Diabaikan, Ini 3 Penyebab Seseorang Alami Heloma

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   25 November 2019
Diabaikan, Ini 3 Penyebab Seseorang Alami Heloma Diabaikan, Ini 3 Penyebab Seseorang Alami Heloma

Halodoc, Jakarta – Apakah kamu punya mata ikan di kaki? Mata ikan berbeda dengan kapalan. Kapalan adalah lapisan kulit yang tebal dan mengeras yang berkembang ketika kulit berusaha melindungi diri dari gesekan dan tekanan.

Bedanya dengan kapalan, mata ikan berbentuk bulat.  Kondisi ini paling sering berkembang di kaki, jari-jari kaki atau tangan. Perbedaan lainnya, heloma atau mata ikan menimbulkan rasa sakit apabila kulit sudah terlalu tebal. Lantas, kondisi apa saja yang dapat menimbulkan heloma? 

Baca Juga: Jenis-Jenis Heloma yang Perlu Diketahui

Berbagai Faktor Penyebab Heloma

Tekanan dan gesekan yang terjadi berulang kali adalah pemicu utama penebalan kulit secara terus menerus. Beberapa sumber tekanan dan gesekan ini dapat diperoleh dari:

  • Mengenakan sepatu yang tidak pas. Sepatu ketat dan sepatu hak tinggi dapat mengompres area kaki. Saat alas kaki terlalu longgar, kaki bisa berulang kali bergeser dan bergesekan dengan sepatu. Kaki juga dapat bergesekan dengan jahitan di dalam sepatu.

  • Tidak menggunakan kaus kaki. Mengenakan sepatu dan sandal tanpa kaus kaki bisa menyebabkan gesekan pada kaki. Kaus kaki yang tidak pas juga bisa memicu timbulnya heloma.

  • Menggunakan alat-alat tertentu. Mata ikan di tangan bisa disebabkan oleh tekanan berulang dari menggunakan instrumen musik, menggunakan alat-alat tangan atau menulis.

Apakah Gejalanya Sama Seperti Kapalan?

Gejala heloma sebenarnya persis seperti kapalan, di antaranya adalah:

  • Daerah kulit yang tebal dan kasar;
  • Benjolan keras dan terangkat;
  • Kelembutan atau rasa sakit di bawah kulit;
  • Kulit terkelupas atau menjadi kering.

Baca Juga: Ini Diagnosis Heloma pada Orang Dewasa yang Harus Diketahui

Bedanya dengan mata ikan, kapalan jarang menimbulkan rasa sakit. Selain itu, kapalan berkembang di telapak kaki, terutama di bawah tumit, di telapak tangan, atau di lutut. Kapalan bervariasi dalam ukuran dan bentuk dan lebih besar dari mata ikan.

Lantas, apakah heloma perlu diobati? Heloma perlu diobati apabila telah menimbulkan rasa sakit berlebih. Heloma dapat dihilangkan dengan menipiskan kulit menggunakan pisau. Tindakan ini harus dilakukan oleh dokter untuk membentuk ulang kulit yang sudah menebal karena gesekan berlebihan.

Selain menipiskan kulit, heloma bisa ditangani dengan obat penghilang mata ikan. Obat yang mengandung asam salisilat mampu mengatasi heloma dengan cara melunakkan dan mengangkat kulit yang telah mati. Obat-obatan tersebut juga sudah dijual bebas dalam bentuk pil, krim, atau gel. Hindari menggunakan obat ini apabila kamu mengidap arteri perifer, diabetes, dan neuropati perifer yang dapat merusak kulit atau saraf.

Kalau kamu membutuhkan obat-obatan di atas, kamu bisa memesan obat melalui Halodoc. Lewat aplikasi, kamu tinggal pilih obat yang dibutuhkan kemudian pesanan akan diantar dalam waktu kurang lebih satu jam.

Baca Juga: Menyerang Kulit, Ini Perbedaan Heloma dan Kutil

Langkah Pencegahan Heloma

Pencegahan heloma adalah menghindari berbagai kondisi yang dapat menimbulkan gesekan. Sejumlah tips yang bisa kamu coba, yaitu:

  • Kenakan sepatu yang memberi ruang jari-jari kaki;
  • Pilih sepatu yang memiliki bantalan empuk atau kamu bisa mengakalinya dengan menaruh perban di atas area gesekan;
  • Kenakan sarung tangan empuk saat menggunakan alat-alat tertentu.

Itulah beberapa tips pencegahan yang bisa kamu coba untuk menghindari gesekan, terutama untuk area kaki dan tangan.

Referensi :
Mayo Clinic. Diakses pada 2019. Corns and calluses.
WebMD. Diakses pada 2019. Understanding Corns and Calluses -- Diagnosis and Treatment.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan