Ini Usia Ideal Anak Boleh Punya Kamar Sendiri

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   19 Juli 2018
Ini Usia Ideal Anak Boleh Punya Kamar SendiriIni Usia Ideal Anak Boleh Punya Kamar Sendiri

Halodoc, Jakarta – Salah satu hal yang dapat membantu perkembangan anak secara psikis adalah dengan mengajarkannya kemandirian. Mengajarkan hal ini pun bisa dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah dengan membiarkannya tidur sendiri di kamar terpisah. Orangtua bisa mulai mengajarkan anak tidur sendiri sejak berumur 4 tahun. Paling lambat orangtua mengajarkan anak tidur di kamarnya sendiri pada usia 12 tahun.

Sementara untuk bayi, orangtua boleh membiarkan bayi untuk tidur sendiri di kamar terpisah sejak usia 4 bulan. Namun, orangtua harus memastikan agar letak kamar bayi dan orangtua berdekatan dan secara keseluruhan masih dapat terpantau oleh orangtua. Membiarkan bayi tidur sendiri bertujuan untuk membuatnya mendapatkan tidur yang lebih berkualitas demi mendukung tumbuh kembangnya. Sebab, bayi bisa saja terganggu akibat aktivitas orangtua di malam hari, misalnya saat ayah sedang berada di bawah pengaruh alkohol atau saat orangtua sedang melakukan hubungan intim.

Baca juga: Susah Tidur Siang, Bujuk Si Kecil dengan Cara Ini

Untuk mengurangi kecemasan, ibu harus mengikuti beberapa tips dibawah ini agar bayi dapat tidur dengan pulas di kamar terpisah, tipsnya antara lain:

o Usahakan agar tempat tidur bayi selalu dalam kondisi rapi dan tidak berantakan, agar tidak ada risiko bayi tertindih bantal yang membuatnya kehabisan napas.

o Pasanglah perangkat pengawas bayi, agar orangtua tetap bisa memantau keadaannya dan alarm yang terhubung ke kamar orangtua saat bayi menangis di malam hari.

o Jika pengasuh tidur di kamar bayi, ingatkan dia untuk tidak pernah membawa bayi tidur seranjang dengannya.

Sementara untuk anak yang sudah lebih besar, membiarkan mereka tidur sendiri memiliki manfaat, antara lain:

  1. Mengajarkannya Mandiri

Anak akan belajar menjadi mandiri ketika dia memiliki kamarnya sendiri. Minta juga anak untuk membereskan tempat tidurnya, meja belajar, dan kamarnya. Apabila kamarnya berantakan, orang tua bisa mengajarkan anak untuk selalu menjaga kebersihan dan kerapihan kamar.

  1. Percaya Diri Meningkat

Usia untuk anak tidur sendiri yang tepat waktu akan mampu membuat anak merasa percaya diri. Orangtua harus memberikan pujian akan hal ini, sehingga percaya dirinya akan meningkat. Konsep diri (self concept) anak akan terbentuk dengan baik, karena anak mempunyai bekal percaya diri yang cukup. Rasa percaya diri tersebut akan memengaruhi pergaulan dia sehari-hari dengan temannya.

  1. Otonomi Diri

Dengan mempunyai kamar, anak akan mulai belajar mempunyai otonomi diri.  Anak akan dapat memilih nuansa dan desain kamar sendiri, sehingga ia tahu cara menggunakan hak untuk memilih untuk dirinya sendiri. Selain itu, orangtua juga perlu mengajarkannya mengatur barangnya di kamar sendiri. Dengan begitu, anak akan belajar bagaimana mempunyai otonomi sendiri. Ini dapat terbawa ke aktivitas dan pergaulannya sehari-hari, sehingga dia tidak akan canggung ketika harus mulai terjun ke dunia sosial.

  1. Menghindarkannya dari Hal yang Tak Perlu Ia Ketahui

Saat anak semakin besar, akan ada banyak hal yang ia tidak perlu ketahui, semisal pertengkaran rumah tangga atau perbincangan orangtua. Dengan memiliki kamar sendiri pun, orangtua memiliki ruang privasi, sehingga tidak akan mengganggu anak atau sebaliknya.

Baca juga: Kapan Waktu yang Tepat Menjelaskan Seks pada Si Kecil

Sudah berpikir mengenai usia untuk anak tidur sendiri yang tepat? Segeralah pikirkan baik-baik dan biarkan manfaat anak tidur sendiri dapat segera orangtua rasakan. Nah,  jika Si Kecil sakit atau mengalami masalah kesehatan tertentu, segera hubungi dokter lewat aplikasi Halodoc melalui Video/Voice Call dan Chat. Tunggu apa lagi? Segera download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!

 

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan