Ibu, Begini Langkah Membersihkan Dot Bayi

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   06 September 2021
Ibu, Begini Langkah Membersihkan Dot BayiIbu, Begini Langkah Membersihkan Dot Bayi

Dot yang tidak dibersihkan dengan benar dapat membahayakan kesehatan Si Kecil. Itu sebabnya, ibu wajib mengetahui cara tepat membersihkan dot. Gunakan sabun cuci dan air mengalir saat membersihkan dot bayi. Kemudian sterilkan dot untuk memastikan kuman benar-benar mati.”

Halodoc, Jakarta – Dot sering dijadikan pilihan mudah untuk menenangkan bayi yang sedang rewel. Bukan itu saja, dot juga dapat membantu Si Kecil tertidur atau mengalihkan perhatiannya saat imunisasi. Saat akan memberikan dot pada Si Kecil, pastikan ibu membersihkannya terlebih dahulu.

Sebab, bukan tidak mungkin Si Kecil bisa terserang penyakit dari dot yang kotor. Dot yang menyentuh lantai, meja, kursi mobil, atau permukaan lain yang kurang bersih nyatanya dapat membawa kuman. Kuman tersebut bisa berupa virus atau bakteri yang dapat menyebabkan penyakit.

Jika dibiarkan, pertumbuhan bayi tentu dapat terhambat akibat dirinya berisiko tinggi terserang penyakit. Maka dari itu, ketahuilah langkah membersihkan dot bayi yang tepat. Penasaran bagaimana? yuk ketahui langkahnya di sini! 

Cara Tepat Membersihkan Dot Bayi

Penting untuk membersihkan dot dengan benar untuk menjaga kesehatan bayi. Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), dot bayi wajib dicuci dengan sabun untuk memastikan kuman benar-benar mati. Berikut langkah tepat membersihkan dot bayi:

  • Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir selama 20 detik sebelum mulai mencuci dot.
  • Bongkar atau pisahkan semua bagian botol, seperti botol, dot, tutup, cincin, dan katupnya.
  • Bilas bagian botol di bawah air mengalir sampai sisa-sisa susunya hilang.
  • Kemudian gosok dot, botol, dan bagian-bagian lainnya dengan spons atau sikat khusus bayi menggunakan sabun.
  • Peras air melalui lubang dot untuk memastikannya bersih.
  • Bilas lagi untuk memastikan dot bersih dari sabun.
  • Letakkan bagian-bagian botol di atas lap piring atau handuk yang bersih.
  • Biarkan dot mengering dengan sendirinya.

Bilas wastafel dan sikat dengan baik dan biarkan mengering setelah digunakan. Cuci setiap beberapa hari dengan sabun dan air hangat. Untuk Si Kecil yang masih dibawah 3 bulan, lahir prematur, atau memiliki sistem kekebalan yang lemah, selalu bersihkan wastafel dan sikat botol setiap habis digunakan. Ini karena, lingkungan yang lembab dapat mendorong kuman untuk berkembang biak.

Perlukah Mensterilkan Dot Si Kecil?

Ibu juga bisa mensterilkan dot dan peralatan botol lainnya untuk memastikan kuman benar-benar mati. Sebelum mensterilkan dot Si Kecil, pastikan ibu telah membersihkan peralatan makan, sikat botol, dan wastafel menggunakan cara sebelumnya. Bukan cuma dot saja, penting untuk mensterilkan semua peralatan yang digunakan Si Kecil. Ada dua cara yang bisa ibu lakukan untuk mensterilkan dot Si Kecil:

1. Rebus

Ibu tidak perlu membeli alat khusus steril botol untuk Si Kecil. Sebab, sterilisasi juga bisa ibu lakukan dengan air yang direbus dalam panci. Caranya:

  • Tempatkan barang-barang makan yang sudah dibongkar dan dicuci ke dalam panci dan tutup dengan air.
  • Letakkan panci di atas api dan didihkan.
  • Rebus selama 5 menit.
  • Setelah selesai keringkan di udara dan simpan

2. Uap

Jika ibu punya microwave, ibu bisa memanfaatkannya untuk mensterilisasi peralatan Si Kecil, lho. Tempatkan peralatan Si Kecil yang telah dibongkar dan dicuci ke dalam microwave atau alat uap yang dicolok. Lalu, ikuti instruksi pabriknya untuk membersihkan, mendinginkan, dan mengeringkan barang-barang tersebut.

Hal yang Perlu Ibu Perhatikan   

Selain menjaga kebersihan dot Si Kecil, ibu juga perlu mencuci tangan secara rutin menggunakan air dan sabun. Sebab, penyebaran penyakit menular rentan terjadi akibat sentuhan kulit. Maka dari itu, pastikan ibu mencuci tangan secara rutin, terutama sebelum menyentuh bayi menggunakan air dan sabun dengan menggosoknya selama 20 detik. 

Selain menggunakan air dan sabun, ibu juga dapat menggunakan hand sanitizer dengan kandungan alkohol minimum 60 persen. Di samping itu, pastikan untuk selalu membersihkan rumah, perlengkapan bayi lainnya secara rutin dan melakukan imunisasi pada bayi. 

Nah, itulah penjelasan mengenai langkah membersihkan dot bayi. Ibu juga dapat mensterilkan dot bayi setelah membersihkannya melalui beberapa cara. Misalnya seperti merebusnya dalam panci, hingga menggunakan microwave untuk menghasilkan uap panas. Jangan gunakan lap piring untuk menggosok atau mengeringkan barang-barang. Sebab, hal itu dapat memindahkan kuman ke barang-barang tersebut. 

Jika Si Kecil mengalami keluhan kesehatan seperti demam yang tak kunjung membaik,  segeralah periksakan dirinya ke dokter. Melalui aplikasi Halodoc, ibu bisa membuat janji dengan dokter spesialis anak di rumah sakit pilihan ibu. Tentunya tanpa perlu menunggu atau mengantre lama. Jadi tunggu apa lagi? Yuk download Halodoc sekarang! 

Referensi:
CDC. Diakses pada 2021. How to Clean, Sanitize, and Store Infant Feeding Items.
Parents. Diakses pada 2021. How should I clean bottles and pacifiers?.
Cleveland Clinic. Diakses pada 2021. How to Clean Your Baby’s Pacifier.
Baby center. Diakses pada 2021. Bottle-feeding: When to replace nipples and bottles.
Healthline. Diakses pada 2021. Keeping Baby Healthy: Protection From Germs at Home

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan