Ini Cara Mengatasi Hidung Tersumbat pada Bayi

2 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   15 Juli 2021

“Hidung tersumbat bisa terjadi pada siapa saja, termasuk pada bayi. Biasanya, kondisi ini disebabkan oleh penyakit tertentu, seperti pilek atau flu. Pada bayi, mengatasi hidung tersumbat mungkin akan lebih sulit, tapi bukan berarti tidak bisa.”

Ini Cara Mengatasi Hidung Tersumbat pada BayiIni Cara Mengatasi Hidung Tersumbat pada Bayi

Halodoc, Jakarta – Hidung tersumbat pada bayi bisa membuat orangtua merasa panik. Sebab, kondisi ini menyebabkan Si Kecil menjadi lebih rewel dan kesulitan untuk bernapas dengan nyaman. Karena belum bisa menyampaikan apa yang dirasakan dengan benar, hal membuat bayi hanya bisa menangis tanpa henti serta membuat ayah dan ibu kebingungan, bahkan semakin panik. 

Namun jangan khawatir, kondisi ini sebenarnya bisa ditangani, asalkan ibu tetap tenang. Secara umum, hidung tersumbat bisa terjadi karena ada tumpukan cairan atau ingus di dalam hidung. Selain penumpukan cairan, tersumbatnya saluran pernapasan juga terjadi karena bagian hidung, pembuluh darah, dan jaringan yang berdekatan mengalami pembengkakan saat bayi pilek

Hidung Tersumbat pada Bayi, Lakukan Ini

Ada banyak hal yang bisa menjadi penyebab hidung tersumbat pada bayi, salah satunya mengalami pilek atau flu. Kondisi ini juga bisa disebabkan oleh hal lain, seperti paparan zat alergen atau asap rokok yang memicu iritasi pada saluran pernapasan. Iritasi menjadi salah satu penyebab bayi mengalami kesulitan bernapas karena hidung tersumbat. 

Ada beberapa cara dan perawatan sederhana di rumah yang bisa dilakukan untuk mengatasi gangguan pernapasan pada bayi, di antaranya: 

  • Keluarkan Ingus 

Tumpukan ingus menjadi salah satu penyebab hidung tersumbat pada bayi. Sayangnya, bayi belum bisa untuk membuang ingusnya sendiri. Maka dari itu, ayah dan ibu bisa membantu Si Kecil untuk mengeluarkannya agar pernapasan anak kembali lancar. Ibu bisa membantu mengeluarkan ingus bayi dengan cara mengisap ingus dari hidung secara perlahan menggunakan alat isap cairan hidung.

  • Cukupi Asupan Cairan 

Memenuhi kebutuhan cairan bayi adalah hal yang penting. Pastikan Si Kecil lancar menyusu jika belum cukup umur untuk makan atau minum selain ASI. 

  • Terapi Uap 

Terapi ini dilakukan untuk membantu memudahkan pernapasan bayi. Terapi uap dilakukan dengan menaruh air hangat di dalam baskom. Kemudian, bantu bayi untuk menghirup uap yang dikeluarkan air di baskom. Selain itu, ibu juga bisa menggunakan humidifier untuk melembapkan udara di rumah sehingga bayi bisa mudah bernapas.

  • Menjaga Kebersihan Udara

Bisa jadi, hidung tersumbat terjadi karena kebersihan udara di rumah kurang terjaga. Pasalnya, udara yang kotor dan paparan zat pemicu iritasi, seperti asap rokok bisa berbahaya. Hal ini bisa menyebabkan saluran pernapasan bayi meradang dan memperparah gejala hidung tersumbat yang dialami. Maka dari itu, penting untuk selalu menjaga kebersihan udara di rumah dan menghindari paparan asap rokok pada bayi.

Jika gejala yang dialami parah dan ibu ragu apa yang menjadi penyebabnya, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke rumah sakit. Atau tanya dokter di aplikasi Halodoc. Yuk, download aplikasi Halodoc untuk saat-saat diperlukan.

Referensi: 
WebMD. Diakses pada 2021. Treating a Child’s Congestion or Stuffy Nose.
Mayo Clinic. Diakses pada 2021. Nasal Congestion.
The Bump. Diakses pada 2021. 7 Doctor-Approved Home Remedies to Relieve Baby Congestion.
Healthy Children from the American Academy of Pediatrics. Diakses pada 2021. The Dangers of Secondhand Smoke.

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan