Ini yang Perlu Diketahui tentang Suhu Tubuh

Ditinjau oleh  dr. Verury Verona Handayani   24 Februari 2020
Ini yang Perlu Diketahui tentang Suhu TubuhIni yang Perlu Diketahui tentang Suhu Tubuh

Halodoc, Jakarta - Apakah suhu tubuh kamu 98,6 derajat Fahrenheit atau kurang? Jika iya, itu artinya banyak hal mengenai kesehatan kamu. Faktanya suhu tubuh merupakan satu dari empat tanda vital yang harus diperhatikan, tiga lainnya adalah tekanan darah, denyut nadi, dan laju pernapasan. 

Suhu tubuh 98,6 derajat F merupakan suhu tubuh normal. Tubuh manusia juga secara konsisten menyesuaikan dengan kondisi lingkungan. Suhu tubuh naik saat kamu berolahraga. Kamu juga mungkin memiliki suhu tubuh rendah di malam hari. Jika kamu memeriksakan suhu tubuh dengan termometer, kamu akan melihat bahwa itu lebih tinggi di sore hari daripada pagi hari. Inilah fakta menarik lainnya mengenai suhu tubuh yang perlu kamu ketahui:

1. Merokok Menyebabkan Suhu Tubuh Tinggi

Suhu tubuh akan mengalami kenaikan saat kamu merokok. Alasannya, suhu di ujung rokok adalah 95 derajat C, atau naik 203 derajat F. Menghirup asap panas dapat meningkatkan suhu paru-paru. Ketika paru-paru kamu panas, mereka tidak dapat mendinginkan atau membuang panas dari tubuh. Akibatnya, menyebabkan suhu tubuh tinggi. Ketika kamu berhenti merokok, suhu tubuh kembali normal dalam waktu sekitar 20 menit. 

Baca juga: Berapa Suhu Tubuh Normal pada Bayi?

2. Berkata Bohong, Hidung Akan Memanas

Fakta menarik, ternyata berbohong akan membuat hidung panas. Dengan menggunakan pencitraan termal, mereka dapat menunjukkan bahwa kegelisahan yang disebabkan oleh kebohongan menyebabkan hidung di area di sekitar mata menjadi hangat.

3. Hati yang Dingin dapat Melindungi Otak

Suhu tubuh dapat memengaruhi seberapa baik kualitas tidur. Diketahui bahwa orang tidur lebih baik saat kulit sedikit dingin. Pakaian yang dikenakan saat tidur tidak memengaruhi suhu tubuh rata-rata, dan tidak memengaruhi apakah tidur lebih nyenyak atau tidak. 

4. Usia Memengaruhi Suhu Tubuh

Jika kamu merasa selalu kedinginan meski sedang di musim panas, itu bisa jadi karena faktor usia. Seiring bertambahnya usia, suhu tubuh rata-rata semakin menurun. Ini penting untuk diketahui, karena lansia mungkin benar-benar demam pada suhu yang lebih rendah daripada orang dewasa yang lebih muda.

Baca juga: Ini Cara yang Tepat Mengukur Suhu Badan Saat Demam

5. Suhu Tubuh Dapat Membantu Menentukan Waktu Kematian

Saat seseorang meninggal, tubuh mereka mulai mendingin pada tingkat yang ditentukan. 

6. Pria dan Wanita Memiliki Suhu Tubuh yang Berbeda

Diketahui bahwa suhu tubuh wanita lebih tinggi dibandingkan pria. Meskipun begitu, ada bagian tubuh wanita yang terasa lebih dingin, seperti tangan dan kaki. Inilah sebabnya wanita lebih cepat kedinginan dibandingkan pria. Misalnya, wanita akan kedinginan saat berada pada suhu di bawah 70 derajat F, sedangkan pria baru akan merasakan kedinginan jika suhu turun di bawah 67 atau 68 derajat F. 

7. Suhu Tubuh Terlalu Tinggi

Jika suhu tubuh terlalu tinggi, atau suhu tubuh lebih dari 40 derajat celcius, kamu berisiko mengalami hipertemia. Kondisi ini terjadi ketika seseorang berada di lingkungan yang panas, tetapi tubuh tidak mampu mendinginkan diri secara efektif. Jika dibiarkan, kondisi ini dapat menyebabkan dehidrasi dan merusak organ tubuh secara permanen, seperti otak.

8. Suhu Tubuh Terlalu Rendah

Jika suhu tubuh terlalu rendah, atau di bawah 35 derajat celcius, kamu berisiko mengalami hiportemia. Kondisi ini bisa mengancam jiwa karena suhu tubuh terlalu rendah dapat memperlambat kinerja sistem kerja saraf dan berujung pada kegagalan fungsi organ jantung dan pernapasan yang bisa menyebabkan kematian.

Biasanya, seseorang akan mengalami hiportemia jika berada di tempat dingin terlalu lama, tidak memakai pakaian hangat saat berada di tempat dingin, atau terjatuh ke dalam air yang sangat dingin. Gejala yang terjadi di antaranya menggigil, kulit berwarna merah, bicara tidak jelas, napas lebih pendek, dan perlahan-lahan hilang kesadaran.

Baca juga: Waspadai Perbedaan Demam Chikungunya dan DBD

Untuk mengukur suhu tubuh, kamu membutuhkan alat yang bernama termometer. Nah, jika kamu ingin mengukur suhu tubuh tapi belum punya termometer, kamu bisa lho membelinya di aplikasi Halodoc. Kamu hanya tinggal download aplikasi Halodoc di App Store dan Google Play. Setelah ter-install, kamu bisa pesan termometer yang kamu suka di aplikasi Halodoc, lalu pesanan kamu akan diantar dalam waktu satu jam.

 

Referensi:
Everyday Health. Diakses pada 2020. 10 Fascinating Facts About Body Temperature

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan