Inilah 4 Olahraga yang Baik untuk Bumil

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   05 April 2018
Inilah 4 Olahraga yang Baik untuk BumilInilah 4 Olahraga yang Baik untuk Bumil

Halodoc, Jakarta – Banyak ibu hamil enggan berolahraga karena takut  membahayakan kondisi janinnya. Sebenarnya bila ibu enggak memiliki masalah medis tertentu selama kehamilan, berolahraga  bisa memberikan banyak manfaat. Nah, cara termudah agar ibu hamil sehat dan bugar selama masa kehamilannya adalah dengan berolahraga dengan teratur. Selain bermanfaat bagi ibu, olahraga untuk ibu hamil juga bisa memberi manfaat untuk bayi dalam kandungannya, terutama dalam masa pertumbuhan dan perkembangannya.

Contohnya, penelitian dalam US National Library of Medicine – National Institute of Health, mengatakan, olahraga secara teratur amat bermanfaat bagi jantung bayi. Olahraga ini akan meningkatkan Heart Rate Variability (HRV), yakni variabilitas denyut jantung yang bisa mencerminkan keseimbangnan sistem saraf otonom. HRV yang tinggi  mengindikasikan fungsi jantung yang sehat.

Enggak cuma jantung, keistimewaan olahraga ibu hamil  juga bisa membuat bayi terlahir sebagai anak yang cerdas. Kata ahli dalam American Academy of Pediatrics, ibu hamil yang rajin berolahraga  akan memiliki anak dengan tingkat IQ yang lebih tinggi.

Lalu, seperti apa sih olahraga yang cocok untuk ibu hamil? Nah, berikut Ini olahraga untuk ibu hamil yang direkomendasikan oleh American Pregnancy Association bagi ibu hamil:

  1. Yoga

selain aman dilakukan untuk anak-anak hingga manula, yoga juga memiliki banyak manfaat bagi ibu hamil. Selain menjaga kebugaran tubuh ibu, yoga bisa melatih pernapasan yang ditubukan saat proses persalinan. Dengan belatih yoga, diharapkan ibu jadi lebih tenang dan rileks saat persalinan.

Mengutip Fit Pregnancy, yoga amat dinajurkan untuk ibu hamil karena bisa meredakan kecemasan ibu jelang melahirkan. Namun, para ahli mengingatkan sebaiknya ibu perlu menghindari melakukan peregangan berlebihan terutama di trimester kedua dan ketiga kehamilan. Pasalnya, meningkatkan kadar hormon relaksin selama kehamilan bisa membuat sendi lebih lentur dan terbuka. Enggak cuma itu, ibu juga harus menghidari pose yang berisiko. Misalnya, head stand, tengkurap, atau pose lainnya yang bisa membuat kepala pusing. Sebab seiring berkembangannya rahim, telentang saja bisa memberi tekanan ekstra pada pembuluh darah yang membawa darah balik ke jantung sehingga menyebabkan tekanan darah turun.

(Baca juga: Ingin Bentuk Tubuh Indah? Ikuti Swing Yoga)

  1. Berenang

Olahraga untuk ibu hamil lainnya yang bisa kamu coba adalah renang. Berenang bisa melemaskan kembali ketegangan pada punggung ibu hamil. Pasalnya, tulang belakang dan bahu akan bergerak maju, serta panggul keluar dari posisi idealnya, seiring perut yang semakin membesar. Hal inilah yang bisa meningkatkan beban pada punggung.

Namun, lain ceritanya kalau ibu hamil rutin berlatih renang. Sebab beban punggung dapat berkurang dan otot-otot menjadi lebih kuat. Kok bisa? Enggak usah heran, sebab berenang juga melibatkan otot dalam kelompok besar, yaitu lengan dan kaki.  Ibu bisa berlatih renang selama  30 menit dalam sehari. Lalu, pastikanlah untuk minum segelas air pada 15 menit pertama dan setelah usai berenang.  

(Baca Juga: Inilah 4 Vitamin Penting yang Dibutuhkan Ibu Hamil)

  1. Berjalan kaki

Aktivitas fisik sederhana ini bisa melancarkan peredaran darah dan membuat tubuh ibu hamil tetap bugar. Menurut ahli dari American College of Obstetricians and Gynecologist, ibu boleh melakukan olahraga ini dengan durasi 30 menit per hari. Sama halnya dengan olahraga pada umumnya, pastikan untuk membawa air minum agar ibu terhindar dari dehidrasi. Selain itu, ibu perlu menghindari jalan menanjak dan sebaiknya tidak melakukan olahraga ini pada siang dan malam hari.

  1. Senam Hamil

Olahraga untuk ibu hamil lainnya yang bisa kamu coba adalah senam hamil. Kamu bisa kok mengikuti senam ini di berbagai tempat-tempat kebugaran. Senam jenis ini bermanfaat untuk menguatkan dan melenturkan otot yang diperlukan saat persalinan agar prosesnya berjalan lancar dan mudah.  Namun, pastikanlah kamu dipandu oleh ahlinya agar senam hamil berjalan efektif dan aman.

Alangkah lebih baik, sebelum menentukan jenis olahraga dan memulainya, berdiskusilah terlebih dahulu dengan dokter agar olahraga memberikan dampak positif bagi ibu dan janin.

Nah, mau tahu lebih jauh mengenai olahraga untuk ibu hamil? Ibu bisa menghubungi dokter melalui aplikasi Halodoc untuk berdiskusi mengenai masalah tersebut. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan