Ejakulasi Dini Mengganggu, Cegah dengan 7 Cara Ini

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   22 Februari 2019
Ejakulasi Dini Mengganggu, Cegah dengan 7 Cara IniEjakulasi Dini Mengganggu, Cegah dengan 7 Cara Ini

Halodoc, Jakarta – Jika seorang laki-laki terlalu cepat mencapai klimaks, ini bisa mengurangi kualitas hubungan intim bagi kamu dan pasangan. Masalah kesehatan ini disebut ejakulasi dini yang kerap membuat frustrasi. Ejakulasi dini merupakan masalah yang umum dialami oleh laki-laki, di mana 30 – 40 persen laki-laki di dunia pernah mengalami kondisi ini.

Ada beberapa penyebab ejakulasi dini bisa terjadi. Salah satunya adalah ketika laki-laki memiliki kadar serotonin kimia rendah di otaknya, maka akan mengalami kecenderungan membutuhkan waktu lebih singkat untuk ejakulasi. Kemudian, faktor emosional juga dapat mengambil peran, di antaranya:

  1. Depresi

  2. Kecemasan kinerja kerja

  3. Memiliki rasa bersalah

  4. Stres

  5. Punya isu hubungan.

Kadang-kadang, ejakulasi dini memiliki kaitan dengan disfungsi ereksi di mana Mr P enggak mengalami ereksi yang cukup keras. Laki-laki yang memiliki masalah disfungsi ereksi juga mengembangkan pola durasi berhubungan intim yang terburu-buru, sehingga menjadi pemicu ejakulasi dini yang berakibat pada kebiasaan yang sulit untuk dihentikan.

Baca juga: 5 Cara Alami Mengatasi Ejakulasi Dini

Pengobatan Ejakulasi Dini

95 persen laki-laki yang mengalami ejakulasi dini dibantu oleh teknik perilaku yang membantu mengendalikan ejakulasi. Ada beberapa teknik perilaku yang bisa diaplikasikan untuk mengatasi ejakulasi dini ini:

  1. Merangsang Mr P

Kamu dan pasangan dapat memperpanjang durasi hubungan intim dengan cara menghentikan rangsangan pada Mr P secara mendadak ketika hendak ejakulasi. Mulailah stimulasi lagi dan ulangi tiga atau empat kali lagi sebelum akhirnya kamu benar-benar berejakulasi.

Baca juga: Sakit atau Psikologi, Pria Alami Ejakulasi Dini

  1. Meremas Kepala Mr P

Sama seperti metode stimulasi dan berhenti, kamu dan pasangan juga bisa mengaplikasikan tips menahan ejakulasi dengan cara meremas kepala Mr P sampai kehilangan ereksi. Ulangi beberapa kali sebelum akhirnya ejakulasi.

  1. Memikirkan Hal Lain

Terlalu fokus dan “menikmati” penetrasi bisa membuat kamu terlalu cepat “keluar”, cobalah untuk mengalihkan pikiran sejenak dari kenikmatan hubungan intim, sehingga membuatmu bisa bertahan lebih lama.

  1. Konsumsi Obat atas Anjuran Dokter

Terkadang dokter menyarankan untuk mengonsumsi obat-obatan tertentu guna menghadapi ejakulasi dini. Beberapa jenis obat yang  biasanya dianjurkan adalah:

Baca juga: 5 Tips Atasi Ejakulasi Dini

  • Antidepresan

Efek samping dari beberapa serotonin reuptake inhibitor (SSRI) selektif adalah orgasme yang tertunda. Tapi, obat-obatan ini juga memiliki efek samping yang meliputi mual dan kantuk. Bahkan, malah obat jenis ini bisa membuat kamu kehilangan keinginan untuk berhubungan intim.

  • Tramadol

Obat ini adalah pereda nyeri yang dapat menunda ejakulasi yang mungkin diresepkan jika antidepresan enggak membantu. Efeknya bisa membuat ketagihan, jadi mungkin bukan pilihan tepat juga buatmu. Tapi, ada baiknya mempertimbangkan saran dokter sebelum memutuskan untuk mengonsumsi obat ini.

  • Krim atau Semprotan Anestesi

Meletakkan krim atau semprotan anestesi di kepala Mr P bisa mengurangi sensitivitasnya. Biarkan selama 30 menit. Lalu, harus dibersihkan sebelum berhubungan intim. Ini enggak akan membuatmu kehilangan ereksi sekaligus sensasi buat pasangan.

  1. Olahraga

Olahraga ataupun latihan dapat memperkuat otot-otot panggul yang lemah dan berkontribusi pada ejakulasi dini. Latihan otot semacam kegel dapat membantu memperkuat ketahanan dan durasi berhubungan intim.

  1. Mengenakan Kondom

Ini bisa membuat kamu kurang sensitif, sehingga bisa bertahan lebih lama.

  1. Melakukan Konseling

Seorang psikolog atau psikiater dapat membantu kamu mengatasi masalah, seperti depresi, kegelisahan, ataupun stres yang mungkin berkontribusi pada ejakulasi dini. Jika hubungan dengan pasangan memengaruhi kualitas hubungan intimmu, seorang konselor hubungan atau terapis seks mungkin dapat membantu menemukan solusi masalahmu.

Kalau ingin mengetahui lebih banyak mengenai ejakulasi dini dan pencegahan maupun perawatannya, bisa tanyakan langsung ke Halodoc. Dokter-dokter yang ahli di bidangnya akan berusaha memberikan solusi terbaik untukmu. Caranya, cukup download aplikasi Halodoc lewat Google Play atau App Store. Melalui fitur Contact Doctor, kamu bisa memilih mengobrol lewat Video/Voice Call atau Chat.

 

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan