Halodoc, Jakarta – Sebelum menjalankan ibadah puasa setiap hari di bulan Ramadan, umat Islam biasanya akan memulai dengan makan sahur pada dini hari. Sahur bisa dikatakan sebagai pengganti waktu sarapan selama berpuasa.

Itulah mengapa walaupun memang tidak wajib, tapi sahur sangat dianjurkan bagi kamu yang sedang berpuasa. Dengan asupan makanan dan minuman yang kamu konsumsi saat sahur, kamu bisa mendapatkan energi dan nutrisi yang dibutuhkan untuk berpuasa seharian.

Namun sayangnya, karena satu dan lain hal, masih banyak orang yang melewatkan sahur. Akibatnya, tubuh pun jadi mudah jatuh sakit selama puasa. Karena itu, yuk cari tahu apa saja yang menjadi penyebab sulit bangun sahur dan cara mengatasinya di sini.

Sebagian orang mungkin masih belum terbiasa dengan perubahan jadwal tidur saat puasa. Bila sehari-hari, kamu biasanya bangun jam 5 atau 6 pagi, saat puasa kamu jadi harus bangun jam 3–4 pagi untuk makan sahur.

Enggak heran bila banyak umat Islam yang berpuasa sulit untuk bangun sahur. Namun, selain soal kebiasaan, berikut beberapa hal yang bisa menjadi penyebab sulit bangun sahur.

1. Tidur Terlalu Malam

Penyebab paling umum orang sulit bangun sahur adalah karena tidur terlalu malam. Beberapa pekerja kantoran mengaku sering tidur terlalu larut karena masih banyak pekerjaan yang mesti diselesaikan. Tapi, sebagian besar orang lainnya biasanya tidur terlalu malam, karena ketagihan menggunakan ponsel maupun gadget lainnya.

Teknologi dengan emisi sinar biru yang dipancarkan oleh gadget terbukti bisa menekan produksi melatonin, hormon yang dibutuhkan untuk mengantuk. Selain itu, bermain gadget juga bersifat adiktif yang membuat seseorang ketagihan untuk menggunakannya berlama-lama. Itulah sebabnya bermain gadget bisa bikin kamu susah tidur hingga akhirnya berujung sulit bangun sahur.

Baca juga: Dampak Sinar Biru Gadget yang Mengganggu Kesehatan

Cara mengatasinya:

Sebaiknya hindari tidur terlalu malam untuk keperluan yang tidak penting. Batasi penggunaan gadget beberapa jam sebelum waktu tidur dan redupkan cahaya ruangan agar kamu bisa cepat mengantuk. Bila masih ada pekerjaan yang harus diselesaikan, segera selesaikan kemudian tidur.

2. Kekenyangan Sehabis Buka Puasa

Selain tidur terlalu malam, kekenyangan akibat makan terlalu banyak saat buka puasa juga bisa menjadi penyebab kamu sulit bangun sahur. Rasa lapar adalah faktor yang meningkatkan kewaspadaan. Sebaliknya, kekenyangan bisa membuat orang merasa lelah dan lebih cepat mengantuk untuk menghemat energi.

Kamu memang jadi bisa tidur lebih awal, tapi sulit untuk bangun pagi di keesokan harinya. Bahkan, kamu jadi malas untuk bangun sahur karena berpikir kamu sudah kenyang.

Baca juga: Dampak Makan Berlebihan Ketika Berbuka Puasa

Cara mengatasinya:

Hindari makan terlalu banyak saat berbuka puasa. Kamu juga sebaiknya sudah berhenti mengonsumsi makanan paling lambat 3 jam sebelum waktu tidur. Ini karena waktu terakhir kamu makan malam juga bisa menjadi alasan kamu susah bangun.

3. Kelelahan

Olahraga umumnya memang dapat memberi dampak yang positif bagi kualitas tidur. Namun, olahraga berat yang dilakukan terlalu dekat dengan waktu tidur bisa mengganggu kualitas tidur. Ini karena olahraga memicu pelepasan hormon adrenalin yang akan membuat kamu semakin terjaga.

Cara Mengatasinya:

Hindarilah berolahraga terlalu malam. Kamu sebaiknya sudah berhenti berolahraga 4 jam sebelum waktu tidur.

Baca juga: Senang Olahraga di Malam Hari? Perhatikan 5 Tips Ini

4. Pengaruh Kafein

Kebiasaan minum teh atau kopi sebelum tidur juga kerap kali menjadi penyebab seseorang sulit bangun sahur. Menurut penelitian di Journal of Clinical Sleep Medicine, asupan kafein 6 jam sebelum tidur bisa berakibat pada gangguan pola tidur pada malam hari.

Cara mengatasinya:

Beri jarak waktu yang cukup dengan waktu tidur bila ingin minum kopi agar tubuh punya waktu untuk memetabolisme kafein.

Nah, itulah beberapa penyebab sulit bangun sahur dan cara mengatasinya. Jangan lupa download juga Halodoc yang bisa menjadi teman penolong untuk membantu menjaga kesehatan kamu selama bulan puasa. Kamu bisa menghubungi dokter Halodoc untuk minta saran kesehatan melalui Video/Voice Call dan Chat kapan saja dan di mana saja.