Benarkah Olahraga Memperlambat Pertumbuhan Tumor Pankreas?

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   22 Juni 2022

“Ternyata olahraga memiliki banyak sekali manfaat. Dalam penelitian terbaru misalnya, disebutkan bahwa olahraga bisa memperlambat tumor pankreas.”

Benarkah Olahraga Memperlambat Pertumbuhan Tumor Pankreas?Benarkah Olahraga Memperlambat Pertumbuhan Tumor Pankreas?

Halodoc, Jakarta – Tumor pankreas adalah pertumbuhan jaringan abnormal pada organ pankreas. Ia adalah salah satu organ yang bertanggung jawab terhadap berbagai metabolisme zat nutrisi tubuh seperti gula dan lemak.

Tumor pankreas merupakan salah satu kanker yang bisa berkembang dengan cepat. Oleh karena itu, jika terlambat didiagnosis, hal ini bisa berdampak pada kualitas hidup pengidapnya karena bisa menyebabkan gejala yang berat, bahkan menyebabkan kematian. 

Namun, ada penelitian yang mengungkapkan bahwa olahraga aerobik bisa memperlambat perkembangan tumor ini. Lantas benarkah hal tersebut? Yuk simak ulasannya berikut ini!

Olahraga untuk Memperlambat Pertumbuhan Tumor Pankreas

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa olahraga aerobik mampu memperlambat pertumbuhan tumor pankreas pada percobaan di hewan uji. Hasil tersebut juga menunjukkan pertambahan usia hidup pada hewan yang diuji. 

Peneliti menyebutkan, ini merupakan penelitian pertama yang menunjukkan bahwa olahraga aerobik mampu memengaruhi sistem imun pada tumor pankreas. Olahraga aerobik mampu mengaktivasi interleukin-15 (IL-15) sebagai salah satu senyawa kimia yang berperan penting dalam tumor pankreas dan berperan dalam pendekatan terapi tumor pankreas. 

Studi yang sama juga menunjukkan dengan mengkombinasikan olahraga rutin dan obat anti kanker juga memberikan hasil yang signifikan dalam perlambatan pertumbuhan tumor. Serangkaian penelitian yang dilakukan oleh peneliti di New York University dan dipublikasikan dalam Cancer Cell pada tikus dengan kanker pankreas, seluruhnya secara konsisten menunjukkan bahwa olahraga mampu memperlambat tumor pankreas.

Studi yang Masih Terbatas

Rangkaian studi tikus pertama menunjukkan bahwa efek olahraga pada pertumbuhan tumor bergantung pada sel T CD8, yaitu sel yang berperan sebagai kekebalan spesifik terhadap tumor. Melihat temuan tersebut, tim peneliti kemudian mencari data pasien dengan kanker pankreas. 

Hasilnya, dalam beberapa laporan uji klinis pasien dengan adenokarsinoma duktus pankreas yang menjalani olahraga sebelum reseksi bedah. Penelitian menemukan bahwa jumlah sel T CD8 yang jauh lebih tinggi dan kecenderungan ekspresi granzyme B (GZMB) yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan yang tidak melakukan melakukan olahraga.

Tim kemudian melakukan penelitian lanjutan untuk melihat mekanisme olahraga yang mengarah pada aktivasi sel T CD8 pada tikus. Hasilnya kadar sitokin IL-15 yang meningkat setelah melakukan olahraga mampu meningkatkan kelangsungan hidup sel T CD8 yang mampu memperlambat pertumbuhan tumor pankreas.

Artinya, meskipun tumor pankreas merupakan salah satu tumor dengan progresi yang cepat pasien yang telah terdiagnosis tumor pankreas dapat tetap melanjutkan atau memulai olahraga untuk memperlambat pertumbuhan tumor pankreas.

Namun, anjuran dari dokter mengenai aktivitas atau perubahan gaya hidup setelah terdiagnosis tumor pankreas tetap harus diperhatikan mengikuti kondisi klinis masing masing individu.

Itulah bukti ilmiah terbaru mengenai pertumbuhan tumor pankreas yang bisa diperlambat dengan olahraga. Namun jika kamu masih ingin tahu Informasi selengkapnya mengenai tumor pankreas, kamu bisa tanyakan langsung ke dokter lewat aplikasi Halodoc. Jika kamu belum punya aplikasinya, segera  download aplikasi Halodoc sekarang juga!

Ditulis oleh: dr. Fadhli Rizal Makarim 

Referensi:
Medscape Medical News. Diakses pada 2022. Exercise Slows Tumor Growth in Pancreatic Cancer.
The Scientist. Diakses pada 2022. How Exercise Helps Mice Fight Pancreatic Cancer.
Sports (Basel). Diakses pada 2022. Cancer and Exercise: Warburg Hypothesis, Tumour Metabolism and High-Intensity Anaerobic Exercise.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan