Fatal, Keracunan Arsenik Bisa Sebabkan Gagal Jantung

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   24 Januari 2019
Fatal, Keracunan Arsenik Bisa Sebabkan Gagal JantungFatal, Keracunan Arsenik Bisa Sebabkan Gagal Jantung

Halodoc, Jakarta - Keracunan arsen, disebut juga arsenikosis, terjadi saat seseorang terlalu banyak terkena paparan arsen dalam tubuhnya. Arsen, salah satu senyawa kimia yang terbilang berbahaya karena kandungan racunnya yang tinggi. Bahan kimia ini banyak ditemukan dalam air tanah. Paparan arsenik dalam tubuh bisa terjadi melalui air tanah yang terkontaminasi, atau melalui tanah dan batu yang telah diawetkan dengan arsen.

Faktanya, paparan kronis terhadap arsenik, bahkan pada kadar yang rendah, tetap menimbulkan dampak membahayakan pada tubuh, seperti peningkatan risiko penyakit kardiovaskular, misalnya gagal jantung, hingga kematian. Ana Navas-Acien, MD., Ph.D., ahli dari Johns Hopkins Bloomberg School of Public Health menyatakan kadar arsenik rendah dalam air minum dan makanan dikaitkan dengan insiden penyakit stroke dan jantung koroner.

Sumber Paparan Arsenik

Selain makanan dan air tanah, masih ada lagi beberapa sumber lain yang memicu paparan arsenik pada tubuh, yaitu:

  • Proses Industri

Arsenik digunakan secara industri sebagai campuran dalam proses pembuatan kaca, pigmen, tekstil, kertas, perekat logam, hingga pengawet kayu. Bahan kimia ini banyak digunakan dalam proses penyamakan kulit, dan pestisida, pakan, serta obat dalam batasan tertentu.

Baca juga: Ini Beda Gagal Jantung dan Serangan Jantung

  • Tembakau

Perokok dapat terpapar oleh arsenik anorganik alami yang berasal dari tembakau, karena tanaman ini mengambil arsen secara alami dari tanah. Terlebih jika tembakau diberikan semprotan insektisida yang mengandung arsen timbal, kadar kandungan arsen pada tanaman ini akan semakin tinggi.

Pengobatan Keracunan Arsenik

Faktanya, paparan arsenik tidak hanya menyebabkan terjadinya penyakit kronis seperti gagal jantung, tetapi juga menimbulkan reaksi keracunan pada tubuh. Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk pengobatan keracunan arsenik seperti transfusi darah, konsumsi obat terkait penyakit gagal jantung jika memang terdapat indikasi ke arah tersebut, hingga konsumsi suplemen yang bisa menurunkan kadar racun arsenik.

Baca juga: 3 Pengobatan Gagal Jantung

Pemulihan bisa menghabiskan waktu beragam, tergantung seberapa parah paparan menginfeksi tubuh. Vitamin E dan suplemen selenium adalah dua jenis pengobatan yang biasa dipakai untuk membatasi dampak paparan arsen pada tubuh. Namun, masih perlu dilakukan studi lebih lanjut tentang efektivitas kedua suplemen sebagai pengobatan terhadap keracunan arsenik.

Pencegahan Paparan Arsenik Berlebihan

Tindakan paling penting untuk masyarakat yang terkena paparan arsenik adalah penyediaan pasokan air yang aman untuk minum, juga makanan dan irigasi tanaman. Ganti air sumber arsenik tinggi, seperti air tanah dengan air sumber arsenik rendah, seperti air hujan. Berhenti merokok dan biasakan hidup sehat, karena paparan arsenik banyak terjadi pada perokok aktif.

Baca juga: Sakit Diabetes, Waspada Juga Gagal Jantung

Itu tadi ulasan singkat mengenai keracunan arsenik sebabkan gagal jantung yang perlu kamu tahu. Mulai sekarang, biasakan untuk hidup sehat dan sebisa mungkin hindari sumber-sumber yang mengandung arsen tinggi. Konsumsi vitamin E jika diperlukan, juga lakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala. Kamu bisa cek lab rutin di mana dan kapan saja dengan menggunakan aplikasi Halodoc. Cukup download dan lakukan registrasi, lalu pilih layanan Cek Lab. Beli vitamin juga bisa lewat aplikasi Halodoc, lho.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan