Catat, Ini Kegunaan, Dosis, Efek Samping Chlorpromazine

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   04 Agustus 2022

“Chlorpromazine adalah obat yang sering digunakan untuk mengobati gangguan mental, seperti skizofrenia, bipolar, gangguan psikosis dan lain-lain. Obat ini perlu diminum sesuai dosis yang dianjurkan dokter dan bisa menyebabkan beberapa efek samping.”

Catat, Ini Kegunaan, Dosis, Efek Samping ChlorpromazineCatat, Ini Kegunaan, Dosis, Efek Samping Chlorpromazine

Halodoc, Jakarta – Chlorpromazine adalah obat psikiatri yang termasuk dalam kelas obat yang disebut antipsikotik fenotiazin. Obat ini bekerja dengan cara membantu mengembalikan keseimbangan zat alami tertentu di otak.

Chlorpromazine  memungkinkan pengidap gangguan mental untuk berpikir lebih jernih dan mengurangi rasa gugup, sehingga bisa beraktivitas sehari-hari. Namun, sama seperti kebanyakan obat pada umumnya, obat ini perlu diminum atas anjuran dokter dan ada beberapa efek samping yang perlu diwaspadai. Yuk, simak lebih lanjut kegunaan, dosis, serta apa efek samping Chlorpromazine  di sini.

Kegunaan Chlorpromazine

Berikut adalah beberapa kegunaan Chlorpromazine:

  • Mengobati skizofrenia dan gangguan psikotik lainnya

Chlorpromazine bisa mengobati gejala skizofrenia, yaitu penyakit mental yang menyebabkan pikiran terganggu dan tidak biasa, kehilangan minat hidup dan emosi yang kuat. Obat psikiatri tersebut bisa mengurangi perilaku agresif dan keinginan pengidap untuk menyakiti diri sendiri. Chlorpromazine juga bisa membantu mengurangi halusinasi, seperti mendengar atau melihat hal-hal yang tidak ada.

  • Mengobati gangguan bipolar

Chlorpromazine juga bisa digunakan untuk mengobati gejala mania pada orang yang memiliki gangguan bipolar. Gejala mania contohnya seperti suasana hati yang sangat bersemangat dan tidak terkendali.

  • Mengobati masalah perilaku parah pada anak-anak

Kegunaan Chlorpromazine lainnya adalah untuk mengobati masalah perilaku yang parah. Misalnya seperti perilaku eksplosif, agresif, dan hiperaktif pada anak usia 1 hingga 12 tahun.

  • Mengatasi gejala kesehatan tertentu

Selain mengobati gangguan mental, Chlorpromazine juga bisa digunakan untuk mengontrol mual dan muntah, serta meredakan cegukan yang sudah berlangsung satu bulan lebih. Obat psikiatri ini juga bisa digunakan untuk meredakan kegelisahan atau kegugupan yang mungkin terjadi sebelum operasi.

  • Mengobati porfiria intermiten akut

Chlorpromazine juga bisa digunakan untuk mengobati porfiria intermiten akut. Kondisi ini terjadi ketika zat alami tertentu menumpuk di dalam tubuh dan menyebabkan sakit perut, perubahan dalam pemikiran dan perilaku, dan gejala lainnya.

  • Mengobati tetanus

Chlorpromazine bisa digunakan bersama dengan obat lain untuk mengobati tetanus, infeksi serius yang dapat menyebabkan pengencangan otot, terutama otot rahang.

Dosis Chlorpromazine

Chlorpromazine merupakan obat minum, yang bisa dikonsumsi dengan atau tanpa makanan, dengan dosis sesuai anjuran dokter, biasanya 2-4 kali sehari. 

Dosis obat ini biasanya disesuaikan pada kondisi medis pasien, usia, dan respons terhadap pengobatan. 

Pada anak-anak, dosisnya juga didasarkan pada berat badan. Untuk mengurangi risiko efek samping, dokter mungkin akan memberikan obat ini dengan dosis rendah dan secara bertahap meningkatkan dosisnya. Ikuti instruksi dokter dengan seksama saat mengonsumsi Chlorpromazine.

Efek Sampingnya

Chlorpromazine bisa menyebabkan efek samping. Segera beri tahu dokter bila salah satu dari efek sampingnya terjadi cukup parah atau tidak kunjung hilang:

  • Pusing, merasa tidak stabil dan sulit menjaga keseimbangan.
  • Kegelisahan.
  • Gerakan yang tidak biasa, melambat atau tidak terkendali dari bagian tubuh manapun.
  • Insomnia.
  • Napsu makan meningkat.
  • Penambahan berat badan.
  • Pembesaran payudara.
  • Periode menstruasi berubah.
  • Penurunan kemampuan seksual.
  • Mulut kering.
  • Hidung tersumbat.
  • Kesulitan buang air kecil.

Beberapa efek samping bisa serius. Segera temui dokter bila kamu mengalami salah satu gejala berikut:

  • Demam.
  • Kekakuan otot.
  • Jatuh.
  • Kebingungan.
  • Detak jantung cepat atau tidak teratur.
  • Berkeringat.
  • Warna kulit atau mata menguning.
  • Gejala seperti flu.
  • Perdarahan atau memar yang tidak biasa.
  • Leher kaku.
  • Kesulitan bernapas atau menelan.
  • Kejang.

Itulah penjelasan mengenai kegunaan, dosis, dan efek samping Chlorpromazine. Bila kamu mengalami masalah kesehatan tertentu, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter. Kamu bisa buat janji di rumah sakit pilihan kamu melalui aplikasi Halodoc. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di Apps Store dan Google Play.

Referensi:
Medline Plus. Diakses pada 2022. Chlorpromazine.
WebMD. Diakses pada 2022. Chlorpromazine HCL – Uses, Side Effects, and More.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan