Ini 5 Faktor Risiko yang Memicu Tumor Tulang Jinak

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   07 Desember 2020
Ini 5 Faktor Risiko yang Memicu Tumor Tulang Jinak Ini 5 Faktor Risiko yang Memicu Tumor Tulang Jinak

Halodoc, Jakarta - Sudah tahu kan kalau masalah yang bisa menghantui kesehatan tulang bukan cuma seputar osteoporosis atau skoliosis saja? Masih ada berbagai penyakit yang bisa menyerang tulang, salah satunya adalah tumor tulang. Hati-hati, tumor tulang ini bisa menyerang siapa saja tanpa pandang bulu. 

Tumor tulang adalah pertumbuhan sel abnormal di dalam tulang. Tumor tulang sendiri dibagi menjadi dua, yaitu ganas (kanker), dan non-kanker atau jinak. Nah, tumor tulang jinak ini dibagi menjadi beberapa jenis. 

Pertanyaannya, apa saja faktor risiko atau penyebab tumor tulang yang perlu diwaspadai? Lalu, apa saja jenis-jenis tumor tulang jinak yang bisa dialami seseorang?

Baca juga: Kenali Tanda Osteoblastoma, Tumor di Tulang Belakang

Penyebabnya Tidak Diketahui secara Pasti

Tumor tulang adalah kondisi ketika sel-sel tumbuh secara abnormal. Lalu, apa saja penyebab tumor tulang? Sayangnya, penyebab tumor tulang belum diketahui secara persis.

Pada kebanyakan kasus, sering kali suatu bagian dari tubuh tumbuh dengan sangat cepat sehingga menyebabkan kelainan dalam proses perkembangan, yang akhirnya berpotensi menjadi tumor

Menurut National Institutes of Health (NIH) dan sumber lainnya, terdapat beberapa faktor risiko yang bisa memicu tumor tulang jinak, antara lain: 

  1. Cacat genetik atau faktor keturunan.
  2. Cedera pada tulang.
  3. Dampak dari pengobatan antikanker yang digunakan pada anak-anak.
  4. Dampak dari pengobatan radiasi (overdosis).
  5. Metastasis (kanker yang menyebar) ke tulang.

Hal yang perlu diingat, menurut pakar di NIH dalam kebanyakan kasus penyebab khusus tumor tulang sering kali tidak ditemukan. 

Kembali ke pertanyaan selanjutnya, apa saja jenis-jenis tumor tulang jinak yang perlu diketahui? 

Baca juga: Ini yang Terjadi pada Tubuh saat Mengidap Tumor Tulang

Jenis-Jenis Tumor Jinak

Tumor tulang jinak sebenarnya lebih banyak ditemukan daripada kasus tumor tulang ganas. Pada dasarnya, tumor tulang jinak ini tak berbahaya, sebab tidak bersifat agresif dan tidak menyebar ke bagian tubuh lainnya.

Namun, tumor tulang jinak yang tak ditangani dengan cepat dan tepat, bisa saja memicu masalah lainnya. Contohnya, tumor tulang jinak ini bisa 

berkembang menggantikan jaringan sehat dan mengganggu jaringan tulang. 

Nah, berikut jenis-jenis tumor tulang jinak yang perlu diketahui: 

  1. Osteochondroma. Jenis tumor tulang jinak ini umumnya menyerang mereka di bawah 20 tahun, dan bisa saja berkembang sejak masa remaja. Osteochondroma umumnya terdapat pada ujung tulang panjang, seperti pada lengan dan kaki. 
  2. Osteoblastoma. Jenis ini sering ditemui di usia dewasa muda. Osteoblastoma biasanya mengenai tulang belakang dan panjang pada tubuh.
  3. Osteoid osteoma. Tumor tulang jinak jenis ini sering menyerang usia 20 tahun ke atas. Tumor ini biasanya menyerang bagian tulang-tulang panjang tubuh.
  4. Giant cell tumor. Tumor dengan sel raksasa ini terbilang langka. Umumnya bersifat jinak dan sering ditemukan pada bagian kaki. 
  5. Enchondroma. Tumor ini biasanya dimulai anak-anak hingga seseorang bertahan hingga seseorang bernajak dewasa. Jenis ini cenderung menjadi bagian dari sindrom yang disebut sindrom Ollier dan Mafucci. Enchondroma umumnya terjadi di tangan dan kaki, serta tulang panjang seperti lengan dan paha.

Baca juga: Mengidap Tumor Tulang, Apakah Bisa Disembuhkan?

Mau tahu lebih jauh mengenai masalah di atas? Atau memiliki keluhan kesehatan lainnya? Kamu bisa bertanya langsung pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Tidak perlu keluar rumah, kamu bisa menghubungi dokter ahli kapan saja dan di mana saja. Praktis, kan? 



Referensi:
Healthline. Diakses pada 2020. Bone Tumors. 
WebMD. Diakses pada 2020. Bone Tumors.
National Institutes of Health - MedlinePlus. Diakses pada 2020. Bone tumor

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan