Begini Cara Lindungi Remaja dari Prostitusi Online

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   08 Februari 2019
Begini Cara Lindungi Remaja dari Prostitusi OnlineBegini Cara Lindungi Remaja dari Prostitusi Online

Halodoc, Jakarta - Beberapa waktu lalu, Indonesia sempat heboh dengan terungkapnya praktik prostitusi online. Dalam praktik tersebut, tak sedikit di antaranya berusia remaja. Hal ini pun sedikit banyak memunculkan kekhawatiran di benak setiap orangtua yang memiliki anak berusia belia. Bagaimana cara yang dapat dilakukan orangtua untuk menjaga anak dari praktik prostitusi online? Beberapa tips berikut mungkin dapat membantu.

Sejak peradaban manusia bergeser ke arah digital, banyak hal yang tadinya dilakukan secara manual atau konvensional, kini dilakukan secara daring. Termasuk dalam hal prostitusi. Prostitusi online adalah praktik yang dilakukan dengan atau melalui media internet atau online, sebagai sarana transaksi antara pengguna dan penjual jasa. Praktik ini dapat berlangsung di berbagai kanal, mulai dari website, media sosial, hingga aplikasi yang dapat dipasang di ponsel.

Baca juga: Pengaruh Sosial Media pada Remaja

Mengapa remaja menjadi kaum yang paling rentan terjebak dalam praktik ini? Menginjak usia remaja, anak ibarat memasuki masa transisi dari anak-anak menuju dewasa. Terutama remaja perempuan, ada banyak hormon dalam tubuhnya yang mendorong perubahan dalam dirinya. Di sisi lain, remaja belum mampu membedakan betul mana hal baik dan mana yang buruk. Mereka juga belum mampu melindungi diri sebaik orang dewasa. Itulah sebabnya remaja sangat rentan jatuh dalam praktik prostitusi online.

Lantas, apa yang harus dilakukan orangtua? Berikut beberapa tipsnya:

  1. Beri edukasi pada anak bahwa tidak semua hal yang ada di internet adalah hal baik. Wanti ia untuk selalu sekadarnya saja dalam menggunakan media sosial.

  2. Periksa email, media sosial, dan aktivitas internet anak. Banyak mucikari prostitusi online yang akan membangun hubungan dengan anak-anak melalui internet dari waktu ke waktu untuk mendapatkan kepercayaan mereka.

Baca juga: Hal yang Perlu Diketahui tentang Depresi pada Remaja Perempuan

  1. Masih dalam hal penggunaan media sosial, beritahu anak untuk tidak membuat perjanjian bertemu dengan orang yang hanya dikenalnya di media sosial. Ajari ia cara untuk waspada, walaupun merasa orang yang dikenalnya itu baik, kejahatan tetap bisa terjadi jika ada kesempatan.

  2. Beritahu anak tentang prostitusi online. Ya, ini sebenarnya adalah poin penting. Sebab, terlalu banyak melarang anak ini-itu tanpa menjelaskan alasannya hanya akan membuat anak semakin penasaran dan malah membangkang. Jadi, sebaiknya orangtua coba jelaskan tentang apa yang dikhawatirkan pada anak segamblang-gamblangnya. Jelaskan juga dampak buruk yang mengintai ketika terlibat prostitusi, seperti tertular penyakit menular seksual misalnya.

  3. Jadilah orangtua, bukan teman. Banyak yang mungkin menganggap bahwa orangtua harus bersikap layaknya teman bagi anak. Padahal, hal ini belum tentu hal yang tepat untuk dilakukan. Sebab, anak, terutama pada usia remaja, lebih membutuhkan sosok orangtua ketimbang teman. Ia membutuhkan orang yang dapat dijadikan panutan, tempat untuk bertanya, meminta perlindungan, dan meminta saran. Dekati anak dengan menjadi orangtua baginya, bukan temannya. Beri ia perhatian dan katakan betapa berharganya ia. Dengan perhatian yang cukup dari orangtua, anak kemungkinan besar tidak akan mencari perhatian dari orang lain di luar lingkup keluarga, yang berpotensi menyesatkan.

Baca juga: 6 Tips Mencari Pasangan Melalui Internet

Itulah sedikit penjelasan tentang cara menjaga remaja dari praktik prostitusi online. Jika ibu dan ayah membutuhkan informasi lebih lanjut soal hal ini atau gangguan kesehatan lainnya, jangan ragu untuk mendiskusikannya dengan dokter pada aplikasi Halodoc, lewat fitur Talk to a Doctor, ya. Mudah kok, diskusi dengan dokter spesialis yang kamu inginkan pun dapat dilakukan melalui Chat atau Voice/Video Call. Dapatkan juga kemudahan membeli obat menggunakan aplikasi Halodoc, kapan dan di mana saja, obatmu akan langsung diantar ke rumah dalam waktu satu jam. Yuk, download sekarang di Apps Store atau Google Play Store!

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan