Halodoc, Jakarta – Demi memenuhi asupan nutrisi Si Kecil, busui kerap mengonsumsi berbagai suplemen untuk meningkatkan produksi ASI. Fenugreek atau yang punya nama latin trigonella foenum-graecum adalah salah satu suplemen herbal yang kerap dicari.

Pasalnya, tanaman yang disebut kelabat ini diklaim mampu meningkatkan produksi ASI. Bukan mitos, khasiat fenugreek ini ternyata sudah sering diteliti oleh para ahli. 

Benarkah Fenugreek Mampu Meningkatkan Produksi ASI?

Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa ibu menyusui (busui) yang meminum teh fenugreek terbukti mengalami peningkatan produksi ASI. Peningkatan ini ternyata sejalan dengan naiknya berat badan bayi. 

Studi lain menyebutkan bahwa suplemen fenugreek 600 miligram, yang dikonsumsi 3 kali sehari selama sebulan, meningkatkan produksi ASI sampai 20 persen. Kesimpulannya, baik itu dalam bentuk teh maupun suplemen, fenugreek sama-sama punya efek meningkatkan produksi ASI.

Melansir dari Healthline, sebuah tinjauan yang membandingkan 25 ibu yang mengonsumsi minuman berisi fenugreek, jahe, dan kunyit dengan 25 ibu yang menggunakan plasebo. Hasilnya, ibu menyusui yang mengonsumsi minuman tersebut mengalami peningkatan volume susu. Peningkatan ini bahkan mencapai 49 persen di minggu ke-2 dan  103 persen pada minggu ke-4

Khasiat ini diduga berasal dari kemampuan tanaman ini dalam menstimulasi kelenjar keringat. Pada dasarnya, kelenjar air susu adalah turunan dari kelenjar keringat yang otomatis distimulasi juga oleh fenugreek.

Dugaan lain mungkin ada hubungannya dengan fitoestrogen yang terkandung dalam tanaman ini Fitoestrogen adalah yaitu bahan kimia dalam tanaman yang mirip dengan hormon estrogen yang dimiliki ibu menyusui. 

Dosis Konsumsi Fenugreek yang Dianjurkan

Jika ibu mengonsumsi fenugreek dalam bentuk teh, cukup seduh satu sendok teh biji fenugreek dalam secangkir air mendidih. Kemudian aduk dan diamkan selama 15 menit. Ibu bisa menambahkan sedikit gula atau madu sebagai penambah rasa. Konsumsi minuman ini dua atau tiga kali sehari untuk memperoleh efeknya.

Apabila ibu memilih fenugreek dalam bentuk kapsul, dosinya umumnya berkisar 2 hingga 3 kapsul (580 hingga 610 milligram per kapsul)yang diminum tiga atau empat kali sehari.

Efek fenugreek kapsul cenderung terasa lebih cepat. Kemungkinan ibu bisa merasakan efeknya hanya dalam 24 hingga 72 jam. Walaupun tergolong aman, selalu tanyakan pada dokter sebelum mengonsumsi obat apapun. 

Tetap Waspada dengan Efek Sampingnya

Fenugreek dalam bentuk teh maupun kapsul tergolong aman dan telah disetujui FDA maupun MUI. Kendati begitu, potensi efek sampingnya tetap ada meskipun jarang sekali terjadi. Beberapa kemungkinan efeknya yaitu: 

• Muntah
• Mual
• Perut bergas
• Diare
• Urine berbau

Ibu hamil pantang untuk mengonsumsi tanaman ini karena berpotensi menyebabkan kontraksi rahim. Tanaman ini lebih diperuntukan bagi ibu-ibu yang tengah menyusui.

Kini, ekstrak biji fenugreek dalam bentuk bubuk atau kapsul telah banyak diperjualbelikan di apotek maupun secara online. Jika ibu membutuhkannya, segera cek di toko kesehatan Halodoc. Tak perlu repot pergi ke luar rumah, download Halodoc sekarang juga!

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2022. Fenugreek for Breast Milk: How This Magical Herb May Help With Supply.

UT Southwestern Medical Center. Diakses pada 2022. How can I use fenugreek to increase my breast milk supply?