Ini Pentingnya Mencatat Masa Subur Wanita

Ditinjau oleh  dr. Verury Verona Handayani   11 Oktober 2022
Ini Pentingnya Mencatat Masa Subur WanitaIni Pentingnya Mencatat Masa Subur Wanita

"Mencatat masa subur bisa mengetahui kapan waktu menstruasi tiba. Salah satu manfaatnya adalah mencegah kehamilan yang tidak diinginkan."

Halodoc, Jakarta - Wanita pada umumnya akan mengalami menstruasi atau haid satu kali dalam satu bulan. Menstruasi dapat menyebabkan darah keluar melalui bagian intim yang disebabkan luruhnya lapisan dinding rahim karena tidak terjadinya pembuahan. Hal ini dapat menimbulkan rasa nyeri pada perut dan juga tubuh menjadi lemas.

Menstruasi yang terjadi dapat memengaruhi masa subur dari wanita itu sendiri. Dengan mencatatkan fase menstruasi dengan masa subur, banyak manfaat yang kamu dapatkan. Maka dari itu, penting untuk selalu mencatat masa subur yang umumnya berhubungan dengan kehamilan. Berikut beberapa manfaatnya!

Manfaat dari Mencatat Masa Subur Wanita

Penting untuk mencatat masa subur sekaligus juga siklus menstruasi. Pasalnya, kedua siklus itu saling berkaitan satu sama lain. Masa subur disebut juga masa ovulasi, yang terjadi karena sel telur sudah matang dan siap untuk dibuahi.

Saat sel telur tersebut tidak mendapatkan pembuahan, maka akan keluar dari tubuh dalam bentuk menstruasi. Dengan mencatat waktu menstruasi, kamu otomatis juga mencatat masa subur. Walau begitu, tidak semua wanita mempunyai siklus menstruasi yang pasti. Beberapa wanita mungkin saja hanya mengalami menstruasi tiga bulan sekali.

Umumnya, masa subur akan terjadi pada 12-16 hari sebelum terjadinya menstruasi berikutnya. Dalam arti lainnya, yaitu hari ke-10 hingga ke-17 jika diukur dari hari terakhir menstruasi. Namun, hal ini hanya dapat terjadi pada wanita yang siklus haidnya benar-benar di kisaran 28 hari. Lalu, apa manfaat dari mengetahui masa subur pada wanita? Berikut beberapa manfaatnya:

Perencanaan Kehamilan

Seseorang yang selalu mencatatkan masa suburnya akan lebih mudah untuk membuat rencana agar mendapatkan kehamilan. Hal ini umumnya difokuskan pada pasangan yang memang benar-benar menantikan kehadiran sosok anak. Saat memasuki masa subur, peluang untuk wanita mengandung akan lebih tinggi dibanding biasanya. Ketika memasuki masa subur, ada baiknya lebih sering untuk berhubungan intim.

Menurunkan Risiko Hamil

Selain untuk pasangan yang ingin memiliki anak, pencatatan masa subur juga bermanfaat bagi dua sejoli yang belum ingin mempunyai anak. Dengan perhitungan tersebut, pasangan tersebut dapat menghindari untuk berhubungan intim langsung atau tanpa pengaman. Sehingga, hal ini dapat menjadi KB alami yang lebih sehat tanpa efek samping dibandingkan pemakaian alternatif lainnya.

Memastikan Masalah Reproduksi

Dengan mencatat masa subur, kamu juga dapat memastikan masalah reproduksi yang terjadi. Seseorang yang sudah melakukan segala hal saat masa subur tetapi tidak kunjung hamil, mungkin saja hal tersebut disebabkan oleh kemandulan. Walau begitu, ada banyak faktor yang dapat mencegah terjadinya pembuahan pada rahim dengan kemandulan adalah salah satunya.

Itulah beberapa manfaat yang dapat kamu terima dengan mencatatkan periode masa subur dan masa menstruasi. Dengan begitu, kamu mampu mendapatkan kehamilan yang ditunggu-tunggu atau mencegah terjadinya kehamilan. Semuanya tergantung dari rencana kamu ke depannya bersama dengan pasangan.

Kamu juga bisa tanya dokter terkait dengan keluhan atau masalah saat menstruasi. Jika membutuhkan informasi lain seputar kesehatan, gaya hidup dan pola hidup sehat lainnya, silakan download Halodoc sekarang juga!


Referensi:
NCBI. Diakses pada 2022. The Importance of Fertility Awareness in the Assessment of a Woman's Health a Review.
Natural Cycles. Diakses pada 2022. What is the Fertile Window?

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan