Hubungan Kepekaan Indera Penciuman dengan Kepuasan Seksual

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   18 Oktober 2018
Hubungan Kepekaan Indera Penciuman dengan Kepuasan SeksualHubungan Kepekaan Indera Penciuman dengan Kepuasan Seksual

Halodoc, Jakarta – Jika kamu memiliki kepekaan pada indera penciuman, kamu bisa dibilang menjadi orang yang cukup beruntung. Dengan kepekaan indera penciuman yang cukup tajam, itu menandakan bahwa kesehatan hidung kamu cukup baik. Indera penciuman yang peka membuat kamu bisa menikmati aroma apapun yang ada disekitar. Waspada jika kamu mengalami gangguan pada indera penciuman kamu. Hal itu bisa menjadi indikasi penyakit pada kesehatan kamu.

Selain menjadi tanda kesehatan yang baik, memiliki kepekaan indera penciuman nyatanya bisa berdampak pada kehidupan seksual kamu, lho. Menurut penelitian, orang yang memiliki kepekaan dalam indera penciuman akan memiliki kehidupan seksual yang menyenangkan. Tidak hanya itu, bagi wanita yang memiliki kepekaan yang cukup tinggi terhadap indera penciuman akan lebih sering merasakan orgasme.

Hubungan Sensitivitas Penciuman dengan Kepuasan Seksual

Penelitian dalam Archives of Sexual Behavior, mengatakan bahwa jika seseorang memiliki kepekaan dalam indera penciuman, hal ini akan membuat kepuasan seseorang akan meningkat. Dalam melakukan kegiatan seksual, seseorang bisa merasakan rangsangan tidak hanya dari sentuhan saja, tetapi dari visual maupun bau. Ya, indera peraba dan penglihatan juga bisa membuat tingkat gairah kamu semakin meningkat. Dengan kepekaan indera penciuman, nyatanya bisa menambah gairah seksual kamu. Peneliti menyimpulkan, seseorang yang memiliki kepekaan dalam indera penciuman akan mampu untuk mencium aroma tubuh, cairan Miss V, cairan mani, dan aroma keringat pasangan yang bisa meningkatkan gairah kamu untuk berhubungan intim.

Menurut Alan R. Hirsch dari Smell and Taste Treatment Research Foundation di Chicago, mencium wewangian dapat membantu kamu dalam merangsang saraf bagian otak yang menciptakan respon psikologis dan juga fisiologis. Termasuk dalam meningkatkan rangsangan seksual.

Tidak hanya itu, dengan mencium aroma pasangan maka kamu akan lebih merasa tenang dan rileks saat akan melakukan hubungan intim. Hal ini dikarenakan mencium aroma pasangan dapat mengurangi kadar hormon stres. Jadi, kepekaan penciuman juga sangat mempengaruhi kehidupan seksual kamu dan pasangan.

Menghindari Jenuh dalam Hubungan Intim

Selain menjaga sensitivitas indera penciuman, kamu juga bisa melakukan beberapa cara ini untuk menghindari kejenuhan saat berhubungan intim dengan pasangan:

1. Lakukan Foreplay

Melakukan foreplay sebelum melakukan hubungan intim nyatanya bisa meningkatkan gairah seksual kamu dan pasangan. Foreplay tidak hanya kegiatan fisik saja, keterlibatan mental juga bisa membuat gairah seksual meningkat. Misalnya. dengan menggoda atau memuji fisik pasangan.

2. Hindari Kegiatan Seksual yang Monoton

Tidak ada salahnya melakukan hubungan intim yang berbeda dari biasanya. Luangkan waktu bersama, kamu dan pasangan bisa mencuri waktu ditengah jam kantor untuk pergi ke suatu tempat. Selain itu, luangkan waktu untuk menghabiskan waktu di akhir pekan dan lakukan hubungan intim di sudut rumah yang jarang kalian pikirkan. Misalnya, di dapur atau ruang tamu.

3. Komunikasi dengan Pasangan

Tidak ada salahnya untuk mengkomunikasikan apa yang kamu inginkan dalam hubungan intim. Begitu juga sebaliknya. Lakukan apa yang disukai pasangan agar pasangan menikmati dan jauh dari kata bosan saat melakukan kegiatan hubungan intim.

Masih banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan kepuasan dalam kegiatan seksual bersama pasangan. Selain itu, jangan lupa untuk merawat organ intim agar kamu dan pasangan terhindar dari masalah penyakit kelamin. Gunakan aplikasi Halodoc untuk mengetahui kondisi kesehatan kamu dengan bertanya kepada dokter. Yuk download aplikasi Halodoc sekarang juga melalui App Store atau Google Play!

Baca juga:

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan