Ini Bahayanya Mengonsumsi Air Mentah Sembarangan

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   22 Maret 2021
Ini Bahayanya Mengonsumsi Air Mentah SembaranganIni Bahayanya Mengonsumsi Air Mentah Sembarangan

Halodoc, Jakarta - Tahukah kamu bahwa tubuh terdiri dari 60 persen air? Untuk itu, sangat penting mengonsumsi air setiap harinya agar tubuh tetap terhidrasi dengan baik. Selain menghidrasi tubuh, banyak manfaat lainnya dari air bagi tubuh. Mulai dari menjadi pelumas pada sendi, membantu penyebaran oksigen dalam tubuh, menjaga kesehatan kulit, hingga memengaruhi kondisi kesehatan otak.

Baca juga: Bakteri Es dari Air Mentah Sebabkan Sakit Tenggorokan

Dalam satu hari, orang dewasa membutuhkan sekitar 8 gelas air. Jadi, sebaiknya penuhi kebutuhan cairan setiap harinya agar kesehatan tetap terjaga. Selain air, kamu juga bisa mendapatkan asupan cairan dari berbagai makanan yang memiliki kandungan air. Namun, bolehkah mengonsumsi air mentah untuk memenuhi kebutuhan? Tidak ada salahnya simak ulasannya dalam artikel ini!

Bahaya Mengonsumsi Air Mentah

Terkadang, kehabisan air yang sudah diolah pada suatu kondisi, membuat seseorang memilih mengonsumsi air mentah. Air mentah adalah kondisi air yang didapatkan seseorang dari sumber alami dan belum diolah atau diproses.

Namun, bolehkah mengonsumsi air mentah tanpa diolah atau diproses terlebih dahulu? Sebaiknya hindari mengonsumsi air mentah, jika kamu masih bisa mendapatkan air yang telah diolah atau diproses. 

Kamu perlu waspada karena air mentah belum disterilkan sehingga berpotensi mengandung berbagai kandungan berbahaya di dalamnya, seperti, bakteri, parasit, hingga bahan kimia.

Ada beberapa bakteri yang kerap terdeteksi pada air mentah. Mulai dari bakteri Salmonella, E.Coli, hingga Giardia. Bakteri yang kerap ditemukan ini dapat menyebabkan sejumlah gangguan kesehatan. Mulai dari sakit perut, diare, dehidrasi, hingga kematian.

Tidak hanya itu, Vibrio cholerae menjadi salah satu jenis mikroorganisme yang bersarang dalam air. Jika kamu mengonsumsi air mentah yang mengandung mikroorganisme ini, maka kamu berisiko mengalami kondisi infeksi usus, kolera, dan diare akut. 

Baca juga: Es dari Air Mentah atau Matang: Apa Bedanya?

Apalagi jika yang mengonsumsi air mentah merupakan orang dari kelompok anak-anak atau lansia. Kelompok ini sangat rentan terpapar bakteri akibat kekebalan tubuh mereka yang tidak mampu melawan infeksi bakteri, parasit, maupun mikroorganisme secara optimal.

Begitu juga dengan ibu hamil. Sebaiknya hindari pengonsumsian air tanpa diolah atau diproses. Bukan hanya mengandung bakteri atau mikroorganisme, nyatanya air mentah juga bisa mengandung bahan kimia berbahaya. Air mentah bisa saja mengandung timah yang dapat memengaruhi kondisi janin dalam kandungan, misalnya meningkatkan risiko gangguan mental.

Mencegah Pengonsumsian Air Mentah

Sebaiknya selalu pastikan kamu mengonsumsi air putih yang matang dan telah diolah. Dengan begitu, kamu akan terhindar dari berbagai bahaya atau gangguan kesehatan yang mengancam. 

Tidak ada salahnya untuk selalu membawa air minum dari rumah saat bepergian, atau membeli air minum isi ulang yang sudah terjamin kebersihannya. Jangan lupa, saat di rumah sebaiknya masaklah semua air yang digunakan untuk kebutuhan masak atau minum. Pastikan air telah matang dengan optimal agar bakteri maupun kuman dalam air bisa menghilang.

Baca juga: Apakah Air Hujan Aman Dikonsumsi?

Selain itu, perhatikan air yang akan kamu gunakan untuk kebutuhan sehari-hari dirumah. Jika air berwarna keruh, berbau menyengat, terdapat lumpur, dan memiliki rasa yang aneh, sebaiknya jangan konsumsi air tersebut. Hal tersebut bisa menjadi tanda bahwa air telah tercemar.

Segera lakukan pemeriksaan dan kunjungi rumah sakit terdekat ketika kamu merasakan mual, diare, atau pusing setelah mengonsumsi air mentah. Penanganan yang lebih dini tentunya membuat gangguan kesehatan dapat diatasi dengan lebih mudah. 

Referensi:
Everyday Health. Diakses pada 2021. What Is “Raw” Water and Should You Drink It?
Live Science. Diakses pada 2021. Why People Are Drinking “Raw Water” (But Probably Shouldn’t).

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan