sirkulasi darah di jari tangan atau jari kaki akan berkurang karena adanya penyempitan pada pembuluh darah kecil yang mengalirkan darah ke kulit.

Kondisi ini bisa disebabkan karena memasukkan tangan pada air dingin, mengambil sesuatu dari dalam freezer, atau seseorang yang berlibur atau berada dalam cuaca dingin dalam waktu yang lama. Selain karena dingin, fenomena Raynaud juga bisa terjadi karena stres dan gangguan emosional.


Fenomena Raynaud, Berbahayakah?

Hingga kini, belum ada obat yang mampu menyembuhkan penyakit ini. Namun, ketika gejala terjadi, pengidap bisa mendapatkan penanganan untuk mencegah timbulnya komplikasi. Seperti berpindah ke ruangan yang lebih hangat ketika gejala mulai muncul, hangatkan tangan atau kaki dengan berendam air hangat, pijat jari tangan atau kaki ketika kedinginan, bahkan kamu juga bisa melakukan teknik relaksasi bila gejala muncul saat stres.

Penanganan medis diperlukan jika gejala memburuk, misalnya dengan terapi obat hingga operasi saraf. Fenomena Raynaud yang dibiarkan tanpa penanganan, pengidapnya bisa saja berisiko mengalami gangrene dan skleroderma. Gangrene merupakan kondisi serius yang muncul ketika banyak jaringan tubuh mengalami nekrosis atau mati. Kondisi ini terjadi setelah seseorang mengalami luka, infeksi, atau masalah kesehatan kronis yang memengaruhi sirkulasi darah.

 

Sedangkan skleroderma merupakan penyakit autoimun yang ditandai dengan pengerasan dan penebalan kulit dan masalah pada organ dalam tubuh. Kondisi ini terjadi saat sistem imunitas tubuh menyerang jaringan ikat, sehingga kulit menjadi tebal atau keras. Untuk itu, jagalah agar tubuh tetap hangat jika sedang berada di daerah beriklim dingin dengan menggunakan baju tebal. Selain itu, jangan lupa untuk menggunakan sarung tangan untuk mengeluarkan barang dari freezer. 

 

Jika kamu masih memiliki pertanyaan seputar fenomena Raynaud atau memiliki keluhan kesehatan, segeralah hubungi dokter. Nah, melalui aplikasi Halodoc, kamu bisa tanya dokter tepercaya untuk mendapatkan informasi kesehatan yang dibutuhkan. Tentunya melalui fitur chat/video call secara langsung pada aplikasinya. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, download Halodoc sekarang juga!

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan