Halodoc, Jakarta - Saat hamil, ibu akan menerima masukan tentang fakta dan mitos kehamilan, entah dari teman, keluarga, maupun orang asing. Salah satu yang mungkin pernah ibu hamil dengar, bahwa mengonsumsi buah nanas bisa mengakibatkan keguguran. Benarkah begitu?

Nanas merupakan pilihan buah yang aman dan sehat selama kehamilan. Jika ada yang bilang mengonsumsi buah nanas saat hamil bisa gugurin kandungan, maka itu hanya mitos belaka. Sebab, belum ada bukti ilmiah yang mendukung bahwa nanas berbahaya selama kehamilan. 

Baca juga: 6 Makanan yang Baik Dikonsumsi saat Trimester Awal Kehamilan

Mengonsumsi Nanas saat Hamil Bisa Gugurin Kandungan, Benarkah?

Hal yang dikhawatirkan dari konsumsi nanas saat hamil, yaitu kandungan bromelain di dalamnya. Bromelain bisa melembutkan serviks dan memulai kontraksi persalinan sebelum waktunya, sehingga bisa gugurin kandungan. Hanya saja hal ini bisa terjadi jika konsumsi buah nanas dalam jumlah sangat banyak (misalnya 7 - 10 buah utuh). 

Bromelain adalah campuran enzim yang ditemukan secara alami di dalam jus dan batang nanas. Bromelain memiliki banyak efek positif pada tubuh, termasuk melancarkan pencernaan, dan mengurangi pembengkakan, memar, dan peradangan. 

Dalam dosis yang cukup besar, bromelain bisa menyebabkan kontraksi rahim. Sifat ini yang membuat praktisi dan ibu hamil mempertanyakan keamanan konsumsi buah nanas selama kehamilan. 

Hanya saja, untuk benar-benar mencapai kontraksi rahim, ibu hamil perlu mengonsumsi setidaknya tujuh buah nanas segar berukuran besar. Mengingat jumlah nanas ini akan menyebabkan diare, tampaknya sangat tidak mungkin jika ada orang yang mau mengonsumsi sebanyak ini.

Penting untuk diperhatikan, enzim bromelain dihancurkan dengan pemanasan, sehingga nanas olahan atau kalengan dan dimasak tidak mengandung bromelain. 

Hingga saat ini, belum ada bukti bahwa mengonsumsi nanas dalam porsi normal bisa menyebabkan kontraksi rahim dan gugurin kandungan. Faktanya, nanas mengandung banyak vitamin C yang baik untuk ibu dan janin yang sedang berkembang. 

Jika ibu mengkhawatirkan keamanan nanas selama kehamilan, maka sebaiknya diskusikan pada dokter kandungan melalui aplikasi Halodoc. Kemungkinan dokter memiliki pertimbangan lain. Misalnya nanas mengandung kadar gula alami yang tinggi, sehingga sebaiknya dihindari ibu hamil yang memiliki diabetes gestasional. 

Baca juga: 6 Makanan Wajib Bumil di Trimester Pertama

Manfaat Buah Nanas Bagi Ibu Hamil

Secangkir buah nanas mengandung hampir 100 persen dari asupan vitamin C harian yang direkomendasikan untuk ibu hamil. Buah nanas juga merupakan sumber dari folat, zat besi, magnesium, mangan, tembaga, dan vitamin B-6 (piridoksin). Semua nutrisi ini penting untuk perkembangan bayi dan kesehatan ibu secara keseluruhan. 

Selain buah nanas, buah apa lagi yang harus dikonsumsi ibu hamil? Hampir semua jenis buah dan sayuran bisa dikonsumsi selama hamil, di antaranya: 

• Apel;
• Jeruk;
• Kacang hijau;
• Aprikot;
• Mangga;
• Ubi jalar;
• Labu;
• Bayam;
• Pisang;
• Jeruk;
• Alpukat.

Jika ibu sedang terburu-buru atau tidak sempat mengolah buah atau sayuran, maka buah dan sayuran beku, kalengan, atau kering bisa jadi alternatif dalam waktu-waktu tertentu. 

Baca juga: Bolehkah Ibu Hamil Makan Mi Instan

Hindari Konsumsi Nanas Jika Alergi atau Sensitif

Asam dalam nanas bisa menyebabkan mulas atau refluks. Untuk menghindari efek samping ini, sebaiknya batasi konsumsi buah nanas secukupnya. Jika ibu tidak terbiasa mengonsumsi nanas dan mengalami gejala alergi setelahnya, segera hubungi dokter.

Adapun gejala alergi yang perlu diwaspadai, yaitu:

• Gatal atau bengkak di mulut;
• Reaksi kulit;
• Asma;
• Hidung tersumbat.

Jika ibu memiliki alergi, reaksi ini biasanya akan terjadi dalam beberapa menit setelah mengonsumsi nanas. 

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2021. Should You Avoid Pineapple During Pregnancy?

Pregnancy Birth and Beyond. Diakses pada 2021. Safety of Pineapple During Pregnancy