Dokter Spesialis Hematologi untuk Menangani Penyakit Sepsis

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   06 Mei 2021
Dokter Spesialis Hematologi untuk Menangani Penyakit SepsisDokter Spesialis Hematologi untuk Menangani Penyakit Sepsis

Halodoc, Jakarta - Sepsis adalah salah satu jenis masalah kesehatan yang mengancam jiwa dan disebabkan oleh respons tubuh terhadap infeksi. Sistem kekebalan tubuh akan memberikan perlindungan terhadap segala penyakit dan infeksi, tetapi sistem kekebalan juga mungkin mengalami gangguan sebagai respons terhadap infeksi.

Sepsis muncul ketika bahan kimia yang dilepaskan sistem kekebalan ke aliran darah untuk melawan infeksi justru menyebabkan peradangan di seluruh tubuh. Kasus sepsis yang parah dapat menyebabkan syok septik yang merupakan keadaan darurat medis.

Dokter Spesialis Hematologi untuk Menangani Sepsis

Sepsis terbagi menjadi empat klasifikasi, yaitu Systemic Inflammatory Response Syndrome (SIRS), sepsis, sepsis berat, dan syok sepsis. Gejala yang muncul pada sepsis meliputi:

  • Demam di atas 38 derajat Celsius.
  • Detak jantung lebih tinggi dari 90 detak per menit. 
  • Tingkat pernapasan lebih tinggi dari 20 napas per menit.
  • Adanya kemungkinan atau terjadi infeksi yang telah dikonfirmasi.

Baca juga: Akibat Fatal dari Sepsis yang Mesti Diketahui

Setidaknya, kamu harus mengalami dua gejala di atas sebelum dokter dapat mendiagnosis sepsis. Sementara itu, sepsis yang berat terjadi bila ada kegagalan organ. Kamu akan mengalami gejala berikut ini saat didiagnosis mengalami sepsis berat:

  •  Muncul bercak kulit yang berubah warna.
  •  Terjadi penurunan frekuensi buang air kecil.
  •  Terjadi perubahan kemampuan mental.
  • Jumlah trombosit rendah.
  •  Mengalami masalah pernapasan.
  •  Fungsi jantung abnormal.
  •  Menggigil karena penurunan suhu tubuh.
  •  Tidak sadarkan diri.
  •  Kelelahan ekstrim.

Terakhir, gejala syok septik biasanya meliputi gejala sepsis yang parah dan ditambah dengan tekanan darah rendah. Jika kamu atau keluarga mengalami gejala sepsis, segera cari bantuan medis. Gunakan aplikasi Halodoc untuk memudahkan kamu tanya jawab dengan dokter atau berobat ke rumah sakit terdekat. 

Dokter ahli yang menangani masalah ini adalah spesialis hematologi. Secara sederhana, spesialis hematologi adalah dokter yang mengkhususkan diri dalam meneliti, mendiagnosis, menangani, serta mencegah masalah kelainan darah dan gangguan pada sistem limfatik (kelenjar dan pembuluh getah bening).

Baca juga: Sepsis pada Bayi Bisa Sebabkan Infeksi yang Berakibat Fatal

Pemeriksaan yang Dilakukan oleh Spesialis Hematologi

Guna mendiagnosis atau memantau apakah ada kelainan darah pada tubuhmu, ahli hematologi akan melakukan serangkaian pemeriksaan, yaitu:

1. Hitung Darah Lengkap

Prosedur ini menghitung sel darah merah dan putih, hemoglobin (protein darah), trombosit (sel kecil yang menggumpal untuk membuat bekuan darah), dan hematokrit (rasio sel darah dengan plasma cair dalam darah Anda).

2. Protrombin

Tes ini mengukur berapa lama darah membeku. Hati menghasilkan protein yang disebut protrombin yang membantu membentuk gumpalan. Jika kamu mengonsumsi obat pengencer darah atau dokter mencurigai adanya masalah pada organ hati, tes ini dapat membantu memantau atau mendiagnosis kondisimu.

3. Tromboplastin Parsial

Seperti tes protrombin, tes ini mengukur berapa lama darah membeku. Jika kamu mengalami masalah perdarahan, seperti mimisan, menstruasi berat, urine berwarna merah muda, atau terlalu mudah memar, dokter dapat menggunakan tes ini untuk mencari tahu apakah kelainan darah yang menjadi penyebabnya.

4. Rasio Normalisasi Internasional

Jika kamu mengonsumsi obat pengencer darah, dokter mungkin akan membandingkan hasil tes pembekuan darah dengan hasil dari laboratorium lain, guna memastikan apakah obat tersebut bekerja dengan baik dan memastikan kondisi hati sehat.

5. Biopsi Sumsum Tulang

Jika dokter mengira tubuh tidak menghasilkan cukup sel darah, kamu mungkin memerlukan biopsi sumsum tulang. Prosedur ini dilakukan dengan menggunakan jarum kecil untuk mengambil sedikit sumsum tulang (zat lunak di dalam tulang) untuk dianalisis di bawah mikroskop.

Baca juga: Ini Alasan Agranulositosis Akibatkan Sepsis

Selain prosedur pemeriksaan di atas, spesialis hematologi juga melakukan beberapa prosedur medis lainnya, yaitu:

  • Terapi ablasi (prosedur ketika jaringan abnormal dapat dihilangkan dengan menggunakan panas, dingin, laser, atau bahan kimia).
  • Transfusi darah.
  • Transplantasi sumsum tulang dan sumbangan sel induk
  • Perawatan kanker, termasuk kemoterapi dan terapi biologis.
  • Perawatan faktor pertumbuhan.
  • Imunoterapi.

Oleh karena kelainan darah dapat mempengaruhi hampir semua area tubuh, ahli hematologi biasanya bekerja sama dengan spesialis medis lainnya, terutama ahli penyakit dalam, ahli patologi, ahli radiologi, dan ahli onkologi.

Referensi:
Healthline. Diakses pada 2021. What Is a Hematologist?
Healthline. Diakses pada 2021. Sepsis.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan