Cegah Sakit Jantung, Ini 5 Jenis Olahraga untuk Orang Tua

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   19 Maret 2018
Cegah Sakit Jantung, Ini 5 Jenis Olahraga untuk Orang Tua Cegah Sakit Jantung, Ini 5 Jenis Olahraga untuk Orang Tua

Halodoc, Jakarta – Usia tua belum terlambat untuk menjaga kesehatan dan stamina. The National Institute on Aging menyarankan untuk pada “senior” tetap menjaga kesehatan dengan melakukan olahraga rutin. Mengingat beberapa penyakit yang biasa mengincar mereka yang duduk di usia senja. Seperti penyakit jantung, diabetes, peradangan sendi, stroke dan lain-lain.

Gaya hidup aktif dan olahraga teratur sangat disarankan untuk dilakukan orang tua. Nah, berikut adalah rekomendasi olahraga yang cocok untuk orangtua yang bisa dilakukan setiap hari.

  1. Jalan Pagi

Sebuah penelitian mengungkapkan fakta, orangtua yang memiliki kebiasaan jalan di pagi hari dapat mengurangi risiko penurunan mental dan 41 persen dari mereka lebih mandiri ketimbang yang tidak melakukannya. Berjalan adalah latihan yang baik bila dilakukan dalam jangka panjang. Bahkan, berjalan 10 menit bisa memberikan dampak yang baik untuk kesehatan dan mental ketimbang hanya duduk seharian. (Baca juga 5 Olahraga yang Bisa Cegah Osteoporosis)

  1. Aerobik

Latihan aerobik dapat membantu orangtua untuk berolahraga dengan gembira karena diiringi musik dan dilakukan bersama-sama dengan yang lain sehingga bisa memberikan semangat. Selain itu dampaknya bagi kesehatan adalah menurunkan tekanan darah, mempertahankan gerakan sendi dan meningkatkan daya tahan tubuh. Durasi yang efektif adalah 30 menit aerobik setiap harinya.

  1. Berenang

Berenang adalah latihan yang bisa dilakukan di usia berapapun. Berenang jadi olahraga yang cocok untuk orangtua karena dapat melatih sendi dan mengurangi cedera akibat gerakan tiba-tiba karena dilakukan di dalam air. Berenang juga bisa membakar kalori 400-500 dengan kondisi nyaman karena tidak mengeluarkan keringat namun tetap menyehatkan.

  1. Trekking

Trekking bisa jadi semacam olahraga sembari traveling bila dilakukan oleh orangtua. Olahraganya adalah orangtua akan melatih kekuatan kaki, lengan dan ketahanan tubuh dengan jalan sehat menembus hutan, traveling-nya adalah menembus jalan-jalan liar dan menghirup udara segar.

Kamu bisa mendaftarkan orangtua ke sebuah trip atau melakukan perjalanan bersama dengan trekking menjadi salah satu aktivitasnya. Bisa diakali kok, misalnya nih kamu bakal berpelesir ke Labuan Bajo. Masukkan saja trekking di Pulau Komodo sebagai salah satu aktivitas.

  1. Bersepeda

The Centers for Disease Control and Prevention menyarankan, waktu yang ideal untuk orangtua usia di atas 65 tahun melakukan olahraga adalah 150 menit per minggunya. Terasa berat? Durasi ini bisa diakali dengan memecah jam latihan menjadi dua sesi setiap hari. Misalnya, pagi diawali dengan jalan selama 20 menit kemudian sorenya bersepeda selama 10-15 menit. Bersepeda tidak hanya melatih motorik, membakar kalori tetapi juga sarana relaksasi. Setiap olahraga yang dilakukan di ruang terbuka dapat memberikan sensasi happy dan tidak membosankan.

Sebenarnya tidak hanya bisa mengandalkan olahraga saja tetapi juga mengonsumsi makanan sehat dengan kandungan nutrisi seimbang. Dehidrasi juga menjadi salah satu masalahkesehatan yang biasa dijumpai oleh mereka yang menginjak usia senja. Pastikan orangtua memenuhi konsumsi delapan gelas air putih setiap harinya untuk pemenuhan kebutuhan cairan.

Punya pertanyaan soal kesehatan di usia senja, olahraga yang cocok untuk orangtua ataupun informasi berbeda seputar kesehatan lainnya? Bisa didiskusikan langsung dengan dokter-dokter yang ada di Halodoc. Cukup download aplikasi Halodoc lewat Google Play atau App Store. Melalui fitur Contact Doctor kamu bisa memilih mengobrol lewat Video/Voice Call atau Chat.

 

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan