Berbagai Trik Siapkan Bekal Anak dengan Buah dan Sayur

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   06 September 2022

“Ada beberapa trik untuk memasukkan buah dan sayur ke dalam bekal anak. Salah satunya dengan membentuknya menjadi sesuatu yang menarik.”

Berbagai Trik Siapkan Bekal Anak dengan Buah dan SayurBerbagai Trik Siapkan Bekal Anak dengan Buah dan Sayur

Halodoc, Jakarta – Memastikan anak makan buah dan sayur yang cukup sering jadi tantangan berat bagi orang tua. Namun, sebenarnya ada beberapa cara dan trik yang bisa dicoba untuk menyelipkan buah dan sayur dalam bekal anak.

Misalnya dengan menyiapkan buah dan sayur dalam bentuk yang lucu, atau cara makan lain yang menyenangkan. Dijamin, cara ini akan membuat anak sulit untuk menolaknya. Mau tahu apa saja tipsnya? Yuk simak lebih lanjut!

Trik Menyiapkan Bekal Anak yang Sehat

Menyiapkan bekal anak yang sehat tidak selalu harus merepotkan. Ibu bisa gunakan bahan-bahan yang ada di kulkas, atau menu makan keluarga sehari-hari. Itulah sebabnya, jika ingin anak makan makanan sehat, semua anggota keluarga juga harus punya pola makan yang sehat. 

Agar anak semangat makan buah dan sayur, terkadang memang butuh usaha lebih. Apalagi kalau menyiapkan bekal di pagi hari, tentunya sulit karena juga harus berlomba dengan waktu. 

Nah, berikut ini beberapa trik yang bisa dicoba, untuk memasukkan buah dan sayur ke dalam bekal makan siang anak:

1. Buat Food Preparation

Agar cepat dan mudah, buatlah food preparation di kulkas. Simpan wortel yang sudah dikupas dan dipotong dalam wadah berisi air di lemari es. Ibu juga bisa mengolah sayuran seperti brokoli dengan teknik blanching.

Lalu simpan di freezer, dan rebus sebentar saat akan menyiapkan bekal di pagi hari. Food preparation dapat membuat persiapan bekal jadi lebih mudah dan juga cepat. Siapkan juga beberapa sayur dan buah yang bisa disiapkan dengan cepat, misalnya tomat ceri dan mentimun.

2. Pilih Tempat Bekal Bersekat

Saat menyiapkan bekal anak, sebaiknya gunakan wadah yang ada sekatnya. Ini untuk memudahkan dalam penakaran porsi, sehingga ibu bisa mudah mengingat untuk menambahkan buah dan sayur ke dalam bekal. 

Tempat bekal bersekat juga bisa membuat makanan lebih rapi dan menarik, sehingga anak bisa lebih semangat memakannya. Namun, ini sebenarnya opsional saja. Wadah apapun bisa digunakan, asalkan bersih.

3. Campurkan Sayuran ke Sup

Sup bisa jadi makanan yang memudahkan ibu menyelipkan sayuran ke dalam menu bekal anak. Misalnya sup krim dengan irisan wortel, seledri, tomat, dan jagung. 

4. Kemas dalam Bentuk Roll

Alih-alih hanya dipotong-potong, akan lebih menarik perhatian anak jika sayur dan buah digulung hingga berbentuk roll. Ibu bisa gunakan tortilla atau rice paper untuk menggulung sayur atau buah yang anak suka. Untuk roll sayuran, tambahkan smoked beef, sosis, atau daging cincang agar lebih enak. 

5. Ubah Jadi Sate

Mengemas sayur dan buah menjadi berbentuk sate mini bisa jadi ide bekal anak yang mudah, tapi menarik. Ibu bisa gunakan tusuk sate yang kecil, atau tusuk gigi untuk membuat sate buah dan sayur mini yang lucu. 

6. Campurkan ke Dalam Makanan yang Dipanggang 

Baik buah dan sayuran dapat dengan mudah dicampur ke dalam muffin atau makanan panggang lainnya untuk menambah nutrisi. Jika ada banyak waktu, ibu bisa buat kue dengan campuran buah dan sayur untuk bekal anak. 

7. Bawakan Saus Cocolan

Rasa sayuran yang hambar seringkali jadi alasan anak malas memakannya. Untuk itu, cobalah bawakan saus untuk cocolan, misalnya jika membawakan salad roll untuk anak. Ini akan membuat nafsu makannya meningkat.

Itulah beberapa trik memasukkan buah dan sayur ke dalam bekal anak. Jika anak sakit karena kurang makan buah dan sayur, download Halodoc saja untuk membuat janji medis dengan dokter.

Referensi:
Healthy Family Project. Diakses pada 2022. 10 Ways to Add Fruits and Veggies to Your Child’s Lunchbox.
Holley Grainger. Diakses pada 2022. How to Add More Vegetables to Your Child’s Lunchbox.
Today’s Parent. Diakses pada 2022. 10 Ways To Get Your Kids To Eat More Fruits And Veggies In School Lunches.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan