Halodoc, Jakarta – Saat berpuasa, beberapa orang mungkin lebih sering merasa haus daripada lapar. Apalagi dengan suhu di Indonesia yang cukup panas, maka rasa haus ini bisa semakin menjadi. Oleh karena itu, saat sahur dan berbuka, kamu harus memastikan asupan cairan kamu tercukupi agar terhindar dari dehidrasi. 

Dehidrasi terjadi terjadi ketika tubuh kehilangan atau menggunakan lebih banyak cairan daripada yang diperlukan. Ketika kondisi ini terjadi, tubuh tidak mampu melakukan semua hal yang seharusnya. Kondisi ini sangat berbahaya jika dialami oleh orang tua atau anak kecil. Jangan khawatir, berikut ini jenis minuman untuk membantu mencegah dehidrasi, antara lain:

Baca juga: Biar Enggak Batal, Ini 4 Cara Atasi Dehidrasi Saat Puasa

Minuman Elektrolit yang Sehat

Bagi kamu yang tetap gemar melakukan olahraga usai berbuka puasa demi mengeluarkan keringat, kamu harus memberi perhatian ekstra pada minuman satu ini. Keringat berlebih mengganggu keseimbangan elektrolit, dan efeknya lebih serius saat kamu mengalami dehidrasi.

Jika kamu banyak berkeringat atau berolahraga, sebaiknya tambahkan air yang hilang melalui keringat dengan minuman elektrolit. Kamu bisa mencari suplemen elektrolit yang dapat ditambahkan ke air putih, sehingga mereka membantu memulihkan pasokan mineral tubuh seperti natrium, kalium, dan magnesium. Elektrolit ini berfungsi untuk meningkatkan fungsi sistem saraf kita dan dapat mencegah konsekuensi negatif dari dehidrasi, seperti kram otot. 

Air Kelapa

Suplemen bukan satu-satunya cara untuk memperbaiki elektrolit dalam tubuh. Air kelapa juga bisa menjadi minuman terbaik untuk mencegah dehidrasi karena kandungan kalium, yakni elektrolit vital, yang membantu membangun dan memperkuat otot.

Satu cangkir air kelapa mengandung gula alami dan tiga gram serat, yang menyediakan sumber energi dan bahan bakar untuk otak dan tubuh kita. Ini sangat penting jika seseorang mengalami gangguan fungsi kognitif karena dehidrasi. 

Air Birch

Getah birch, air birch atau jus birch adalah getah yang langsung diambil dari pohon birch. Getah birch dapat dikonsumsi baik yang segar maupun yang difermentasi secara alami. Anggap saja minuman ini masih memiliki hubungan dengan air kelapa, karena kemampuan menghidrasinya sama baiknya dengan air kelapa.

Air tanaman ini memiliki komposisi elektrolit dan mikronutrien yang kaya. Air birch sedikit manis, dengan kadar gula lebih rendah dari air kelapa, tetapi ia kaya akan mangan, yang berkontribusi terhadap regulasi gula darah.

Baca juga: Dehidrasi Saat Puasa, Berbahayakah?

Sparkling Water 

Studi dari American Journal of Clinical Nutrition mengungkapkan, air soda ditemukan sama baiknya dengan air putih. Untuk memastikan kamu mendapatkan semua manfaat yang kamu inginkan dari minuman ini, para ahli merekomendasikan agar kamu mencari jenis yang paling murni yang dapat kamu temukan. Idealnya, produk yang tanpa tambahan gula atau natrium, atau pemanis buatan, rasa, atau warna.

Jus Buah

Ya, untuk berbuka puasa, jus buah bisa menjadi minuman yang ideal. Tak hanya mengandung air, di dalam jus buah juga terkandung nutrisi yang baik untuk tubuh. Namun, pastikan untuk tidak menambahkan gula tambahan. Alangkah lebih baik jika kamu menambahkan pemanis alami seperti madu supaya rasanya lebih nikmat.

Baca juga: 6 Menu Buka Puasa untuk Kembalikan Cairan Tubuh

Itulah jenis minuman elektrolit yang baik untuk dikonsumsi saat buka puasa atau sahur. Pastikan kebutuhan air kamu tercukupi ya, minimal delapan gelas air putih per hari. Kamu bisa bertanya pada dokter dari Halodoc terkait cara mencegah terjadinya dehidrasi saat berpuasa. Dengan bertanya pada ahli medis profesional, kamu tidak perlu ragu akan jawabannya. Caranya mudah, kamu cukup download aplikasi Halodoc di smartphone kamu.

Referensi:

Web MD. Diakses pada 2020. Prevent Dehydration.

Well and Good. Diakses pada 2020. Drinks To Reach For When You’re Dehydrated.