Cekcok Dengan Pasangan, Coba Atasi Dengan 9 Rahasia Ini

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   17 Maret 2022

“Terdapat beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi pertengkaran dengan pasangan. Salah satu caranya adalah dengan tidak selalu menyalahkan pasanganmu. Sebab, Memojokkan pasangan dengan kesalahannya akan membuatnya jadi defensif dan tidak akan menyelesaikan masalah.”

Cekcok Dengan Pasangan, Coba Atasi Dengan 9 Rahasia IniCekcok Dengan Pasangan, Coba Atasi Dengan 9 Rahasia Ini

Halodoc, Jakarta – Sering kali kita mendengar kalau suatu hubungan tanpa pertengkaran itu bagaikan sayur tanpa garam, terasa hambar. Sebab, banyak yang berpendapat kalau pertengkaran terkadang dibutuhkan untuk mempererat hubunganmu dengan pasangan. 

Hal ini mungkin ada benarnya, tetapi cara menyikapi pertengkaran yang salah malah justru dapat memperburuk hubungan lo. Sebab, perkataan menyakitkan yang terlontar atau membentak pasangan tentu dapat berdampak negatif ke aspek psikologi satu sama lain. 

Jadi, bagaimana caranya agar kamu dan pasangan dapat tetap bersikap bijak ketika hati dan pikiran masih panas? Yuk, ketahui rahasia untuk mengatasinya di sini! 

Cara Mengatasi Pertengkaran dengan Pasangan 

Mulai dari menjaga emosi dirimu sendiri agar tidak memuncak, hingga meminta maaf kepada pujaan hatimu. Cobalah untuk mengatasi pertengkaran dengan beberapa cara berikut ini: 

1. Jaga agar Emosi Tidak Memuncak

Jika kamu sudah lama berhubungan dengan pasangan, mestinya kamu sudah tahu apa tanda-tanda pada dirinya ketika sudah mulai emosi. Ketika tanda-tanda tersebut sudah muncul, jangan pancing emosinya hingga memuncak dengan mengeluarkan kata-kata sinis dan menyinggung. 

Namun, cobalah mendiamkannya dulu untuk sementara untuk mendinginkan suasana. Walaupun hal tersebut sulit dilakukan, apalagi jika kamu juga sedang marah, tapi cara tersebut dapat mencegah situasi semakin buruk. Setelah kamu dan dirinya sudah sama-sama tenang, barulah lanjutkan pembicaraan.

2. Hindari Membentak atau Berteriak

Jika emosi mulai naik dan suara juga mulai meninggi, segeralah sadar dan tenangkan diri dengan memejamkan mata dan mengambil napas beberapa kali. Kemudian lanjutkan pembicaraan dengan suara yang normal. Orang yang sedang marah memang tergoda untuk membentak dan berteriak, karena kedua hal tersebut merupakan cara untuk meluapkan emosi. Namun, membentak dan berteriak adalah sikap yang tidak bijaksana dan hanya akan menyakiti lawan bicara. Jadi, hindarilah kedua hal tersebut saat bertengkar dengan pasangan. 

3. Jangan Selalu Menyalahkan

Ciri lainnya orang yang sedang marah adalah suka menunjuk-nunjuk kesalahan lawan bicaranya. Memojokkan pasangan dengan kesalahannya akan membuatnya jadi defensif dan tidak akan menyelesaikan masalah. Lebih baik, kamu dan pasangan sama-sama intropeksi diri sendiri, serta berusaha mencari kesepakatan atau solusi atas permasalahan tersebut.

4. Sabar dan Dengarkan

Jangan hanya selalu ingin didengarkan, tapi berilah juga kesempatan pada dirinya untuk membicarakan perasaannya. Menjaga agar komunikasi tetap berlangsung dua arah dapat membantu menyelesaikan pertengkaran, karena kamu dan pasangan dapat saling mengetahui pikiran satu sama lain dan menjelaskan kesalahpahaman yang terjadi.

5. Cobalah untuk Melihat dari Perspektif Dirinya

Selain mendengarkan apa yang pasangan utarakan, kamu juga perlu mengambil perspektif mereka dan mencoba memahaminya. Menurut laman Psychology Today, mereka yang dapat mengambil perspektif pasangannya umumnya cenderung tidak mudah marah selama “bertengkar” dengan pasangannya. 

6. Tahu Batasan

Walaupun emosi sedang tinggi-tingginya, kamu tetap harus mengingat batasan yang harus dijaga, seperti tidak membawa-bawa keluarganya, tidak memaki dengan kata-kata kasar, dan hindari juga menggunakan kekerasan fisik.

7. Jangan Membiarkan Terlalu Lama

Sebaiknya jika bisa, jangan pergi meninggalkan dirinya sebelum permasalahan selesai. Namun, jika tidak memungkinkan, bicarakanlah masalah yang ada secepatnya dengannya agar bisa cepat selesai. Membiarkan masalah berlarut-larut dan memendam kekesalan dapat membuat hubunganmu dengan pasangan merenggang.

8. Jangan Mengumbar-umbar

Ketika sedang bertengkar dengan pasangan, kamu mungkin tergoda untuk mencurahkan unek-unek di sosial media. Tapi hindarilah hal tersebut, dan jangan melanjutkan pertengkaran dengannya dengan sindir-menyindir di sosial media. 

Sebab, cara itu hanya akan mempermalukan dirimu sendiri dan mengganggu ketenangan orang lain. Selain itu, mengumbar pertengkaran dengan pasangan  di media sosial tentunya tidak akan menyelesaikan masalah, justru malah membuat kekesalan yang tiada berujung. 

9. Minta Maaf Duluan

Solusi terbaik untuk menyudahi pertengkaran adalah dengan meminta maaf duluan. Mengalah dan meminta maaf duluan adalah tindakan yang berani dan bijaksana. Dengan demikian, pasangan pun akan luluh dan mungkin juga akan meminta maaf kepadamu.

Nah, itulah penjelasan mengenai rahasia akan bagaimana kamu dapat mengatasi cekcok dengan pasangan. Mulai dari menjaga emosi agar tidak memuncak, hingga meminta maaf duluan kepada pasanganmu. Pertengkaran memang sebuah hal yang normal dan wajar pada sebuah hubungan. Namun, jika kamu merasakan stres atau depresi akibat carut-marut masalah percintaan di hubunganmu, sebaiknya berceritalah kepada psikolog. 

Melalui aplikasi Halodoc, kamu bisa tanya psikolog terpercaya terkait saran yang tepat untuk hubunganmu saat ini. Lewat fitur chat/video call secara langsung pada aplikasinya. Jadi tunggu apa lagi? Yuk, download Halodoc sekarang juga!  

Referensi: 

Psychology Today. Diakses pada 2022. 10 Tips for Solving Relationship Conflicts
Our Relationship. Diakses pada 2022. Keep the Peace! How to Stop Fighting in Your Relationship. 
Liputan 6. Diakses pada 2022. Hindari Curhat di Media Sosial Saat Bertengkar dengan Pasangan. 

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan