Bolehkah Turunkan Berat Badan Hanya dengan Konsumsi Air Putih?

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   02 Oktober 2020
Bolehkah Turunkan Berat Badan Hanya dengan Konsumsi Air Putih?Bolehkah Turunkan Berat Badan Hanya dengan Konsumsi Air Putih?

Halodoc, Jakarta – Tentunya kamu sudah tidak asing lagi dengan metode diet saat ini. Berbagai macam jenis diet bisa menjadi pilihan kamu untuk mendapatkan manfaat yang sesuai dengan keinginan kamu. Menurunkan berat badan atau menjaga berat badan tetap stabil menjadi beberapa tujuan yang dilakukan banyak orang untuk melakukan metode diet. Salah satu jenis diet yang bisa kamu lakukan dengan diet air putih

Baca juga: Kunci Menjalani Diet Sehat yang Perlu Diketahui

Diet air putih atau yang dikenal sebagai water fasting menjadi salah satu metode diet yang dilakukan hanya dengan mengonsumsi air putih tanpa asupan makanan dan juga minuman lainnya. Jenis diet ini terbilang menjadi salah satu diet yang cukup berat untuk dilakukan. Meskipun berat, tetapi dinilai cukup efektif untuk menurunkan berat badan ataupun melakukan proses detoksifikasi dalam tubuh. Namun, amankah diet ini dijalankan? Apakah ada efek samping yang bisa dirasakan? Berikut ulasannya.

Diet Air Putih untuk Turunkan Berat Badan

Ada beberapa alasan yang digunakan ketika melakukan diet air putih, misalnya untuk menghilangkan racun dari dalam tubuh, meningkatkan kesehatan, hingga menurunkan berat badan. Lalu, apakah diet ini aman digunakan untuk menurunkan berat badan? Diet air putih atau water fasting membuat kamu tidak akan mendapatkan asupan kalori selama beberapa jam. 

Saat menjalani diet air putih, biasanya kamu akan dilarang mengonsumsi makanan maupun minuman lain yang memiliki kalori. Dalam sehari, seseorang yang melakukan diet air putih diwajibkan untuk memenuhi kebutuhan asupan cairan sebanyak 2–3 liter per hari. Metode ini juga akan dijalankan selama 24–72 jam. Sebaiknya hindari melakukan diet ini lebih dari 72 jam karena dapat meningkatkan risiko gangguan kesehatan.

Melansir dari Medical News Today, ketika tubuh tidak mendapatkan asupan karbohidrat yang menjadi sumber energi, maka tubuh akan menggunakan cadangan lemak untuk diubah menjadi energi. Jadi, proses inilah yang membuat seseorang alami penurunan berat badan karena lemak yang diubah menjadi energi.

Baca juga: Turun Berat Badan Tanpa Merasa Diet, Lakukan Hal Ini

Aturan Menjalani Diet Air Putih

Diet air putih menjadi salah satu diet yang tidak bisa dilakukan oleh semua orang. Pengidap asam urat, diabetes tipe 1 dan tipe 2, mengalami gangguan makan, memasuki usia lansia, wanita sedang menjalani kehamilan, dan anak-anak sebaiknya tidak melakukan diet ini. 

Selain itu, jika kamu belum pernah melakukan diet air putih, lakukan diet ini secara bertahap. Bagi kamu yang ingin melakukan diet ini pun sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu oleh tim medis agar tidak menimbulkan gangguan kesehatan. Sebelum melakukan diet air putih, jangan lupa persiapkan diri dengan beberapa cara, seperti mengonsumsi makanan sehat dan bernutrisi, hindari aktivitas yang padat, dan pastikan kondisi kesehatan dalam kondisi optimal.

Berikut adalah aturan saat melakukan diet air putih.

1.Saat Proses Diet Air Putih

Saat menjalani diet, kamu tidak diperbolehkan untuk mengonsumsi apapun, selain air putih. Penuhi kebutuhan air sebanyak 2–3 liter per hari. Proses diet akan berjalan 24–72 jam. Diet ini akan menyebabkan efek samping, seperti pusing atau lemas. Sebaiknya hindari melakukan aktivitas berat atau menyetir saat melakukan diet air putih agar terhindar dari kecelakaan atau cedera.

2.Setelah Proses Diet Air Putih

Sebaiknya hindari makan dengan porsi besar. Hal ini akan menimbulkan rasa tidak nyaman pada pencernaan. Pilihlah untuk mengonsumsi makanan dalam porsi kecil atau makanan yang mudah dicerna terlebih dahulu. Setelah kamu kembali merasa nyaman, kamu boleh mengonsumsi makanan dengan porsi dan tekstur yang normal.

Baca juga: 6 Cara Mudah Menurunkan Berat Badan Selain Diet dan Olahraga

Tidak hanya dapat digunakan untuk menurunkan berat badan, diet air putih juga bisa kamu gunakan untuk mengeluarkan racun dari dalam tubuh, menurunkan tekanan darah, hingga menurunkan risiko penyakit kronis lainnya. Namun, tidak ada salahnya gunakan aplikasi Halodoc dan bertanya langsung pada dokter mengenai diet air putih agar metode yang kamu jalankan dapat bermanfaat bagi kesehatan. 

Selain manfaat, diet air putih yang tidak dilakukan dengan tepat dapat meningkatkan risiko dehidrasi, kekurangan nutrisi, hingga kehilangan fokus dan konsentrasi. Pastikan kamu melakukan diet dengan tepat.

Referensi:
Medical News Today. Diakses pada 2020. All You Need to Know About Water Fasting.
Very Well Fit. Diakses pada 2020. Water Fasting: Benefits, Dangers, and Protocols.
Healthline. Diakses pada 2020. Water Fasting: Benefits and Dangers.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan